[28 Maret, 08:00 pagi, di sebuah kantor]
"Apa kau sudah menemukannya sekertaris Kim?" kata seseorang yang sedang duduk menghadap jendela dan membelakangi orang yang dipanggil Sekertaris Kim disebuah meja bertuliskan President Director.
"Sudah Presdir, kami hanya tinggal menunggu tugas selanjutnya dari Presdir." jawab sekrtaris Kim.
"Oke kalau begitu hubungi teman lamaku, bilang padanya kalau aku mempunyai tugas untuknya. Oh ya tentang mereka bawa mereka semua dan kumpulkan ditempai itu, kemudian lakukan seperti recana awal. Ingat Sekertaris Kim jangan sampai menimbulkan jejak mereka bukan orang sembarangan, biarpun mereka hanya anak SMA tapi kemampuan mereka lebih dari kita, dan kau juga jangan sampai menyakiti mereka karena mereka adalah penyelamat bagi negara ini." perintah sang Presdir.
"Baik Presdir, akan saya lakukan. Kalau begitu saya permisi Presdir" jawab Sekertaris Kim. Kemudian dia memberi hormat dan keluar dari ruangan tersebut.
"Aku sudah tak sabar lagi menunggu kalian untuk beraksi memecahkan semua misi-misi ini." kata Presdir tersebut sambil mebolak-balikan sebuah file data.
[30 Maret, 15:00 sore, di sebuah cafe]
"Baiklah Hyung aku pulang dulu ne, ada yang harus ku kerjakan di rumah jadi tak apa kan kalau aku tidak lembur hari ini?" kata seorang anak SMA sambil membereskan barang-barangnya.
"Ah ne silakan dogsaengku, aku tau kau sedang banyak tugas karena sebentar lagi kau akan mengadakan ujian, ingat belajar yang benar ya!" kata seseorang yang dipanggil Hyung tersebut.
"Baiklah hyung, terimakasih kau memang yang terbaik." katanya sambil tersenyum menampilkan lesung pipitnya yang ada disebelah kiri.
Setelah 30 menit perjalanan dari cafe akhirnya sampai juga di depan pintu apartemen. Namja berlesung pipit itu langsung mengambil kunci dan membukanya. Ruangan didalam memeng gelap karena sengaja ia tidak menyalakan lampu. Saat lampu sudah menyala tiba-tiba ada yang memeganginya dari belakang dan hendak membiusnya.
"Hey! Siapa kau? Mau apa kau disini? Lepaskan!" katanya berusaha melepaskan diri. Namun karena orang tersebut lebih kuat dari padanya akhirnya Leeteuk pun berhasil dibius dan semuanya berubah menjdi gelap.
Kemudian ia mengambil handphone dan memberikan kabar pada orang disebrag telepon, setelah mengerti perintah selanjutnya ia langsung membawa namja berlesung pipit itu menuju mobil dan melesat pergi.
[Kemudian diwaktu yang sama disebuah laboratorium sekolah]
"Hahh...akhirnya selesai juga, bahan untuk peledak selanjutnya. Aku tidak sabar untuk mencobanya di laboratorium rumah. Pulang ah!" kata seorang namja yang terlihat cantik dan modis sambil memasukkan ramuan bahan peledak yang sedari tadi ia buat. Setelah selesai dia melangkahkan kakinya keluar dari laboratorium.
Saat ia sudah melangkah beberapa langkah dari pintu laboratorium. Ada seseorang yang memeganginya dari belakang dan hendak membiusnya.
"Yak! Siapa kau? Apa yang mau kau lakukan padaku eoh? Hey Lepaskan!" kata namja cantik itu sambil berteriak marah dan berusaha melepaskan diri. Sungguh teriakan nya benar-benar memekakan telinga. Tapi sayang saat ia sedikit lagi berhasil lolos, orang tersebut sudah mendahuluinya dan berhasil membiusnya. Dan semuanya gelap.
Setelah itu ia membawa namja cantik itu kemobil yang sudah terpakir rapi di depan sekolah. Kemudian sang pembius mengambil sebuah handphone dan menelepon seseorang. Setelah itu ia dan temannya membawa namja cantik itu pergi ketempat yang sudah diperintahkan.
[Dihari yang sama, 16:00 sore, di Cina]
Seorang namja yang lumayan tinggi sedang berjalan-jalan. Ia baru saja pulang dari sekolahnya di Cheng High School. #ketauan banget author ngarang nama sekolahnya, hehehe mian readers ^^
![](https://img.wattpad.com/cover/37302701-288-k987973.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
ειδικές ικανότητες (Kemampuan Khusus)
ActionKetika 13 orang yang mempunyai sifat yang sangat berbeda dikumpulkan dan dipaksa untuk masuk dalam sebuah organisasi yang bergerak dibidang penyelidikan tentang kasus-kasus kriminalitas kejahatan yang dilakukan oleh politikus dan juga organisasi lai...