[END] Kamu mirip ayahku

Bab 35🐾

Ketika Feng Cheng tiba di rumah sakit, neneknya telah menyelesaikan transfusi dan sedang beristirahat di bangsal suite tunggal.

Jiang Songyue meletakkan urusannya sendiri, menemaninya sepanjang hari, dengan hati-hati dan cermat bertanya kepada dokter tentang situasinya, tinggal di luar ruang operasi secara langsung, membuat banyak panggilan telepon, dan meminta teman-teman untuk menghubungi spesialis otak domestik.

Bangsal yang paling nyaman telah diatur sebelumnya, Nenek Feng dikirim kembali, dan makanan sehat dan bergizi Jiang Songyue yang disiapkan khusus tiba setelahnya.

Sebagai menantu perempuan yang sangat berbakti, saya tidak bisa memilih kesalahan sedikit pun.

Tidak hanya hari ini, Jiang Songyue telah menikah dengan keluarga Feng selama bertahun-tahun, dan semua orang yang dekat dengannya mengatakan bahwa menantu perempuan dari keluarga Feng tidak hanya dapat mendukung karier suaminya, tetapi juga patuh kepada ibunya. -menantu. Dia bijaksana dan cerdas. Menantu perempuan saya sangat sulit ditemukan sekarang bahkan dengan lentera.

Feng Cheng tiba di bangsal lebih dulu, dan Zhang Ma, pengasuh yang mengikuti Nenek Feng, sedang memberi makan supnya.

Di sofa di sisi selatan, Jiang Songyue meletakkan laporan inspeksi yang rumit dan profesional dan berkata, "Feng Cheng ada di sini."Dia mengenakan rok antara formal dan kasual, dan rambutnya halus dan halus, dan di sana tidak ada jejak keriting atau berantakan. .

Kaki ditumpuk dan dimiringkan ke kanan, lutut dan pergelangan kaki dijahit dengan erat, dan tangan secara alami terlipat di kaki saat berbicara, menafsirkan martabat tingkat buku teks dari kepala hingga kaki.

Dia selalu seperti ini, selalu elegan.

Ketika Nenek Feng mendengar ini, dia mengangkat kepalanya, matanya bersinar dengan senyuman, tetapi ekspresinya tetap stabil, dan dia berkata, "Saya hanya pingsan ketika saya sedang berjalan, dan saya berkata tidak apa-apa, mereka semua membuat keributan, dan mereka harus memberi tahu Anda. "

Trombosis serebral bukan masalah sepele dan tidak boleh dianggap enteng." Jiang Songyue berkata, "Dokter mengatakan Anda sebaiknya tinggal di rumah sakit untuk jangka waktu yang lebih lama untuk observasi. ."

Nada suara Nenek Feng segera berubah 136 derajat: "Tentu saja Anda menantikan rawat inap saya. Lebih baik jika Anda merawat orang itu."

Jiang Songyue berkata tanpa mengerutkan kening, "Saya hanya khawatir tentang Anda, rawat inap adalah terbaik untuk situasi Anda saat ini.""Ayo." Nenek Feng tidak repot-repot berbicara dengannya, dia berbalik 136 derajat dengan nada halus, dan bertanya kepada Feng Cheng dengan ramah, "Aku baik-baik saja, aku baik-baik saja, jika perusahaan sibuk, kamu bisa kembali dengan cepat, jangan tunda pekerjaanmu."

Dia berkata tanpa menunggu jawaban Feng Cheng, lalu menyapa ibu Zhang, "Bawakan kursi untuk Xiao Cheng."

"Tidak sibuk." Feng Cheng duduk dan bertanya, " Ada lagi yang tidak nyaman?"

"Tidak, melihatmu tidak enak badan juga nyaman." Kata Nenek Feng sambil tersenyum.

Feng Cheng duduk bersamanya sebentar, peduli untuk mengobrol beberapa patah kata, dan bangkit untuk mencari Keyan.

Selama seluruh proses, Jiang Songyue tidak menyela.

"Tidak ada masalah besar untuk saat ini, dan itu ditemukan tepat waktu." Ke Yan menunjuk ke gambar dwi dan berkata, "Area lesi terutama di area ini. Saya telah melihat catatan dokter yang merawat dan saya sudah menyuntiknya dengan trombolitik. Tapi Anda sebaiknya tetap Lebih aman untuk menemukan ahli domestik di Shennei dan berkonsultasi dengan kami lagi. Lagi pula, trombosis serebral bukanlah masalah sepele, dan saya hanya rumah sakit swasta."" Saya akan menghubungi Anda dalam perjalanan ke sini." Nada suara Feng Cheng dapat sepenuhnya digunakan, "Saya masih menggunakan Anda. Katakan" untuk menafsirkan.