ALDARA -1

8 3 0
                                    

pagi hari Ini , Alarm berbunyi pukul 6 pagi dari ponsel aldara. Dalam keadaan setengah sadar , raya mematikan alarm, lalu ia membuka matanya. Ia berjalan untuk mengambil handuk , lalu ia mandi menggunakan air hangat. Setelah siap, dia menuruni anak tangga, lalu disambut oleh pembantu-nya yang sedang menyiapkan makanan untuk aldara. Bi Fara terlihat lemas seperti belum makan.
"Permisi bi".
"Eh, iyh ada apa non".
"Bibi udah makan belum, soalnya muka bibi pucet". Tanya aldara
"Iya,bibi belum makan".
"Sekarang bibi makan ya, nanti kalau gak makan tambah sakit".
"Iya non"
"Bibi makan sama saya aja ,di meja makan ini"? Ucap aldara
"Emmm,iya deh non".

Lalu sesudah makan ia berpamitan sama bi Fara untuk berangkat ke sekolah barunya. Setelah itu ia berjalan ke depan teras rumahnya. Tak lama kemudian ia menaiki mobil sport yang berwarna merah tersebut. Aldara tancap gas untuk jalan. diperjalanan ia mendengar nada dering telefon berbunyi. Setelah ia menggambil telfon dan melihatnya ternyata yang menelfon adalah Clarissa sahabat kecilnya. "Halo clar, ada apa". Tanya aldara
"Lo kapan balik ke Jakarta,gw kangen banget sama Lo".
"Emmm, gw udah sampai kok di Jakarta".
"Haa, yang benar Lo ". Dengan muka yg sangat kaget
"Iya,bener gw sekarang aja udah di perjalanan kesekolah".
"Emangnya Lo sekolah di mana sekarang"? Tanya Clarissa
"Di SMA lentera bangsa". Ucap aldara
"Ha, berarti kita satu sekolah an dong"
"Lo sekolah di sana juga".
"Iyh".
"Yaudah ya, aku mau fokus nyetir mobil dan mau ke sekolah ".
"Iyh,aku juga masih di perjalanan ke sekolah"
"Owh, nanti aku tunggu kamu di lorong ruang kepala sekolah ya"
"Iyh".

Setelah itu aldara menutup telfon Clarissa. lalu ia tidak sengaja hampir menabrak kucing yang lagi menyebrang. Ia turun dari mobilnya dan meletakkan kucing itu ke pinggir jalan agar tidak tertabrak oleh kendaraan lain. Tanpa ia sadari ada yang memperhatikan dia dari sebrang jalan itu. Orang itu adalah Evan , ia melihat cewek yang  sedang meletakkan kucing kecil itu kepinggir jalan.

Tak lama kemudian aldara masuk ke dalam mobil .ia menancap gas untuk jalan . Lalu Evan  menaiki motor sportnya yang berwarna hijau . Ia menancap gas dengan kencang agar cepat sampai ke sekolahan. Diperjalanan aldara terkena macet. Setelah lampu lalu lintas  itu berwarna hijau ia langsung menancap gas dengan kencang agar ia tidak telat masuk sekolah.

Saat ia sudah sampai di depan gerbang SMA Lentera bangsa , ya benar saja pak satpam sudah menutup gerbang sekolah sejak 1 menit yang lalu. "Pak tolong bukain gerbangnya". Ucap aldara pada pak satpam yang ada di pos samping gerbang.

Satpam yang sedang meminum kopi pun Seketika melihat sumber suara yang memanggilnya. Dan ia sama sekali tidak membukakan pintu untuk anak yg terlambat. "Mampus deh, gw". Aldara Menepuk jidatnya melihat gerbang yang sudah di tutup.

"Kamu Telat?" Tanya seseorang.

Jangan lupa untuk vote cerita ini Dan kasih ide dan kritik di dalam komentar

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 30, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Aldara Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang