Jay membuka pintu dan disambut seorang gadis yang memeluknya, jay kaget dengan perilaku gadis itu dan berusaha melepaskan pelukannya.
"hi baby aku kangen"ucap gadis
dari atas hingga bawah jay menatap dengan tatapan yang tidak bisa diartikan, meraka kaget dan tercampur bingung.
"maaf anda siapa ya?"ucap jay mendorong gadis itu.
"aku lia kekasihmu"ucap Lia sambil masuk ke apertement sunghoon
jay mengikuti gadis tersebut, lia terus berjalan masuk sampai diruang tamu
"maaf kekasih saya jungwon"ucap jay
"aku juga kekasihmu bukan kita sudah menghabiskan waktu bersama "ucap Lia membisikan jay
jay mendorong lia, dirinya merasa risih digoda seperti itu, jungwon berdiri didepan pintu dengan tatapan tajam dengan wajah merah menahan marah.
"jungwon"ucap jay
"hi won "sapa lia dengan santai tanpa rasa takut dengan jungwon.
jungwon menatap mereka dengan sinis, matanya menahan air mata tangannya mengepal kuat, harinya terasa sakit melihat penghianat sunghoon kepada dirinya.
"anda lebih baik pergi dari sini"ucap jay sambil menarik lia keluar
"tidak mau, aku masih mau bersamamu"ucap lia sambil memeluk jay
jay berusaha melepaskan pelukannya,merasa tidak nyaman dengan hal tersebut. jungwon dengan menahan emosi berbicara
"bawa dia pergi hoon, kau temui aku di ruang tamu"ucap jungwon lalu masuk ke kamar
Jay menyeret lia keluar apertement lalu menutup pintu apertemennya, lalu mengkuncinya,lia mengetuk dari luar namun jay tidak peduli,lalu menemui jungwon yang berada dikamar.
"won aku bisa jelasin"ucap jay
jungwon terduduk diatas kasur dengan menatap lurus kearah jendela kamar mereka.
"aku udah tau, kau memang sering selingkuh hoon hanya saja aku tidak percaya sama perkataan mereka tapi setelah melihat kau dan lia, lebih baik kita sudahi hubungan ini"ucap jungwon
jay kaget dan menggeleng cepat, dirinya tidak mau terpisah dengan jungwon dirinya sudah nyaman dengan jungwon, bagaimana pun jay tidak ingin berpisah dari jungwon.
"won aku bakal berubah aku janji gak bakal selingkuh"ucap jay
sambil memohon kepada jungwon namun jungwon tidak mempedulikan jay dan hanya berbicara
"aku tidak percaya perkataan mu"ucap jungwoon lalu pergi dari ruang tamu.
.
.
.
.Sunghoon duduk sambil melihat tanaman mikirannya bingung harus melakukan apa, kalo pun dia menjelaskan sunghoon akan dibilang sedang berhalusinasi karna efek dari kecelakaan.
"apa aku harus menjelaskan kepada sunoo aku bukan jay"pikir sunghoon
"jay kau sedang apa"tanya sunoo
Sunghoon tak menjawab karna sibuk dengan pikirannya sunoo memegang bahu sunghoon, sunghoon tidak merespon ucapan suno
"jay"ucap sunoo sunghoon terkejut dengan kehadiran sunoo
"kapan kau datang sunoo"ucap sunghoon
"sudah dari tadi, oh ya apa kau besok kerja"ucap sunoo
"mungkin ya noo"ucap sunghoon
"jay kau banyak berubah saat kecelakaan itu"ucap sunoo
"maksudmu?"tanya sunghoo
"kau akan selalu menemaniku membeli buku kalo kau libur"ucap sunoo cemberut
"dia mirip jungwon suka membaca buku saat tidak ada kerja, apa kabarmu woon"ucap sunghoon dalam hati
sunghoon merindukan kekasih manisnya tersebut, yang biasanya menemaninya setiap saat.
"baik lah ayo"ucap jungwoon"terimakasih suamiku"ucap sunoo
-SESAMPAI DITOKOH BUKU-
"jay aku kesana sebentar"ucap sunoo
Suno menunjuk kearah rak buku yang ingin dilihatnya, Sunghoon hanya mengangguk lalu melanjutkan bermain ponselnya tanpa sengaja dia bertabrakkn dengan seseorang.
"heeseung"ucap sunghoon
"maaf apa kita saling kenal"tanya heeseung
heeseung bingung bagaimana orang ini mengenali diri, padahal heeseung tidak kenal dia, jake datang dan lalu berbicara ke heeseung.
"heeseung ayo cepat "ucap jake
"baiklah jak"ucap heeseung lalu menghampiri jake
Sunghoon terdiam berapa menit di toko itu "kau tak mengenalku aku adalah kekasih adek kecil mu jungwon"ucap sunghoon didalam hati
Mereka meninggalkan sunghoon yang menatap mereka, sunoo datang setelah memilih buku yang dinginkan dirinya.
"jay ayo, aku sudah mendapatkan bukunya"ucap sunoo
"baiklah "ucap sunghoon
mereka meninggalkan tokoh buku tersebut, dimobil mereka hanya diam, sunoo sibuk membaca buku dan sunghoon sibuk dengan pikirannya sambil menyetir mobil.
"bagajmana caraku agar mereka percaya bahwa aku sunghoon yang asli"ucap sunghoon dalam hatinya
"jay kau mau sarapan apa nanti"ucap sunoo
sunghoon terdasar dari lamunannya dan menatap sunoo yang bertanya kepadanya.
"hah, ada apa sunoo"ucap sunghoon
"kau ingin sarapan apa nanti pagi, kau ini sering melamun, kau ada masalah bilang"ucap sunoo
"terserah saja tapi tanpa udang"ucap sunghoon
"bukan kau suka udang tapi kenapa tidak mau"ucap sunoo
"tidak apa-apa"ucap sunghoon
sunghoon fokus kearah dengan dengan Suno cukup bingung dengan sifat jay dari cara dia bertingkah dan makan kesukaannya.
.
.
.
.
."jungwon buka pintunya"ucap jay, tidak ada jawaban sama sekali
DING DONG
jay membuka pintu dan ternyata itu jake dan niki yang datang bertamu keapertemen mereka, mereka masuk lalu jay menutup pintu.
"jungwon mana hoon"ucap ni-ki
"dia dikamar sedang marah kepadaku"ucap jay
jake mengehala nafas lalu menatap jay dan berbicara, ni-ki hanya diam menyimak.
"sini biarku pujuk dia"ucap jake berjalan ke pintu kamar, jake menghela napas lalu memanggil jungwon.
"woon ini gw jake, buka pintuny woon "ucap jake, jungwon membuka pintu dan betapa terkejutnya mereka melihat jungwoon.
"jungwon, apa yang terjadi won"ucap jay
-BERSAMBUNG-aku sempet unpublik karna merasa kurang bagus dan akhirnya aku publik setelah sekian lama, kalian kangen aku?
KAMU SEDANG MEMBACA
KITA TERTUKAR | JAYWON & SUNSUN
Short Storykecelakaan yang hebat membuat jay dan sunghoon kehilangan ingatan dan juga wajah mereka, tanpa diketahui mereka tertukar identitas mereka, apakah mereka akan ingat semua atau melanjutkan hidup mereka dengan idetitas baru. #5 iland: 04/08/22 Start:28...