15. DANGEROUS LIAR

444 46 2
                                    


Seorang anak kecil berumur sepuluh tahun sedang terduduk lemas disana menahan rasa sakit luka yang ada di badannya.
Keadaanya sungguh sangat kacau, tak sempurna seperti seharusnya anak kecil.

"Hikss..."
Dia menahan isakannya, karena jiks terdengar hukumannya akan membuatnya semakin membuat parah lukanya.

Clekk

Pintu terbuka dan mendapatkan seorang pria yang berdiri di sana memegang sebuah tongkat hitam.

Gadis kecil itu menunduk dan tak sama sekali menatapnya, bahkan hanya sepatu pria itu dia sudah tak berani melihatnya.

"Lee SunHee..."

"Apa kau baru saja menangis hm?"
Tanya pria tersebut kepada SunHee kecil.

SunHee menggeleng pelan, saat itu dia sama sekali hanya gadis polos yang sama seperti anak kecil lain tak pandai berbohong.

Pria yang seharusnya menjadi pelindung anaknya itu, ayahnya SunHee Hanwool menarik kasar dagu SunHee.
"Liar"

"Sudah appa katakan kan, kau pembohong yang buruk, gadis yang lemah, untuk apa airmata mu didunia yang kejam ini?!" Bentaknya lalu mendorong putrinya sampai terbentur dinding.

"S-sakit appa"
SunHee memegang kepalanya yang terbentur itu.

"Sakit hm? Ya itu baru perjuangan awal mu SunHee, kau harus berlatih lebih sakit dari ini, jika ingin menaklukan dunia yang kejam. Tutup hati mu dan kau harus lebih kejam dari mereka!" Tegasnya lalu mendekati SunHee.

"Sekarang cepat berlatih!" Perintahnya

SunHee masih hanya diam, bagaimana mungkin anak kecil akan tahan dengan rasa sakit yang diberikan itu.
"Lee SunHee!"

Habis kesabaran Hanwool, dia menyeret putrinya ke tempat latihan persenjataan.
Dia mendorong putrinya.
"Ini sudah dua bulan kau berlatih, sekarang appa ingin kau menembak semua itu dan harus mengenai sasaran, jika tidak kau tau hukuman mu!"

Gadis kecil itu dengan gemetar mengambil salah satu pistol, tangannya benar-benar gemetar dari mengisi peluru kedalam pistol. Sampai mulai menyusaikan sasaran.

"Fokus SunHee! Musuh mu bisa lepas jika kau segemtar itu!" Bentak Hanwool.

SunHee menelan ludahnya sendiri, dia sama sekali tidak fokus. Ia masih belum paham tehnik yang benar.

DORR

Satu tembekan meleset akibat SunHee terlalu gemetar di tangannya itu.

Plakk
Bersamanya dengan SunHee meleset maka akan ada satu cambukan di punggung SunHee oleh ayahnya sendiri.

"Lanjutkan!" Perintahnya

SunHee berusaha mati-matian menahan airmatanya, jika gadsi seumurannya sedang bersenang-senang bersama keluarganya namun tidak dengannya.

DORR

DORR

DORR

"AHKK"
SunHee terduduk lemas saat dia sehabis menembak dan kembali meleset ayahnya mencambuknya dengan sangat kasar. Mungkin jika bisa dilihat luka SunHee yang ada semakin parah bukan semakin membaik.

"Look me!" Hanwool menarik rambut SunHee sampai membuat SunHee menatapnya.

"Kau bukan gadis lemah"

TWO THE BAD || JAKE SIM X JAY PARK [ENHYPEN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang