world change//

kekacauan"

*
*
*
*
Tok tok tok
" Jimin Hyung apa kau tidur" ketukan pintu itu berasal dari jungkook yang sedikit ragu untuk bertemu hyungnya.

Ceklek

"Masuk lah....bicara baik baik dengan Jimin, dia masih hyungmu kan?" Itu yoongi, yang membukakan pintu kamar jimin.

"Eh Hyung kau ada di sini" ujar jungkook canggung sambil menggaruk kepala bagian belakangnya, kebiasaan nya kalo lagi canggung atau saat merasa bersalah.

"Hemm"
" Taehyung, ikut Hyung ke bawah"

Taehyung yang mendengar teriakan hyungnya pun berdiri dari kasur Jimin.

"Iy Hyung sebentar."
Tap tap tap
....

Ceklek

" Ehh jungkook"
" Mau bertemu Jimin?"

" Iy Hyung, Jimin Hyung masih belum tidur kan?"
" Tidak dia lagi istirahat, Kalo mau bertemu Jimin, jangan buat keributan dulu ne, dia lagi banyak pikiran." Ujar taehyung mewanti wanti.

"Ne, aku di sini juga mau mintak maaf."
" Oh bai..." Jawabnya terpotong karna tarikan hyungnya.

" Eh mau kemana Hyung?" Tanya taehyung sedikit terkejut karna tarikan yang tiba tiba dari yoongi.
" Ikut saja, jangan banyak tanya."

Perlakuan yoongi yang seperti itu sudah biasa di dalam grupnya, sebab itulah mereka kebal terhadap netizen netizen di luaran sana, karna kata kata dan sikap yoongi lebih negatif dari pada para netizen. Tapi walau begitu yoongi sangat hangat bila dia dalam mode peduli, dan mereka juga bersyukur memiliki yoongi. Karna menurut mereka yoongi itu unik.

Ceklek
Tap tap tap

"Hyung apa kau tidur." Ucapnya lirih, saat dia memasuki kamar Jimin Hyung nya.

" Tidak, masuk lah. Ada apa kemari?" Tanya Jimin tanpa membuka matanya.
Oo y posisi Jimin saat ini rebahan  dan berbalut selimut tebal.

" Hyung maafkan aku nee, aku salah. Tak seharusnya aku mengatakan hal yang menyakitkan begitu."

"Hemm, itu bukan salah mu. Aku saja yang terlalu emosional" setelah dia berucap Jimin membuka matanya dan melihat dongsaingnya berdiri dengan posisi siap.
"Kemarilah, jangan berdiri di sana saja, kemari." Jimin kasihan melihat jungkook seperti itu.

Tap
Tap
Tap

" Kalo gitu Hyung ada masalah?" 
Tanya jungkook setelah dia mendudukkan bokongnya di kasur kig size milik Jimin.

" Tidak hanya kecapekan saja"
Setelah nya dia berdiri ingin menuju balkon untuk lebih merileks kan tubuh nya.
"Hyung mau kemana?" Tanya cepat jungkook saat melihat hyungnya beranjak dari kasurnya.

" Mau buka gorden."
Setelah itu dia membuka gorden besar itu, dan setelahnya dia membeku karna melihat cuaca di luar sana.

" Eh ada apa ini?" Tanyanya entah pada siapa.
" Hyung ada apa di luar, kan sekarang masih siang kok di luar cuacanya suram yah hyung?"

Setelahnya dia beranjak menghampiri Jimin yang masih terpaku melihat cuaca di balik kaca besar itu.

"Apa akan turun hujan yah."

Setelah kata kata itu keluar dari mulut si maknae Ter muda Bangtan, terjadi goncangan dahsyat sehingga kaca yang dari tadi menjadi pelindung apartemen dari udara luar seketika retak memanjang.

"Hyung ayok cepat kita harus keluar, bahaya" setelah jungkook berucap seperti itu, dia menarik Jimin hyungnya pergi dari kamar apartemen karna dari tadi Jimin tidak mengambil tindakan untuk segera pergi walau gempa dahsyat itu melanda.