#5=kecelakaan

18 1 0
                                    

setelah beberapa menit perjalanan menuju rumah sakit, akhirnya mereka sampai dirumah sakit. mereka langsung menggendong mamahnya menuju ruang UGD karena mamahnya tidak sadar kan diri. aqeel menemui suster didekat pintu rawat

"suster tolong kami" ucap aqel gelisah
"ada apa nyonya? " ucap suster itu dengan bingung
"mamah saya sakit sus dan nggak sadar kan diri aku bingung harus apa sus" ucap aqel menangis
"baiklah suster bawa pasien ini keruang UGD" ucap suster itu kepada temannya
"baiklah" ucap temannya itu langsung membawakan brankar kepada mereka

lalu lions tanpa pikir panjang meletakkan mamahnya yang tidak berdaya itu ke brankarnya. setelah itu mereka bergegas ke ruang UGD. sesampainya diruang UGD suster dan lainnya masuk keruang ugd.

"maaf nyonya tuan kalian harus tunggu diluar" ucap suster itu
"tolong selamatkan mamah kami sus" ucap lions memohon kepada suster itu
"kami akan mengusahakan semaksimal kami permisi" ucap suster itu langsung menutup pintu UGD itu
"bang mamah gimana bang" ucap aqel memeluk abangnya
"semua akan baik² aja qel" ucap lions menenangkan adik nya itu

2 jam kemudian suster dan dokter yang sudah masuk daritadi akhirnya keluar

"keluarga ibu mawar? " ucap dokter itu
"saya anaknya dok, bagaimana kondisi mamah saya dok? " ucap lions
"mamah anda mempunyai penyakit gagal ginjal kronis dan harus dioperasi" ucap dokter itu
"ha-hah ga-gal gi-ginjal kronis dok" ucap aqel menutup mulutnya
"iya dan harus segera operasi" ucap dokter itu memberitahu lions dan aqel
"nggak ada cara lain dok selain operasi? " ucap lions bertanya kepada dokter itu
"hah sebenarnya ada tapi ini akan beresiko" ucap dokter itu menghela nafas
"apa dok? " ucap lions
"cuci darah berkali-kali dan hanya bertahan 2 tahun saja" ucap dokter berat hati
"berapa biaya nya dok? " ucap lions takut karena dia tidak punya uang sebanyak apapun itu
"ayo tuan ikut saya" ucap suster yang ada disamping dokter itu
"baiklah, qel temani mamah dulu ya? " ucap lions mengecup kening adiknya itu lalu melenggang pergi mengikuti suster tadi

lalu aqel masuk kedalam ruang UGD dia tidak bisa menahan tangisnya. tangis aqel pun pecah melihat mamahnya sekarat dibrankar itu.

"m-mah ma-maafin a-aqel ya?" ucap aqel terbata²
"karena aqel mamah jadi kayak gini hiks" ucap aqel mengelap air matanya

drttt...... drttttttt...... drtttttt
suara telfon aqel pun berbunyi
aqeel pun merogoh saku celananya dan melihat ada nama scarlet menelfon aqel

"bentar ya mah aku angkat dulu telfonnya" ucap aqel mencium kening mamahnya itu dan pergi keluar untuk mengangkat telfonnya.

setelah berjalan kebelakang rumah sakit aqel mengangkat telfonnya.

"hallo kenapa scar? " ucap aqel bertanya
"bos elu mau nggak balapan diajak noh ama musuh lo" ucap scar mengajak aqel balap motor
"gua gabisa nyokap gua baru sakit" ucap aqel
"lu gamau? hadiahnya uang 10 juta" ucap scar menawari aqel
"okeh gua otw" ucap aqel mengakhiri telfon mereka
"hah.... gua harus ikut biar bisa bayar cuci darahnya mamah" ucap aqel berjalan ke parkiran rumah sakit

tapi sebelum dia berangkat dia melupakan sesuatu tapi apa, aqel tidak ingat langsung menghidupkan motornya dan menuju balap motor tersebut. setelah beberapa menit berkendara akhirnya sampai ditempat balapan.

"hallo bos welcome back" ucap putri memeluk aqel
"udah lama lu bos nggak balapan lagi" ucap nisa merangkul bahu bosnya itu
"iya bos kangen banget gua ama kejutekan elu" ucap lio girang
"ayo bos kalah in mereka" ucap scar menunjuk geng shark

lalu sebuah anggukan mengiyakan mereka ber empat , mereka semua menuju tempat untuk balap aqel menunjukan smirk nya kepada qila dan qila pun tak menggubrisnya.

"siap satu....... dua........ tiga........ mulai" ucap scar melemparkan kaos ke atas dan mulailah balapan mereka berdua

aqel sangat cepat seperti orang kesetanan dan dibalap oleh qila. setelah itu hujan pun turun mengguyur tubuh mereka. aqeel mempercepat lagi motornya tapi kenapa qila malah berhenti. lalu aqel tanpa sadar ada belokan dan.....

BRAKKK........ DUAkkk.....

aqel pun terjatuh dan kepalanya terkena pembatas jalan karena tergelincir dari jalan yang licin semua yang melihatnya pun langsung menghampiri aqel.

"AQEL" teriak scar langsung lari menuju aqel
"qel bangun qel" ucap scar mencoba membangunkan aqel
"bos hiks bangun" ucap putri menangis
"eh lio cepet telfon ambulans soalnya kepala aqel berdarah" ucap scar panik dan gelisah
"ok²" lio pun menelepon ambulans
"akhirnya elu bakal mati qel" batin si qila

DAN GUYS UPDATE SEGINI DULU YA KAPAN² LAGI SEE YOU NEXT TIME

NATAN & AQEELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang