PREGNANT [on Going]

1

Happy reading

Luke Parker. siapa yang tidak mengenal nya, pria dengan sejuta pesona yang dapat membantu siapa saja terpesona pada nya, mau itu wanita atau pun pria.

Memiliki sikap yang ramah dan rendah hati. Tidak heran di usia nya yang baru menginjak dua puluh lima tahun dia sudah masuk ke deretan orang terkaya di dunia.

Dan dia mendapatkan peringkat pertama orang terkaya di London.

Tapi semua itu hanyalah pandangan dunia luar, tapi tidak Dengan pandangan dari pasangan nya, yaitu kyungsoo, kyungsoo Parker.

Jika berada jauh dari publik, sikap asli dari luke akan terlihat, sikap yang sangat posesif dan mau menang sendiri sudah melekat dalam hidup nya.

Sikap nya itu hanya akan dia tunjukkan kepada kyungsoo, kyungsoo cukup bersabar dengan semua sikap Luke kepada nya.

Tapi kesabaran nya sudah mencapai batas nya, dan hari ini kyungsoo memilih kabur dari luke dengan membawa anak mereka yang baru berusia satu tahun.

Dengan meninggalkan surat perceraian di atas meja kerja milik Luke.

Luke meremas kertas yang kyungsoo tinggalkan di atas meja kerja nya dengan kuat hingga tidak berbentuk lagi.

Di lemparnya kertas yang sudah tidak berbentuk itu kesembarang arah.

"Ingin bermain main dengan ku rupanya, nanti kan hukum mu sayang" luke tersenyum dan menarik laci meja nya mengambil pistol yang memang selalu berada di situ.

Luke memasukkan pistol yang dia ambil itu kedalam jas mahal nya, setelah itu dia berganti merogok handphone nya.

menekan nomor  yang ad di handphone nya.

"Cari keberadaan istri ku, aku mau dalam sepuluh menit kau sudah mengirimkan keberadaan nya, jika tidak aku akan langsung membunuh mo dan juga keluarga mu" tanpa menunggu balasan dari orang dia telfon, Luke langsung memutuskan sambungan itu sepihak.

Luke menaruh kembali handphone nya dan langsung melangkah keluar dari ruangan kerja nya.

Sesampainya di depan mansion nya, Luke terus melangkah mendekati mobil berwarna hitam milik nya yang sedang terparkir rapi di depan mansion nya.

Luke masuk kedalam mobil mewah nya dan langsung menghidupkan nya, tanpa menunggu lama, Luke menjalankan mobilnya dengan kecepatan tinggi meninggalkan halaman mansion mewah nya.