KOMPLEK JJK [ ITADORI YUUJI HAREM ]

sefruit cerita

Itadori Yuuji,siapa sih yang ga kenal sama dia? pemuda manis nan menggemaskan tingkat tinggi
Itadori tinggal berempat bersama kedua kakaknya serta kakeknya yang merupakan Rw komplek yang ditinggalinya, Yuuji sebenarnya males tinggal disini jujur aja

Tok Tok Tok

Yuuji yang mendengar pintu rumahnya diketuk itu langsung bergegas membukanya dan nampaklah sosok pria jakung dengan rambut seperti aki-aki ditambah kacamata hitam

"maaf pak saya ga manggil tukang urut"

Yuuji langsung menutup pintu rumahnya lagi

Tok Tok Tok

Yuuji kembali membuka pintu, diliriknya si tukang urut aka Gojo sedang duduk dibawah sambil memandangi dirinya dan sang pelaku yang mengetuk pintu yaitu Geto sedang tersenyum kearahnya

"dek Yuuji sibuk ga? kalau ga sibuk ikut abang sini kita jalan"

"maaf yuu-"

"YUUJI SAYANG SINI SAMA DADDY KITA BELANJA" teriakan dari seorang duda anak satu menyela ucapan Yuuji

mc kita hanya menghela nafas pasrah,

"sok-sok an ngajak belanja lo aja pengangguran" sindir Gojo

"bacot banget nih aki-aki" Toji si duda tamvan idaman para kaum hawa melempar sendalnya mengenai Gojo

"Yuuji ini saya belikan" entah darimana datangnya Nanami tiba-tiba ada dihadapan Yuuji dengan sekotak kue

"Makasih om kue nya" seseorang dari belakang Yuuji mengambil alih kotak kue itu

"itu buat Yuuji bukan buat berandal" Nanami menatap malas kepada orang itu

"dih gua doain mati dikubur setengah lo" Sukuna kakak Yuuji mengacungkan jari tengahnya

Yuuji masuk kedalam rumahnya lalu membuat minuman untuk para tamu tak diundang tsb

"bikin banyak sekalian dah klo udah gini pasti rame ji " ucap sang kakek melihat cucunya yang menjadi incaran para syaiton

"teh?"

"ASTAGA DEMI SEMPAK BERBI SUKUNA!"

"???"

"KAK TOGE JANGAN NGAGETIN AKU DONG!" Yuuji menggembungkan pipinya

"maaf hehe" Inumaki Toge nama pria yang mengagetkan Yuuji tadi ia merupakan mahasiswa yang nge kost di kost an milik keluarga Zenin

"MAI BEBI TIGER WER AR YUUU????" teriakan mematikan itu dengan sopanya memasuki pendengaran

"bacot banget sih lu" Sukuna melempar sendal milik Toge ke wajah Choso anak Sulung dirumah sesat ini

"uuu mai bebi lagi sama batang toge ya" choso menghindar dari lemparan sukuna tadi dan langsung memeluk adiknya yang bersama Inumaki , tentu saja hal itu membuat Sukuna kesal dan menghampiri mereka

"kak toge tolong taruh teh nya ke depan ya"

pria mungiel itu mengangguk dan membawa nampan dengan teko berisi teh dan gelas diatasnya meninggalkan choso dan sukuna yang gelud sendiri

Jika kalian pikir Inumaki yang paling pendiam kalian salah, sebelum membawa teh itu ke depan ia berhenti lalu menuangkan obat pencahar di teh itu

"teh buatan Yuuji"
mendengar kata Yuuji para harem langsung menegak teh itu tanpa ragu membuat Inumaki menahan tawa

"udah tua goblok pula" gumam Inumaki