short story

teman pacar 2

00.39

Nomer yang anda tuju tidak dapat di hubungi cobalah beberapa saat lagi

Nomer yang anda tujuh salah

  Anda:
Sayang
Maafin aku
Plis
Aku kehilangan kendali
Maaf
Ghe
Ghe tolong
Aku janji gak kaya gitu
Lusa kita nikah yu
Tolong ghe
Sayang
Ghea sayang

  Tidak ada jawaban. Waktu habis

Brakk

Rival melempar hpnya kesembarang tempat ia memijat pelipisnya.
Pelipisnya masih pusing karna pukulan Ghea

"Gheaaaa hiks hiks maaf" tangis rival

Ia bingung harus melakukan apa
Menemui ghea? Tidak mungkin karna ia saja tidak mengetahui rumah Ghea

"come back I'm broken without you" ucap rival lesu

Ia berdiri dan mengambil hpnya yang satu lagi. Ia membuka aplikasi google maps...

"Dengan cara ini pikiran gue bakal tenang" ucap

___________________________________

01.30

"Tambah 1 gelas lagi" ucap Rival kepada barista 

Ia sudah menghabiskan 9 gelas dan ini untuk yang ke 10 nya

Di sebelah kanan kiri rival sudah di glayuti 2 orang wanita berpakaian sangat minim

Di sisi lain bar..

"Loh itu kan boyfriend nya Ghea ngapain dia ke tempat ginian. Cih dasar laki laki sama aja" sinis Clara

kok ada clara? Clara bekerja di bar ini sebagai wanita penghibur

Clara masih mengamati rival

"Emm boleh juga" batin Clara tersenyum smirk

Clara berdiri dari duduknya dan menuju rival..

"Mau kemana sayang" ucap seorang pria tua
Sambil tangannya mencekal lengan Clara

"Aku ada urusan om buat om besok aja ya nanti aku bikin puas" ucap Clara menggoda

"Oh baiklah" bales pria tua

________________________
"Hay rival" sapa Clara

Rival yang sedang mabuk pun melirik ke arah wanita yang memanggilnya
Rival terpaku dia sangat senang wanita yang dicintainya berada di depannya dengan tersenyum manis ia langsung memeluk wanitanya

Clara yang mendapat pelukan tiba tiba pun tersenyum senang karna rencananya berhasil persetan dengan perasaan sahabatnya toh laki laki ini juga gak setia buktinya di glayuti prempuan diem aja jadi clara tidak peduli

"Gheaa kamu kemana aja aku telfon kamu gak di bals chat aku gak di baca" ucap Rival memeluk Clara erat

"Sial dia mengira aku Ghea padahal sudah jelas aku dan Ghea beda Ghea yang tepos di samaain dengan aku yang montok" batin Clara tidak terima