BL | Xiao Wenqing [Quick Wear]

43

Bab 43 Cerita Boneka BJD (tujuh)

Keesokan harinya.

N Grand Playground, jam 8 malam.

Wen Han, yang sedang duduk bersila di trek plastik, menguap. Sejujurnya, dia tidak begitu mengerti mengapa dia harus berlatih gladi bersih pembukaan game mahasiswa baru kelima. Dia sangat mengantuk dan pusing.

Sistem: [vicissitudes.jpg]】

Wen Han: Anda adalah telur perubahan.

[Sistem: Ketika saya memikirkan misi Anda di dunia ini, saya merasakan perubahan. kan

Wen Han: Siapa yang harus disalahkan.

Sistem: Jelek Delapan :)】

Wen Han:  …

"Hei, berapa tinggimu?"

Pada saat ini, Ruan Tuanliu, yang duduk di depan Wen Han, bertanya dengan samar sambil menggigit sekantong kecil kue Oreo.

Wen Han berkata dengan tenang, "Tiga meter."

Ruan Tuanliu menggerakkan sudut mulutnya, "Tarik ke bawah sejauh tiga meter."

Wen Han mengangkat jarinya dan menunjuk ke landasan plastik di bawah pantatnya, dengan nada yang bermakna, "Saya masih memiliki bangau yang terkubur dua meter di bawah tanah."

Mendengar ini, Ruan Tuanliu dengan acuh tak acuh memasukkan biskuit kecil ke dalam mulutnya.

Hangat dan dingin: Silangkan pinggang Anda.

sistem::)】

--kakak laki-laki……

Suara muda yang jernih tiba-tiba muncul di benaknya, yang terdengar sangat halus.

Wen Han: Suami kecilku datang untuk mencariku. [Tiba-tiba beriak.jpg]

[Sistem: Gulung. kan

Wen Han berhenti saat bermain dengan telepon, dan kemudian sudut bibirnya sedikit terangkat.

    --Aku disini.

——Kapan kakakku akan kembali?

Wen Han tidak bisa tidak melihat ke langit yang gelap dan layar LED hijau yang berkedip di atas podium taman bermain.

——Saya tidak tahu, itu harus segera, apakah Anda merasa bosan?

——Mungkin... lebih kesepian.

Suara bocah itu jatuh, bercampur dengan sedikit keluhan.

Wen Han tidak bisa tidak terkejut, hatinya sepertinya sedikit tergores oleh sesuatu yang lembut.

Sejujurnya, di dunia sebelumnya, suaminya selalu muncul dalam citra yang sangat kuat dan mendominasi, dan dunia ini...

——Saya katakan di sini bahwa saya akan melakukan yang terakhir kali, dan saya dapat segera kembali.

——Oke, aku akan menunggu kakakku dengan patuh.

Suara Geng terdengar sangat cepat, dengan kejelasan muda.

——Tunggu aku kembali dan mengangkatmu tinggi-tinggi.

Ada senyum hangat di sudut mata Wen Han.

Kemudian, Wen Han memasukkan ponselnya ke dalam sakunya dan berdiri bersama semua orang. Dia meluruskan topi militernya dan menemukan bahwa itu bukan kegelapan biasa. Di taman bermain yang besar, hanya ada lampu neon hijau pada layar LED di atas podium, yang sama sekali tidak terlihat. Bersihkan wajah orang di seberangnya.

Jadi dia hanya bisa melihat topi instruktur.

Ketika instruktur memberi perintah untuk berjalan dengan kecepatan yang sama, karena Wen Han dan yang lainnya sangat dekat dengan kompi kedua di sebelah, instruktur kemudian mengambil beberapa langkah ke depan dan memberikan kata sandi tetap kepada kompi kedua, tetapi yang kedua kompi pada waktu itu masih Melihat ke kanan, komandan kompi kedua datang dan berkata, "Pergi."