jelmaan iblis yang bersembunyi dalam tubuh pemuda berhati malaikat. Wei wuxian adalah pemilik tubuh iblis tersebut. Darah iblis yang sudah sejak awal mengalir dalam tubuhnya, tak membuat wuxian bisa lari dari kekuatan gelap yang pasti ada pada tubuhnya sejak kecil.
Wei wuxian adalah anak dari pasangan iblis dan manusia. Wei cangze dan sanren. Ayahnya adalah keturunan murni bangsa iblis, ayahnya jatuh cinta pada sang ibu ketika beberapa kali mereka bertemu dikeadaan yang tak menguntungkan. Sanren yang seorang kultivator pemburu iblis saat itu selalu berpapasan dengan Wei cangze.
Mereka selalu mengalami situasi dimana mengharuskan keduanya saling membunuh, namun entah bagaimana permusuhan itu menjadi sebuah rasa hingga akhirnya Wei cangze memutuskan meninggalkan klan nya untuk hidup bersama sanren di sekte yunmeng. Lantaran klan iblis tidak menerima sama sekali adanya pernikahan antara iblis dan manusia.
Mengabdi pada keluarga sang ketua sekte Jiang fengmian dan istrinya nyonya yu hingga akhirnya mereka menikah dan mempunyai anak. Namun belum genap usia anak mereka yang diberi nama Wei wuxian itu menginjak dua tahun, keduanya harus mati mengenaskan sebab penyerangan bangsa iblis ketika keduanya tengah dalam perjalanan pulang menuju rumah mereka di yunmeng.
Wei wuxian menjadi seorang yatim piatu diusia balita. Ia kemudian diasuh oleh keluarga ketua sekte menjadi teman sekaligus kakak angkat untuk anak mereka yang kedua, Jiang Cheng yang satu tahun lebih muda darinya.
Jiang fengmian dan nyonya yu tidak menutupi hal apapun tentang jati diri Wei wuxian. Sehingga ketika usianya lima belas, Wei wuxian sudah mengetahui segala tentang dirinya dan bertekad untuk membalas kematian kedua orang tua nya.
Kedua orang tua angkatnya tak melarang namun mereka memberi syarat agar Wei wuxian mengikuti pembelajaran disekte Lan. Sebab kekuatan iblis nya belum terukur seberapa besar, maka keduanya memutuskan agak wuxian belajar banyak hal tentang cara menahan diri dan kesucian jiwa di sekte gusu.
Wei wuxian berangkat bersama Jiang Cheng juga beberapa orang murid yunmeng.
Keduanya menjadi sorotan diawal pembelajaran di gusulan. sebab memiliki visual yang sangat mengagumkan terlebih Wei wuxian dengan tingkah serampangan nya membuat ia dengan mudah menjadi bahan perbincangan para murid sekte.
Sosok nya yang periang, aktif dan mudah bergaul dengan siapapun termasuk Lan wangji, salah satu dari dua giok kembar sekte gusulan yang terkenal sangat taat dan patuh pada aturan, dingin dan tak tersentuh.
Awal mereka menjadi begitu dekat adalah ketika Wei wuxian dengan segala tingkat kepercayaan diri dengan tingkah lakunya yang sembarangan membuat onar selama pembelajaran nya di sekte gusulan. Membuat lan wangji sang kepala kedisiplinan terus menerus berurusan dengan orang itu.
Dimana Wei wuxian membuat onar, disitu lan wangji selalu ada. Mengawasi ketika dirinya dihukum menyalin 3000 peraturan sekte sebanyak 30 kali, berlutut di depan aula penghakiman seharian penuh bahkan menjadi saksi sekaligus korban ketika wuxian mabuk setelah kepulangan mereka dari menangkap monster air dan berakhir dengan dirinya dan Wei wuxian mendapatkan cambuk sebanyak 300 kali.
Lan wangji begitu membenci sosok Wei wuxian yang teramat berisik dan mengganggu segala aktifitas yang dilakukannya. namun berbeda dari sudut pandangnya, Wei wuxian justru menyukai lan wangji yang anggun nan cantik dimatanya.
Satu hari pada hari terakhir pembelajaran di sekte gusulan, masing masing kumpulan murid setiap sekte berkumpul di bukit yang terletak dibelakang sekte untuk menerbangkan lampion harapan.