"coba saja waktu itu aku engga egois pasti sekarang aku masih sama dia, tapi takdir berkata lain" ucap Yura
Sifat egois itu membuat Yura kehilangan seseorang yang benar-benar mencintainya
"Stoop!!aku harus bisa lupain dia"Sambil melihat foto nya dan langsung menghapusnya dari galeri Yura
"Hallo Yura!!"
"Ehh..yeora, kamu ko sendiri?"
"Ahh~! Iya Devan masih ada kelas tambahan"Yeora duduk di sebelah Yura
"Yura,aku mau nanya boleh??" Sambil tersenyum
"Euum..boleh, mau nanya apa nih"Yura yang sedang menggambar sambil mendengarkan pertanyaan yeora
"Apa kamu masih inget sama Ferren?"
"Ehh ko kamu tiba-tiba nanya gitu sih?!" Jawab Yura
"Aku engga nyangka aja, kamu yang niggalin dia, teruss kamu juga yang gamonin dia??"
"Eum..gimana aku juga ga tau"
"Loh ko ga tau sih!"ucap yeora
"Aku lagi berusaha lupain dia ko"
"Heum!!ga deh aku bakal cariin buat kamu, ouh iya anak kelas sebelah cakep-cakep"
"Engga mau!!"Cemberut
"Loh ko ga mau?"
Yura berdiri dengan tegak dan langsung hormat kepada Yura/Hormat!!
"Okk! Kalo gitu aku bakal cariin buat kamu!!"
Melihat kelakuan yeora yang sangat aneh itu Yura tertawa..."Kamu aneh banget yeora,hhahaha!"
"Yaampun aku serius Yura" jawab yeora
"Hahaha!iya dehh yeoraa paling cantikk!!"
"Ihhh makasihh!!, Eh Yura kekantin yukk,aku laper" sambil memegang tangan Yura
"Ehh ayoo"~Skip Kantin
"Yura kamu mau makan apa?" Sambil duduk
"Aku ga mau makan dulu dehh"
"Kamu diet??"ucap yeora
"Engga"Devan dan teman-temanya menuju ke meja Yura yeora, Sedangkan yeora sedang memesan makanan
"Lohh ko lu sendiri?"Devan menanyakan ke Yura Karna yeora tidak berada di situ
"Yeora lagi pesan sesuatu"
"Lu ga makan?"tanya Irdan
"Engga"menggelengkan kepala/Mereka bertiga duduk
"Eh Devan, sebelah kamu siapa?"berbisik
Devan "Lo suka?"
"Engga aku cuma nanya lohh!!""Ehh udah pada Dateng!!" Salut yeora sambil membawa makanannya dan duduk di sebelah Yura
"Dari tadi kita disini"jawab irdan
"Ouhh,iyakah?!!, Devan kamu ga makan?"tanya yeora sambil memakan makanannya
"Engga"jawab Devan
"Yaudahh"
"Parah banget yahh Devan aku nanya ga di jawab!!"ucap Yura dengan nada tinggiDan yeora baru sadar bahwa ada anak baru yang ikut dengan Devan "ehh iya nama kamu siapa?" Menanyakan ke anak itu
"Jadi cewe tuh harus berani nanya gausah maen bisik-bisik" menyindir Yura
"Lohh ko aku!!"melirik ke arah Devan
"Ehh diem dia mau ngomong kalian malah ribut"jawab yeora
"Aku Arkan, salam kenal kalian"
"Ouhh Arkan, nama yg bagus btw kamu pindahan dari mana?"
"Dia pindahan dari kampung" jawab irdanYura melirik ke Irdan
"Ehh irdan, kamu ga boleh gitu, siapa yang di tanyain kenapa kamu yang jawab!"
"Ga masalah kan Arkan kalo aku bantu jawab?"
"Engga ko"jawabny dengan lembut
YOU ARE READING
she just wants it
ActionDia tahu bahwa aku mencintainya namun bukan aku yang dia inginkan