20

722 64 37
                                    

"Semua orang memiliki sisi gelap yang disembunyikannya. Termasuk sisi gelap yang sangat suram dan menyakitkan"

- MYG -

Yoongi membuka matanya perlahan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yoongi membuka matanya perlahan. Hal yang pertama ia lihat dan ia rasakan adalah. Ruangan putih dan bau obat obatan yang menyengat.

Yoongi melirih pelan karena sulit baginya untuk berbicara akibat terhalang masker oksigen.

Ceklek.

Yoongi dapat mendengar suara pintu terbuka. Dapat ia rasakan juga seseorang datang menghampirinya.

Orang itu adalah Jimin. Jimin menerapkan stetoskop pada telinganya dan menempelkannya pada dada yoongi untuk mengetahui detak jantungnya.

Yoongi masih setengah sadar. Pandangannya masih memburam, namun ia tau bahwa itu adalah Jimin.

Ceklek.

Yoongi kembali mendengar suara pintu terbuka. Yoongi juga mendengar suara langkah kaki yang cepat menghampirinya.

"Yoongi-ah" Lirihan itu. Yoongi Kenal lirihan itu.

Itu.
Seokjin.
Sang Hyung yang sudah menyayanginya.

Yoongi merasakan usapan di kepalanya yang begitu lembut. Yoongi melirik ke kanan, pandangannya masih buram. Kesadarannya belum stabil. Tapi ia melihat seokjin dan mendengar suara lirihan itu.

"Ada apa dengan dongsaeng Hyung hm?" Suara bergetar seokjin memenuhi ruangan yoongi.

Bukan hanya seokjin dan Jimin saja yang berada di ruangan itu. Tetapi, Jungkook, Ji-Sung dan Sohee juga berada disana.

"Yoongi sakit apa sebenarnya hm?" Seokjin kembali bertanya namun tidak ada sautan, hanya terdengar suara nafas yoongi saja yang masih tersengal.

"Seokjin. Sebaiknya kau keluar saja dulu. Yoongi juga akan ku periksa, lagi pula dari kemarin kau belum makan dan hanya menunggu yoongi sadar" Spontan seokjin menggeleng.

"Aku disini Jim. Menemani adikku. Adikku sakit Jim, aku disini ya? Aku ingin menjaganya" Seokjin berujar sembari mengelus pelan Surai yoongi.

Yoongi ingin sekali bersuara. Namun terlalu lemas dan sulit untuknya berbicara. Tenaganya belum sepenuhnya kembali, bahkan hanya untuk tersenyum saja rasanya kaku bagi yoongi.

"Jin. Lihatlah, yoongi akan marah jika kau tidak makan dan berakhir sakit" Jimin terus berusaha untuk membujuk seokjin agar mau makan, namun hasilnya nihil.

"Tidak Jim. Dan apa aku boleh bertanya? Yoongi sakit apa Jim?" Seketika Jimin terdiam. Sohee, Ji-Sung serta Jungkook melirik Jimin.

Mereka seolah bertanya 'apa?'
Jimin bingung harus menjawab apa. Jimin pun melirik yoongi. Dapat Jimin lihat gelengan kecil yang tidak jelas serta gelengan lemah dari yoongi yang menjawab bahwa Jimin tidak boleh memberitahu siapapun selain dirinya dan yoongi yang tau.

"Yoongi baik baik saja. Dia hanya sedang demam jin. Kebetulan dia sedang sakit dan memaksakan diri untuk sekolah" Seokjin kembali menatap yoongi. Ia tersenyum, tulus. Sangat tulus.

"Kenapa yoongi harus memaksakan diri sekolah hm? Kenapa tidak bilang pada Hyung Saeng? Hyung kan bisa menemani yoongi di rumah" Yoongi terlihat menggeleng lemah.

"T-tak-ut. H-hyungh mar-ah" Seokjin menggeleng kuat.

"Hyung tidak akan marah jika adik Hyung sakit. Justru Hyung akan merawat mu dengan baik Yoon. Hyung disini, Hyung ada untukmu" Yoongi tersenyum.

Tangannya ia rentangkan ke arah seokjin. Meski lemas, yoongi tetap memaksakan dirinya. Dengan rasa peka seokjin memeluk yoongi. Mencium keningnya serta mengusak lembut Surai yoongi.

"Yoongi istirahat ya? Imo akan menjagamu disini bersama seokjin Hyung" Yoongi mengangguk.

°°°

naega nain ge silh-eun nal yeong-yeong salajigo sip-eun nal

mun-eul hana mandeulja neoui mam sog-eda

geu mun-eul yeolgo deul-eogamyeon i gos-i gidalil geoya

mid-eodo gwaenchanh-a neol wilohaejul Magic Shop

Alunan lagu itu berasal dari seorang yeoja yang tengah duduk sendiri di taman rumah sakit. Hyonjo. Yeoja itu hyonjo.

Hyonjo memakai earphone dan mendengarkan lagu lagu di jam istirahatnya. Tanpa sadar seseorang terus memperhatikannya dari samping. Merasa risih hyonjo pun melepas earphone nya dan melirik ke samping.

"OMO!" Hyonjo terkejut dengan adanya Jimin disampingnya yang terus memandangnya dengan tersenyum.

"Astaga Jimin-ssi!" Jimin tertawa kala tangan hyonjo memukul lengannya.

"Mianhae. Lagi pula kau sendirian tumben sekali" Jimin mendudukkan dirinya di samping hyonjo.

"Aku bosan. Ingin rasanya aku mengganti profesi bukan seorang dokter dan ingin menjadi seorang polisi saja" Jimin menatap heran.

"Apa dokter melelahkan?" Hyonjo menggeleng.

"Hanya saja dokter selalu bertemu dengan mu yang sangat menyebalkan ini" Sontak Jimin berdecak kesal sambil menpoutkan bibitnya membuat hyonjo tertawa gemas.

"Yak! Haha. Kau sangat menggemaskan Jimin-ssi" Hyonjo memukul mukul Jimin sembari tertawa diiringi tawa dari Jimin.

°°°

Suasana siang hari memang begitu panas. Tapi hari ini berbeda rasanya sangat sejuk bahkan anginnya berbeda. Anginnya begitu tidak enak jika masuk ke tubuh.

Seorang namja tengah berdiri di halte bus sambil memainkan ponselnya. Namja itu tidak sadar kalau ada seseorang disamping nya yang terus melihatnya.

"Kau terus memainkan ponselmu bagaimana bus akan berhenti jika saat berhenti kau tidak naik naik" Taehyung berhenti memainkan ponselnya. Ia menatap namja disampingnya.

"Memangnya sudah berapa bus yang berhenti?" Namja itu nampak berfikir.

"Sekitar 20 bus yang berhenti dan mereka menunggumu naik! Tapi kau terus bermain ponsel!" Taehyung melotot.

"MWO?! 20 BUS?!" Hoseok mengangguk.

"Astaga! Aku buru buru!!" Hoseok mengedikkan bahunya melihat kelakuan namja di samping nya ini.

"Kau siapa?" Kali ini taehyung bertanya.

"Aku? Hoseok. Adik dari namjoon Hyung" Taehyung mengernyit sejenak.

"Oh? Namu Hyung? Astaga ku kira kau siapa! Ngomong ngomong aku Taehyung" taehyung mengulurkan tangannya pada hoseok untuk bersalaman dan di balasan oleh hoseok dengan salaman balik.

"Berarti kau Tae sunbae-nim!" Taehyung menggeleng.

"Panggil Hyung saja. Tidak usah seformal itu. Lagi pula aku dan Joni Hyung sudah kenal dekat" Hoseok mengangguk.

"Nee Hyung"

TBC

Satu part dulu ya update nya?
Soalnya hari Minggu pen liburan huhu T-T

DOUBLE update kalo hari Senin-Sabtu!

Itu pun kalo ga sibuk:v

Dadah semua~

00.53 || Min Yoongi [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang