08

4K 187 10
                                        

Hi gusy, di ch ini gue bikin dua versi yah, Versi pertama ch 8 itu normal, sedangkan ch kedua 8 yaitu Versi agak agresif nya.

Happy reading gusy

Vote + Comments

Enjoy gusy

⚠️ Taypo bertebaran dan mengandung kata - kata kasar

========

Alur sebelumnya

Jam sudah menunjukkan pukul 00.27 tapi seorang gadis yang sepertinya sedang bergulat dengan pikirannya, gadis itu yakni Chenjun yah sedari tadi ia tak bisa menutup matanya.

Ia masih memikirkan perkataan pemuda yang ia temukan tadi dan tindakan tak terduga sang pemuda itu yang tak lain sang antagonis
Pria, Yap ia sudah tau siapa pemuda itu dari sistem saat perjalanan pulangnya.

FLASHBACK ON....

==========

Chenjun masih dengan menatap manik mata Ian, hingga ia tak menyadari jika Ian mendekatkan wajahnya pada wajahnya miliknya.

Semakin dekat hingga tak ada jarak antara mereka, Ian dapat merasakan nafas gadis didepannya, itu yang sepertinya sedang melamun.

Tak menyia-nyiakan kesempatan tersebut, Ian mengecup bibir Chenjun, hingga gadis itu tersadar dari lamunannya.

"Brengs*k." umpat Chenjun, yang tersadar saat merasakan sebuah benda kenyal menempel di bibirnya.

Bugh

Ian sedikit meringis, saat mendapatkan pukulan dari gadis didepannya. sungguh pukulan gadisnya ini tak bisa dianggap remeh, sakit cuy.

tapi, ia sadar memang ia pantas dapatkan pukulan itu, namun ia juga tak menyesal melakukan nya.

Raut wajah Chenjun sudah memerah seperti menahan amarahnya atau sedang tersipu?, Ian menatap mata Chenjun, dan tersenyum.

walaupun sudut bibirnya terluka, dan sedikit berdarah akibat pukulan tak main-main dari Chenjun.

"Aku udah dapat kecupan dari mu, so you are mine now and forever baby" ujar Ian tersenyum manis, dan mengubah kosakata nya dengan aku-kamu pada Chenjun.

Chenjun tak merespon ucapan Ian, ia hanya menampilkan wajah datarnya, tapi. apakah itu membuat seorang Ian menyerah?, oh tentu tidak Ferguson. yang namanya bulol mau gimanapun pasti tetap suka, mau ia kek jamet pasti dibilang cantik yah kan.

"Cih, gue bukan babi." desih Chenjun jengah dengan pemuda didepannya itu first kiss gue batinnya kesal

" Bukan babi sayang tapi baby, aku ga perduli kamu mau bilang apa tapi sekarang kamu adalah milik ku dan kita resmi pacaran ciuman tadi tanda bahwa kamu resmi jadi pacar aku paham, and yah tadi adalah first kiss ku" Ujar Ian

" Itu juga first kiss gue " ujar Chenjun datar

" Oh wow, good berarti aku adalah jodoh kamu baby ngerti, hm " timpal Ian dengan suara berat nya

Nih yah gusy kalau cowok dah bilang hm apalagi suaranya ngebeat gitu yah ampun demagenya ga ngotak njir plus cogan menigyol aku bang - Author

Huh sungguh pemuda didepannya ini mengingatkan nya pada dia yang berada di dunia nyata, gue kangen dia batinnya sedih

Cold Girl Transmigrasi [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang