RENZO ( what is true love ? )

PROLOG

Lampu-lampu gemerlap diiringi musik yang begitu keras begitulah suasana yang selalu Renzo datangi bersama teman-temannya hanya untuk bersenang-senang.

"Halo, sayang" ucap seorang wanita penggoda yang datang tanpa meminta izin untuk duduk di pangkuan Renzo. Tapi itulah yang disukai oleh Renzo dari tempat menjijikkan ini

"Minum?" tawar Renzo karena memang sedari tadi dia sudah meminum banyak wine.

"Sadar anjing lo, udah cukup minumnya bego" salah satu temannya meletakkan minuman itu kedalam meja bar tersebut. Namun lagi-lagi Renzo meminumnya.

"Ah apaansih lo, mending lo main sama cewe lo" ucap Renzo kepada temannya, yang menurutnya hal bagus dan pastinya akan dilakukan oleh keduanya baik Renzo maupun temannya.

"Sayang mhhh" dalam keadaan tak sadarkan diri ia mencumbu wanita penggoda itu, karena dari tadi ia hanya ingin menuntaskan hasratnya saja.

"Shh aku mau lebih sayang" wanita penggoda itu terus saja membalas cumbuan dari Renzo dengan sedikit memberi rangsangan lebih.

"Kita pesan kamar dulu ya, kalau disini ga enak dilihatnya ahh" Renzo yang sudah tidak tahan dengan rangsangan yang diberikan wanita penggoda tersebut langsung mengajak nya masuk kedalam sebuah kamar.

"Sepertinya lo gasabar pengen ngentot sama gue" jarak mereka saat ini tidak ada sejengkal bahkan deru nafas mereka terasa satu sama lain

"iyahh masukin aku dong" ucap wanita penggoda itu dengan nada erotis.

"Ya gue bakal masukin lo sampai milik lo longgar" Renzo langsung melahap kedua bibir milik wanita itu dengan kasar tidak ada unsur kelembutan sama sekali.

"Mhhh yeahh masukin aku sampai croth banyak" ucap wanita itu tepat di telinga Renzo.

Renzo membelai lengan wanita tersebut dan saat sampai dibagian dadanya dia merobek penutupnya. Meremas kedua gundukan itu dengan penuh nafsu. Kini dirinya hanya dikuasi oleh nafsu dan wine.

Ia memasukkan kedua jarinya kedalam milik wanita itu yang kini sudah sangat basah dan becek.

"Udah basah aja hm? udah gasabar pengen ngentot sama gue?" ucap Renzo vulgar.

Tanpa babibu wanita penggoda itu melepas celana boxer milik Renzo hingga tidak ada sehelai kain pun.
Lalu wanita itu meremas dan mengulum milik Renzo.

"Akh shh enak banget mulut lo ahh" Renzo terlihat sangat menikmatinya sampai matanya merem melek. Milik Renzo sudah masuk terlalu dalam hingga ke tenggorokan wanita itu.

"Ahh gue mau crothh, lo telen" ucap Renzo pada wanita itu.

"Iya emhh punya kamu enakh" balas wanita itu ketika keluar masukkan milik Renzo.

"Ahh bangsat enak banget mulut lo, kayanya punya lo lebih enak" Renzo sembari mengelus milik wanita itu yang sedari tadi sudah tidak dibalut sehelai kain pun.

"Ahh punya aku gatelhh mau dimasukin punya kamu" wanita penggoda itu memasukkan milik Renzo ke liang miliknya yang sudah berkedut dari tadi.

Milik Renzo yang sudah tertanam sempurna ke dalam milik wanita tersebut tanpa ia sadari ada banyak pesan masuk bahkan panggilan. Menurutnya panggilan dari teman-teman tidak lah penting, daripada menghilangkan beban pikirannya sekarang walaupun dengan cara having sex bersama banyak wanita.

-

Kini jam istirahat telah berlangsung semua berkumpul dikantin termasuk Renzo dengan teman-teman tongkrongannya.

"Gimana kemaren bro, enak ga?" pertanyaan yang sangat ia sukai dari teman-teman saat ia having sex dengan banyak wanita.

"Lumayan lah, buat level jalang" ucap Renzo enteng tanpa beban sama sekali layaknya seorang bajingan.

"Eh, gue ada ide deh dari pada lo HS sana sini mending pacaran aja gimana?" tanya Haikal teman satu tongkrongannya.

"Lo lupa apa gimana anjing?" balas Faris dengan menonyor kepala temannya tersebut.

"Anj! maksud gue kita taruhan cewe bego" Sepertinya Renzo tertarik dengan taruhan ini.

"Kalo berhasil gue dapet apaan?" tanya Renzo.

"Dih, dikira enak apa ya. Tanya kek taruhannya apa dulu cewe mana yang mau dimainin" basa-basi Haikal.

"Siapa cewenya?" Renzo yakin bahwa ia akan memenangkan taruhan ini.

"Naya. kalo lo bisa deketin Naya selama 7 hari dan lo jadi pacarnya. Lo udah menang bro" ucap Haikal kepada dua temannya.

"Gampang cuma seminggu, 2 bulan juga gue jabanin" jawab Renzo dengan percaya diri.

"Oke. Selama 2 bulan kalo udah lebih artinya lo harus putusin Naya, dan Lo pemenangnya". Ucap Haikal lantang

....

..

.