Naruto x Mikoto

chapter 2

Aku hanya menerjemahkan dan menambahkan/menganti kata supaya bisa di mengerti

Konten ini mengandung unsur 18+
Di harap kan membaca nya orang yg sudah berumur dan jauhkan dari anak kecil

Yang lagi puasa jangan mbaca dulu di tahan takut nya comli 🤣

○
○
○
○
●
●
●
●
●

POV Naruto

Aku meninggalkan apartemenku untuk makan malam bersama Sasuke dan ibunya Mikoto. Aku sampai di kompleks Uchiha dan aku mengetuk pintu. Saya melihat pintu terbuka itu

"Hei Naruto." Sasuke berkata

  "Hei Sasuke, bolehkah aku masuk?" Kataku

"Tentu, ayo ibu ku sudah menunggu mu untuk makan malam" dia berkata sembari mebuka pintu dan menyuruh ku berjalan duluan.

Kami berjalan ke dapur tempat Mikoto masih memasak. Dengan rambut di kucir kuda dan mengunakan baju hitam dan di balut apron cream nya dan jangan lupa tetesan bulir kringat yg membasahi keninga meleleh ke leher, oh dewa aku meneguk saliva ku hanya melihat nya sungguh sexy

"Halo Naruto, selamat datang di rumah kami, silakan duduk." Dia mengatakan menunjuk ke arah meja.ohh dia dewi ku lihat dia cantik dan mempesona walau hanya mengunakan baju biasa

"Terima kasih sudah mengantarku." Kataku sambil duduk di meja.

"Um Sasuke, bisakah kamu membantuku ambil anggur dari bawah." Mikoto bertanya.

"Tentu Ibu."

Dia bangkit dan perlahan berjalan ke ruang bawah tanah.
Aku merasakan tangan Mikoto meraih kerahku dan dia menempelkan bibirku ke bibirnya. Aku mulai mengambil kendali dan aku membalas ciuman,kami cukup panas melakukan lumatan dan bersilat lidah, walau pun aku masih noob dan belum terbiasa seiring waktu aku mampu mendominasi nya  tapi jangan lupakan aku ini murid seorang sanin dewa mesum dari gunung myoboku

Another world

Hatcuuuu...., kurasa ada yg merindukan ku" kata seorang pria paru baya rambut panjang putih nya dengan mengosok hidung nya

"Ojii no hentai..!!, mati saja....!!!" Terdengar suara perempuan dengan rambut pirang panjang sambil melemparkan light

Gyahhhhh.......

In story now

"Naruto, aku tidak tahu apa yang akan aku lakukan jika aku kehilanganmu atau
Sasuke."

Dia berkata sambil melepaskan ciumannya nada nya terdengar menyedihkan aku tak tega melihat nya begini.

"Aku tidak akan mati dan begitu juga Sasuke." Kataku menghiburnya dan memeluk dan mengecup kening nya penuh kasih

"Naruto setelah makan malam kembali dalam satu jam Sasuke biasanya pergi untuk latihan malamnya dan tidak akan kembali sebelumnya. pagi." Katanya sembari menyamankan dalam pelukan ku ia tersenyum teduh

"'Baiklah."
Kataku sambil melepaskan pelukan ku, karena
Kami mendengar langkah kaki Sasuke menaiki tangga dan dia kembali dengan anggur.

"Saya kembali." Dia mengatakan menyerahkan anggur padanya.

"Terima kasih." Dia mengambil anggur, membukanya, dan menuangkan segelas kecil untuk dirinya sendiri.

  Makan malam ini aku merasakan makan malam yg tidak ada dua nya karena baru kali ini aku meraskan makan dengan hangat seperti mempunyai keluarga, dengan canda dan tingkah konyol ku dan di sahuti mikoto dan di tangapi gumaman sasuke sahabat ku walau tak jelas dan tersenyum samar membuat ku tertawa