[End]saya menjadi monster nomor satu di alam semesta

16-20

novel pinellia

Bab 16

Matikan lampu kecil , sedang dan besar

Bab Sebelumnya: Bab 15

Bab Berikutnya: Bab 17

    Mo Jin mendengarkan penghinaan dan ejekan dalam suara itu, bulu-bulu itu meledak menjadi bola rambut yang halus, dan butiran beras dan gigi kecil juga keluar - orang ini berbicara buruk tentang pemiliknya!

    Apa yang salah dengan terlihat baik? ! Bagaimana jika jasa militer terlalu banyak? ! Kolonel Mu-nya tampan dan kuat!

    Mo Jin marah dan ingin menerkam dan mencakar wajah pria itu.

    Tapi... dia datang dengan kolonel untuk pertama kalinya, dan dia masih binatang kecil yang tidak bisa bicara. Ketika masalah muncul, apakah akan dianggap bahwa hewan-hewan kecil itu liar dan liar, menyebabkan masalah bagi sang kolonel?

    Tidak, dia tidak tahan, dia harus mengajari orang jahat yang berbicara buruk tentang orang di belakangnya.

    Mo Jin mengelus jenggotnya, mengeluarkan otak kecil yang ringan yang dia bawa, dan membukanya.

    Di tepi tempat latihan, berdiri beberapa prajurit yang baru saja menyelesaikan latihan mereka dan sedang beristirahat sejenak.

    Salah satu dari mereka, seorang pria besar yang tampak sangat kasar, sedang bersandar di pohon, memegang sepotong rumput di mulutnya, cemberut dan berbicara dengan teman-temannya.

    "Kolonel Rong membawa kami dengan baik, dan militer menggantikannya tanpa mengucapkan sepatah kata pun! Dia menyewa seorang kolonel tingkat yang lebih rendah. Berapa kali dia menjaga garis pertahanan selama kegelisahan Zerg? Sekarang dia berlari.

    " Bocah kulit hitam yang lebih pendek ragu-ragu : "Katakan beberapa patah kata. Keluarga Mu telah menjadi tentara selama beberapa generasi dan memiliki banyak energi. Dalam dua generasi terakhir, ada juga Marsekal Mu dan Mayor Jenderal Mu."

    Mendengar ini, pria besar itu menjadi semakin kesal: "Ya, senang memiliki seseorang dalam keluarga. Sejak saya masih kecil, saya pergi ke sekolah militer yang bagus dan keluar sebagai perwira. Jika Anda melawan beberapa gelombang serangga , Jin Dumpling seperti roket."     "

    Ini kelas S."     hitam pendek memutar matanya dan berkata lagi: "Bukankah Kolonel Mu tidak menenangkan hewan sebelumnya, saya mendengar bahwa dia telah ditugaskan untuk menenangkan hewan kali ini, jadi dia Datang ke sini."     "Untuk menenangkan hewan? Oh, saya meminta seseorang untuk memeriksa, boneka binatang seperti itu seukuran tamparan sepertinya bisa pergi ke medan perang? Datang dan bermain manis dengannya."     Mo Jin benar-benar meledak.     Dia menembak dari tempat dia bersembunyi, seperti sambaran petir putih, ke arah pria besar konyol yang bersikap kasar.     Beberapa orang yang berdiri atau duduk hanya merasakan sekuntum bunga di depan mata mereka, tetapi mereka tidak menangkap apa itu.Pria besar yang bersandar di pohon itu menjerit kesakitan dan melompat.     Mo Jin mengulurkan ujung cakarnya dan menginjak wajah si bodoh besar itu, ketika dia berbalik, dia menamparnya dengan ekornya.     Ketika orang-orang yang duduk berdiri dengan waspada, Mo Jin sudah mundur ke posisi empat atau lima meter dari mereka, memamerkan giginya ke arah mereka.     Pria besar itu menutupi wajahnya yang tergores dan ditampar, dan menatap binatang kecil itu tidak jauh dari posisi bertahan. Dia merasa bersalah karena ditangkap, tetapi masih berkata dengan kejam:     "Bukankah ini hewan peliharaan Kolonel Mu? Apa, datang untuk memberi kepala tuanmu?"     Mo Jin mengeluarkan suara "boo" yang marah. Dia menyipitkan matanya dan menatap pria itu, berniat menambahkan potongan simetris pada separuh wajah pria itu.     Tapi pria itu bersiul dengan jari bersilang: "Jangan menggertakmu, biarkan dotku 'berkomunikasi' denganmu."     Seekor serigala pit coklat berlari keluar dari hutan di samping, dan membungkukkan kaki depannya pada gerakan itu, A mengancam geraman keluar dari tenggorokannya.