Prolog

35 4 0
                                    


Ini tentang aksara rasa yang terlukis di canvas milik Cetta dan Naisha;

Kota Budaya
Izinkan aku bercerita kepada semesta

Semesta, ketika mendatangi parade pertemuan, maka kita akan mengenang parade perpisahan. Laksana ikatan dan tempat. Terkadang kapal berhenti sejenak untuk melepas segala penat. Namun ada saatnya untuk maherat dan tenggelam sendiri. Segarang dewi Melpomene, semua memang tak dalam kuasa anak bumi. Ada saatnya satu dua bintang jatuh diiringi mimpi. Lalu satukan tangan dan bingkai merapalkan bait-bait permohonan. Namun dibeberapa waktu, ada yang tak sesuai dan terlepas. Setelahnya, skenario Tuhan menuntun kita bersahabat dengan kata ikhlas.

Aksara RasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang