Dan saat mereka debat tiba tiba ada yang buka pintu
"Ada apa ini kok pada ngumpul di depan pintu" ucap Kevin heran
"Liat adik kamu yang tidak berguna ini, nyakitin Queen" ucap Sela
"Pasti Queen yang bikin ulah duluan, gak mungkin Sintia cari gara gara" bela Kevin kepada Sintia
"Magsud kamu Queen yang bikin ulah duluan?!"
~~~~~~~~~~~~
Setelah berdebat Kevin dan Sintia masuk kamar
"Kamu benerkan gak bikin ulah sama Queen?"
"Enggak bang, Queen yang jatuhin diri sendiri, Abang gak percaya sama Sintia?"
"Abang percaya sama kamu, tapi Abang takut kamu yang bikin ulah" ucap Kevin sambil memeluk Sintia
~~~~~~~~~~~~~~~~~~
"SINTIA!!!!!!"TERIAK DEWA
"Ada apa ayah?"
Masuk ruang kerja ayah" ucap dewa tegas
"Iya"
~~~~~~
"Kamu tadi ngapain Queen?"
"Sintia gak apa apain Queen ayah,Sintia udh jujur"
"BOHONG, BUKTINYA QUEEN JATUH!!!"
"Sumpah demi apa pun ayah......Hiks"
"Gak usah sok nangis!!"
"Ayah harus hukum kamu"
"Jangan ayah....Hiks......Hiks"
Dan dewa pun mengambil rantai besi
Di dalam ruangaPLESS
Satu cambukan dari dewa kepada Sintia"Itu hukuman kamu karna udah nampar Quee"
PLESS
Dua cambukan dari dewa kepada Sintia
"Itu hukuman kamu karna udah tidak mau jujur"
"Maaf ayah.......Hiks.....sakit ayah.....Hiks"nangis Sintia pecah
"Silahkan keluar"dewa menjulurkan tangan untuk menandakan Sintia boleh keluar
"Tapi Sintia gak bisa berdiri Sintia lemas"ucap Sintia lemah
"Kamu jangan lebay"jawab dewa
"Iya ayah"Sintia lemah
~~~~~~~~~~
Sintia sudah sampai di kamar dan langsung ambruk di kasurnya sambil meringis kesakitan,Sintia sangat sedih karna sifat ayahnya yang dulu berubah drastis,semenjak kehadiran sela
"Yaallah Sintia capek di salahin terus,Sintia capek di tuduh terus.....Hiks........Hiks"
Tok Tok Tok
"Sayang ini bunda"
"Masuk aja bunda"
"Assalamualaikum"salam kita
"Waalaikumsalam"Jawab Sintia
"Sayang kamu di apain aja sama ayah kamu nak?"ucap Lita sendu
"Terus ini kenapa tangan kamu lebam lebam?"tanya Lita lagi
"Sintia di cambuk bunda.......Hiks......Hiks"tangis sintia pecah
"Sayang maafin bunda gak bisa nolong kamu"
"Gapapa bunda bunda gak salah........Hiks"tangis sintia di pelukan Lita
"Sekarang kamu mandi terus nanti sama bunda di obatin lebamnya"
"Iya bunda"Sintia beranjak dari kasurnya menuju ke kamar mandi
HALO GUYS JANGAN LUPA BANTU AKU VOTE
MAAF KALO ADA TYPO 🙏🙏🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
GADIS YANG MALANG
General FictionCerita gadis yang dulunya bahagia dan akhirnya tidak bahagia