two

566 51 4
                                    

Pagi hari di kediaman Lee seseorang membuka kedua matanya ketika alarm handphone nya berbunyi, di Jay. Pagi ini tepat pukul 05.33 Jay sudah bangun untuk mandi dan memasak, kelas nya hari ini di mulai pukul 11-14 dan dari pulang kuliah ia akan bekerja hingga jam 7-8 Malam. Jay ini kerja jadi model guys:)

Setelah Jay selesai mandi ia langsung ke dapur memasak di bantu 2 orang maid. Tak banyak yang ia masak, hanya nasi goreng, ayam goreng, bubur untuk Ni-ki dan beberapa roti bakar untuk Sunoo dan Jungwon. Pagi hari memang Ni-ki suka makan bubur, anaknya sendiri yang minta.

"Jay, masak apa?" Tanya Heeseung yang sudah turun bersama Ni-ki yang masih setengah terbangun.

"Kaya biasa mas" jawab Jay sembari melanjutkan memotong bawang

Heeseung mengangguk dan duduk di kursinya sembari mencoba membangunkan Ni-ki. Tak lama Sunoo sudah turun dengan pakaian seragam lengkap, Sunoo ini memang selalu bangun pagi dan akan turun ke dapur tepat pukul 05.40

"Eh ddeonu selamat pagi" ucap Heeseung dengan nada riang, namun hanya di balas senyuman tipis  dari sang empu. Heeseung hanya menghela nafas nya setelah melihat respon balasan Sunoo padanya.

Ia sudah terbiasa melihatnya namun juga sakit karena nya.

"Emma ddeonu nanti pulang sekolah mau ikut mas gak?"

"Ke?" Tanya Sunoo

"Nanti juga tau. Mas jemput jam pulang sekolah ya, kita jalan jalan berdua."

"Teluc Ikki cama ciapa? Ikki gak di ajak?" Tanya Ni-ki

"Ikkie hari ini sama bang sunghoon dulu oke? Katanya bang Sunghoon mau ajak Ikki juga ke taman nanti siang sampe sore... Hayo lupa ya Ikki." ujar Heeseung.

"Eh iya ya Ikki lupa hehe" jawab Ni-ki kembali menyamankan diri di dekapan Heeseung.

Sementara Sunoo tak menjawab dan hanya menatap datar kursi tempat jungwon duduk.

"S-sialan"

Sunoo side

Sunoo berangkat sekolah berjalan kaki sendirian. Tadi Jake menawarkan mengantarnya namun Sunoo tolak.

"Pasti mas hee gak akan nepatin janji nya nanti pulang Sekolah. Liat aja nanti."

Saat sampai di sekolah tiba tiba lengan Sunoo di tarik seseorang, itu adalah Han seojun kakak kelas nya kelas 6.

"Mana uang kamu siniin." ucap nya.

"Gak." jawab Sunoo dengan nada dingin.

"Siniin sialan! Lo mau gue tinju lagi terus ketauan kakak lo terus nanya nanya?!" Sunoo diam dan mulai mengeluarkan uang bekal dari kakak nya.

"Dari tadi kek!" seojun pergi meninggalkan Sunoo yang menunduk menahan air mata.

"Tadi aku cuman makan 2 suap"

Sunoo kembali berjalan ke arah kelas nya dan melihat ada sahabat nya kyungmin.

"Ihhh Sunoo kok lama sihhhh?!" Tanya kyungmin dengan suara  yang sangat membuat telinga sakit(?)

"Gak papa..." itu lah jawab anak berusia 10 tahun itu. Kyungmin tahu, bahwa Sunoo sekarang tengah memiliki banyak pikiran yang membuat dirinya menjadi dingin seperti ini. Karena ia tahu jika Sunoo itu anak ceria dan banyak sekali bicara namun jika sudah memiliki masalah atau beban pikiran Sunoo akan seperti ini.

"Noo kalo ada masalah bisa cerita ke kyungmin. Nanti Kyungmin dengerin kok!" ucap Kyungmin yang di anggap angin lalu oleh Sunoo.

•••••

My Family •EN•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang