Red String [Yizhan]

part 1 - what fate is ?

"Aww sayanggg jangan peluk peluk didepan umum ginii" ucap salah satu wanita dengan suara genit nya

"Hehehe, tidak apa apa" ucap lelaki yang di sebelahnya "aku begini biar semua orang orang tau kalau kau milikku" lanjutnya mempererat pelukannya

Xiao zhan yang sedang berjalan didepan mereka pun berhenti sebentar dan mengamati kedua sejoli ini

'Ha ? Bahkan mereka berdua red string nya tidak terhubung' batin xiao zhan setelah mengamati kedua orang tersebut yang sedang duduk di salah satu bangku di taman universitas

'Bahkan yang cowok terlihat sudah terhubung dengan orang lain red stringnya' batin xiao zhan lagi melanjutkan langkahnya 'kasihan sekali perempuan itu' lanjut batinnya lagi

Saat melanjutkan langkahnya xiao zhan menghela nafas 'sangat menjijikan' batinnya 'kenapa jika sudah ada red string yang mengatur takdir ini tapi kita bisa menyukai orang lain sih ?' Lanjutnya kesal

Xiao zhan tidak tau sejak kapan tepatnya ia bisa melihat benang merah di kelingking setiap orang itu, yang ia tau saat xiao zhan kecil dia dapat melihat jika kedua orang tuanya nya bukanlah orang yang di takdirkan bersama

"Xiao zhan, saat kau dewasa nanti kau akan bertemu dengan orang yang di takdirkan bersama denganmu" ucap ibu xiao zhan " dan ketika kau sudah bertemu dengannya nanti kalian bisa menikah dan hidup bahagia bersama" lanjut ibu xiao zhan mengelus kepala anaknya

"Apakah orang yang di takdirkan itu akan dihubungkan dengan benang merah di jarinya ?" Tanya xiao zhan kecil dengan polosnya

"Yaa itu benar" ucap ibunya tersenyum

'Lalu, kenapa benang merah papa dan mama tidak saling terhubung ?' Batin xiao zhan kecil melihat kedua orang tua nya 'dan juga bahkan benang merah nya papa sudah terhubung dengan seseorang' lanjut batinnya

Tidak lama setelah itu hubungan kedua orang tuanya menjadi tidak baik, ayahnya selingkuh dengan seorang wanita lalu meninggalkan dia dan mamanya sendirian

Xiao zhan yang mengingat masa lalunya hanya menghela nafas 'harusnya aku tak memikirkan itu lagi' batinnya memegang kepalanya yang agak pusing

Xiao zhan menutup matanya sebentar dan menarik nafasnya

Brukkk

Xiao zhan tersadar jika ia menubruk seseorang "ahh maaf" ucap xiao zhan membantu orang tersebut mengambilkan buku orang tersebut yang terjatuh karena bertabrakan dengan xiao zhan

"Mn" jawab orang tersebut singkat

Xiao zhan mengangkat bukunya dan ingin menyerahkan ke orang tersebut, namun saat dia ingin memajukan tangannya yang berisi buku itu ia sadar bahwa red string yang berada di jari kelingking nya terhubung dengan orang yang berada di depannya

"Heh ?" Ucap xiao zhan refleks

"Ada apa ?" Tanya sang pemilik buku yang melihat xiao zhan seperti orang yang terkejut

Xiao zhan yang mendengar itu mendongkak kan kepalanya dan melihat orang yang berada di depannya itu

Didepan xiao zhan terlihat seorang laki laki yang setinggi dirinya dengan wajah yang tampan dan kulit seputih susu

Sebelum tangan orang tersebut meraih bukunya xiao zhan menjatuhkan buku itu lagi karena terkejut

"Ck, kenapa kau menjatuhkannya lagi ?" Ucap orang tersebut kesal lalu membungkuk untuk mengambil sendiri buku yang terjatuh lagi itu

"Tidakk.. itu tidak mungkinn" gumam xiao zhan masih tak percaya

Xiao zhan memutar badannya lalu berlari dari sana

"Oeeyyyy" teriak orang itu melihat xiao zhan berlari "ck, aneh" gumamnya

Xiao zhan yang sudah menjauh dari sana dengan cara berlari pun akhirnya menghentikan langkahnya dan mengatur nafas

"Xiao zhaannn" teriak suara perempuan yang sangat xiao zhan kenal

"Rebaaaa" balas xiao zhan ikut berteriak dan melambaikan tangannya kearah perempuan itu

"Hahaha, kenapa kau seperti orang yang habis dikerjar hantu itu" kata dilireba tertawa melihat keadaan xiao zhan yang habis berlari sekencang yang ia bisa itu "lihat ini kau jadi berkeringat" tambahnya lagi sambil mengambil tissue untuk diberikan ke xiao zhan

"Hahaha, aku hanya ingin berolahraga pada pagi hari" jawabnya mencari alasan sambil menerima tissue dari reba

"Oiii..." teriak seseorang dari arah belakang xiao zhan

Xiao zhan yang mendengar teriakan itu menoleh dan melihat orang yang tadi dia tabrak sedang berlari ke arahnya

Xiao zhan yang ingin berlari lagi tangannya di di pengang oleh orang itu "kau kenapa mau lari lagi ?" Tanya orang itu

"A-ada apa ?" Tanya xiao zhan gugup melihat anak itu

"Ini" ucap orang tersebut menyerahkan hape xiao zhan "apa kau tidak sadar kalau kau juga menjatuhkan hape mu tadi ?" Uceh orang itu menatap xiao zhan

'Tidak mungkin, hapeku ada didalam saku ku jadi tidak mungkin jatuh' batin xiao zhan melihat hapenya

Xiao zhan pun mengambil hape itu dan melihatnya "oh, ini benar hapeku" gumamnya

"Tentu itu hapemu, kalau tidak aku tidak akan mengejarmu untuk mengembalikannya" ucap orang itu kesal

"Senior wang ?" Ucap reba tiba tiba melihat orang itu

"Wang ?" Kata xiao zhan bingung

"Mn, dia adalah wang yibo" ucap reba bersemangat "kau tidak tau wang yibo ? Dia adalah penulis yang hebat selain itu dia juga senior yang terkenal loh, masak kau tidak pernah mendengar namanya ?" lanjut reba masih bersemangat

'Dia bahkan seniorku ?' Batin Xiao zhan menatap orang tersebut, kemudian ia menarik tangan reba untuk menjauh dari sana

"Eh, zhan ? Ada apa ?" Tanya reba bingung karena di tarik xiao zhan "sayang sekali aku tidak bisa berlama lama dengan wang yibo, dia sangat susah untuk ditemui" ucap reba lagi kecewa

Setelah dirasa sudah jauh dari tempatnya tadi bertemu wang yibo xiao zhan akhirnya berhenti dan melepas tangan reba

"Aku hanya tidak memiliki perasaan yang baik ketika berdekatan dengannya" ucap xiao zhan menatap reba

Dilireba hanya menghela nafasnya "ohhh, aku dengar ada film yang bagus akan tayang bulan depan" ucap reba mengingat itu dan mengatakannya dengan semangat "kau mau untuk melihatnya denganku tidak ?" Lanjutnya masih semangat

Xiao zhan tersenyum, ia mengelus kepala reba "baiklah ayo kita menonton itu nanti" ucap xiao zhan dengan nada yang lembut

"Mn, kalau tanggalnya sudah dipastikan aku akan mengabarimu lagi okay ?" Ucap reba tersenyum

'Kenapa red string ku tidak terhubung dengan milik reba aja sihh, dia cantik, baik hati, imut' batinnya meratapi nasib

_____________

See you on the next chapter^^

Ciaoo~~~