Hinata Twins

Chapter 5

Setelah adegan tadi hinata twins pun ke kamar mandi lalu para emak emak gosip di sana pun beraksi

"Sug, kok lu gak ngasih tau kita sih" kata iwaizumi "lah, si kitashin ama yaku gak ngasih tau?" tanya suga "oh ya aku lupa" balas kitashin

Yaku pun menepuk jidatnya sendiri "gw juga lupa :')" kata yaku "belum tua udah pikun" kata moniwa dari sebrang thelephon "kamu kok judes bet sih moniwa?" tanya kitashin "Si futakuchi berulah" jawab moniwa

Mereka pun tertawa "Trs lu apain si futat" tanya yaku "ku gantung di pohon" jawab moniwa "nending di tiang bendera daripada di pohon" usul yaku "boleh juga, bentar ya mau pindahin gantungan futat dulu" kata moniwa

Telephon pun dimatikan oleh moniwa "Saran yang bagus yak👍🏻" kata suga "Yoi" balas yaku "paan nih, boleh nimbrung ga?" tanya semi yang baru dateng "eh kak, duduk sini. Kita gibahin orang sambil nunggu moniwa telpon lagi" kata suga

Emak emak yang lain pun melihat suga dengan tatapan eeeee...... Tak bisa di jelaskan "Si semi... Abang lu?" tanya iwaizumi "Iya, mukak kita kan mirip, gak nyadar lu?" kata suga "Kita bisa dibilang kembaran walaupun muka kita cuma mirip buka mirip banget kek hinata ama kembarannya" lanjut semi

Mereka hanya ber oh ria "Betewe tu rambut lu kok mirip landak ya?" kata yaku langsung nyeplos "Rambut item gw keturunan bapak, eh btw kok gw ngerasa deja vu ama pertanyaan lu?" kata semi

Suga menatap malas kakaknya "yaiyalah deja vu orang aku aja pernanah ngomong 'kak, tu rambut mu kok mirip landak yak?' kek gitu" kata suga "oh ya, baru inget gw" balas semi "masih muda udah pikun aja" kata kitashin "ya kan kalo gak salah pas awal masuk smp, yakali gw gak lupa" balas semi

"Eh ngomong² kash, napa lu diem bae dah" tanya yaku "Mencape ama bokuto-senpai" balas akaashi sambil memegangi keplanya, kitashin pun memijat kepala akaashi

Akaashi tersenyum "makasih kita-san" kata akaashi "sama sama" balas kita, handphone yaku berdering dan memperlihatkan nama (もにわ/moniwa) dilayarnya

Yaku pun menge-cek hpnya "nah mantap nih, moniwa dah telpon" kata yaku "klean ngapain nih?" tanya si rubah sipit dari inarizaki "gibahin orang, kamu gak boleh ikut. Sana pergi" kata kitashin dengan penekanan diakhir kalimat

'Untung kapten sendiri, jahat bet sih gw gak boleh ikut' batin suna, suna pun pergi dengan terpaksa tapi tiba tiba dia melihat si kembar akur lagi

Ia pun memotret si miya twins yang lagi akur dan memasukkannya ke grub lambe turah, dengan caption "SI KEMBAR TEMEN GW AKUURR!!!!! PERTANDA APAKAH INI???!!!!"

Mari kita kembali kepada emak emak yang lagi gosip tadi

Saat rasa pusing akaashi udah hilang kitashin menyuruh akaashi untuk tidur "HEY HEY HEY!!!! AGHASEEH KASIH AKU TOSS!!!!!" Kata si burhan jejadian

'Ya Allah.... Padahal baru aja nempelin kepala' batin akaashi "AGHASEEH, AYOO!!!!!" Kata bokuto lagi

Teriakan bokuto membuat rasa pusing akaashi muncul lagi "DIEM LU BURHAN JEJADIAN, SONO MINTA TOSS AMA YANG LAIN!!!!!!! JANGAN GW MULU!!!!!!" Teriak akaashi yang membuat orang orang di sekitar mereka terdiam

Begitu juga dengan bokuto "HUEEE!!!! AGHASEEH BENTAK AKUU!!!!" Bokuto emo mode.... "BODO AMAT!!!!" Teriak akaashi lagi

Anggota fukurodani terdiam "Wow.... Emak sudah ngamuk" gumam nereka bersamaan, akaashi pun menepelkan kepalanya lagi ke paha kitashin

Bokuto pun emo mode "Gw kasih toss mau?" Tanya atsumu "Gk deh, mending aku diem" jawab bokuto dengan cemberut

Dengan lesu bokuto pergi ke pojokan "Parah sih akaashi, ampe bokuto emo mode" komentar kuroo "Inikah yang disebut bayi gede?" Kata shiyo yang tiba tiba ada di belakang atsumu ama kuroo "Tikus kecepirit!!" refleks kuroo "kuroo buluq!!" refleks atsumu

Mendengar refleks sang kakak osamu pun langsung menoleh ke belakang dan terdapat shiyo dibelakang atsumu dan kuroo, dengan cepat osamu berlari memeluk kakaknya

Bruk!

Osamu memeluk sang kakak hingga terjatuh "sam, selow aja kalo mau meluk gw. Kalo jatuh kan sakit!" kata atsumu sambil memukul pelan kepala osamu

Osamu memegangi kepalanya "si osamu napa sih tsum? Nempel mulu dah ama lu kek dua stick es krim yang di lem" kata kuroo "Takut shiyo bakal bunuh gw beneran" jawab atsumu

Kuroo mengangkat alisnya "ha?" kata kuroo bingung "ya habis kembaran lu bilang pengen lu mati, ya gw tawarin buat bunuh lu lah" balaa shiyo "njir exstream" gumam shirabu yang gk sengaja denger

Kemudian hp milik shoyo berbunyi dan menampilkan nama (Bibi kato) di layar handphone nya

Shiyo pun mrngangkatnya "Moshi moshi, bibi kato?"

'Sho, bisa kasih hp mu ke tobio?'

"oh, tentu"

"Ooiii!!! Kageyama Tobiuo!!!!" panggil (baca:teriak) shoyo

"apa???!!!!!" jawab kageyama

"Bibi katou telpon!!!!" kata shoyo

"bentar!!!!" jawab kageyama

Kageyama pun mengambil (Baca: merebut) hp hinata "Ya ada apa bun?"

'Tobio ayahmu bakal ke shinzen buat nganter buku sama hp mu yang ketinggalan'

"Oh, oke"

'Yaudah bunda tutup'

Kemudian telpon dimatikan oleh kato "Woah.... Mamamu laki?" tanya shirabu yang gk sengaja denger suaranya haru

Kageyama dan hinata menoleh "iya" balas kageyama "Sama dong" kata shirabu "Ibunya si boge juga laki" kata kageyama