NOTE :
Sebelumnya, untuk kalian yang lagi baca jangan scrooll dulu ya,baca note nya dulu,ini cerita sequel dari cerita aku judul nya ' TRANSMIGRATION PSYCHOPATH ' , karena banyak yang mau sequel nya aku buatin.
Terimakasih atas antusias kalian pada karya aku yang kecil, untuk cover by pinterest, Dan aku tegaskan!mohon maaf bila ada kesamaan tokoh, nama tokoh ataupun ada kata kata yang sama di paragraf nya, karena aku menulis cerita ini berdasarkan apa yang aku imajinasi kan dan apa yang terlintas dipikiran. Sekian, terimakasih dan selamat membaca.
°⁷⁷⁷⁷°
[SEQUEL DARI = Transmigration psychopath]
Bisa dibaca terpisah!
Jangan lupa vote & komen di setiap paragraf nya, aku tunggu notif spam dari kalian, thank you. ❤️
JANGAN PERNAH sekali kali kalian bawa cerita orang kedalam cerita ini, tolong hargai aku yang menulis cerita ini.
[HAPPY READING]
°⁷⁷⁷⁷°
Avristky. Lelaki itu menarik krah baju laki-laki dihadapannya, raut wajahnya tak bersahabat sama sekali. Kilatan penuh amarah membuat atmosfer disekitar mereka memanas. Walaupun dihadapannya adalah adiknya. Tapi Avristky benar-benar kalut dengan emosi. Ia memandang adiknya tajam membuat laki-laki itu memejamkan matanya saat sang 'brother' memakinya."SHE'S ONLY MINE! NOT YOURS!! Dan lo gak bisa milikin dia sama sekali!"
"Dan gue bisa bunuh siapun, termasuk Lo! Adik kandung gue sendiri." Bisiknya penuh penekanan.
Laki-laki yang kini berada dalam kondisi kacau menatap lebih dalam lagi kakaknya, bahkan darah merembes keluar dari hidungnya akibat ulah sang kakak hingga menetas ke lantai."Lo gak mungkin bisa bunuh adik sendiri, hanya karena cewek!" Balasnya, berusaha untuk tak kalah dengan kakaknya.
Avristky tersenyum lebar, lebih tepatnya menyeringai remeh pada adiknya."Kenapa gak bisa? Gue bisa lakuin apapun yang gue mau! Dan lo bilang 'hanya karena cewek'? DIA CEWEK GUE, ANJING! DAN SEENAKNYA LO SUKA SAMA CEWEK GUE?!"
"Seharusnya lo sadar kak! Sifat lo yang brengsek ini gak cocok sama dia! Dan gue gak akan biarin dia hidup sama cowok bajingan kayak lo!"
"Bajingan? Bengsek? Lo bilang gue cowok brengsek? Kalo gue bajingan dan juga brengsek, terus lo apa? Munafik? Hm?"
Seringai jahat terbit di bibir tebal Avristky."Ternyata adik gue ini munafik, dimana sifat lo yang di agung agungkan oleh semua orang itu?"
"Gue gak munafik, LO YANG MUNAFIK AVRISTKY!"
"BERANI LO SEBUT GUE NAMA, HAH?!"
PLAK!
Tamparan keras berhasil mendarat di pipi sebelah kiri Afrizal. Bahkan, cowok itu tersungkur hingga mengeluarkan lebih banyak darah dari hidung dan juga mulut, Avristky berjongkok dihadapan adiknya, tangan besarnya menarik helaian rambutnya adiknya dengan kencang membuat Afrizal yang sedang kesakitan terpaksa mendongak dengan air mata yang sudah dipelupuk matanya.
YOU ARE READING
AVRISTKY [ On Going ]
FanfictionSequel of I'm In Another Life [Transmigration Psychopath] -Cover wattpad by Pinterest, editing by CARISSAhttp. Mengusir orang yang menurutnya hama dengan cara membunuhnya adalah kebiasaan dia. Tergantung mood dan keadaan sekitarnya. Avristky Syavan...