Ha-i...
Gak nyangka sudah 8 hari kita lewati, sejak aku update terakhir kali.
Semoga kalian masih sabar menanti kelanjutan cerita ini.
.
Tanpa basa-basi, mari langsung baca dan semoga kalian dapat menikmati.
.
.
.Suara ketukan pintu menyadarkan lamunan Elino yang sedang duduk di kursi belajarnya dengan laptop yang masih menyala.
"Abang" suara Alina "abang sudah tidur?" tanyanya.
Elino langsung menutup laptopnya dan membukakan pintu untuk Alina.
"Kenapa?" tanya Elino saat pintu sudah ia buka dan menampilkan Alina yang berdiri di depannya dengan boneka tupai di pelukan.
Dari raut wajah Alina, sepertinya ia juga mengalami mimpi yang sama sehingga ia tidak bisa kembali tidur.
"Aku mau tidur sama abang, boleh?"
"Tumben" Elino merasa heran.
"Gak bisa tidur, takut mimpi itu datang lagi"
Tebakan Elino benar.
Tanpa mengatakan apa-apa Elino memperlebar bukaan pada pintu, yang artinya ia memperbolehkan Alina tidur di kamarnya.
Alina segera masuk dan Elino pun menutup pintu kembali.
"Abang kok belum tidur?" tanya Alina yang sedang duduk di pinggiran kasur masih dengan Lini—boneka tupai di pelukannya.
Elino membuka laptopnya dan menyimpan beberapa file hasil ketikannya tadi sebelum menjawab pertanyaan Alina.
"Tadi udah tidur terus kebangun" setelahnya Elino mematikan laptop dan meutupnya kembali.
"Sekarang, abang gak tidur?"
"Belum ngantuk, kamu tidur dulu aja"
"Ih, abang. Sama aja aku tidur sendiri"
"Terus mau gimana?"
Alina pindah ke tengah kasur lalu menepuk-nepuk sisi kasur yang kosong "sini tidur bareng!"
KAMU SEDANG MEMBACA
AetherA
Fantasy"The biggest secret of the twin" • story ideas and preparation : 20 Sep 2021 • start writing : 15 Feb 2022 • first published : 12 Apr 2022 • finish writing : still estimated • ending and last published : still estimated ~(27.04.22)~ #1 wind #2 water...