Kesatria cahaya

Penyerangan

Pagi menjelang siang hari__
*lokasi:kantor pusat PPA,diruang utama__.

"untuk sementara, ini kesimpulan yang dapat menjawab masalah yang terkait pada Insiden peledakkan kapal seminggu yg lalu..",
terlihat seorang wanita berhijab sedang menjelaskan proporsalny kepada para pembesar  yg berperan penting didalam unit besar ini,diantarany Jendral,Letnan,dan Mayor.

Wanita itu menunjukkan gambar2 yg terpajang dilayar monitor besar berupa gambaran2 kejadian aneh yang mereka amati sejak seminggu yang lalu.

"kamu bilang jika dilihat dengan jelas,dalang dari kerusakkan2 itu terlihat  ada ditempat kejadianny langsung?",ucap seorang salah satu tetua yang menduduki pangkat Letnat diunit itu kepada wanita tsb.

"tentu saja,informan kita telah mencari tau dengan baik.mari kita lihat kembali video ini",wanita itu mem-play video yang tertera dilayar monitor besar itu.
video itu menayangkan sebuah rekaman insiden peledakkan sebuah kapal pengangkut barang yg terjadi secara tiba2 tanpa ada kendala dalam kapal tsb.Wanita itu pun mempause rekaman itu tepat saat pemutara peledakkan terjadi,dia pun menzoom gambar pause itu dengan dalam sampai terlihatlh yang dimaksud oleh wanita itu sehingga membuat para pembesar itu kaget menyaksikanny.

"Oy!,apa ini?!,perbuatan ini bukan manusia yang melakukanny?",letnat shok mengetahwiny.

"ternyata pengamatan kita selama ini benar bahwa makhluk2 luar itu ingin kembali menyerang tempat kita,"tutur seorang yang duduk paling tenang mengamati gambar dimonitor,dia adalah Jendral diunit keamanan itu.

"jadi bisa dibilang serangan dadakkan kemarin adalah kata sambutan dari mereka?."ucap pria muda berkaca mata yang elegan melihat sinis kearah gambar dilayar itu,membuat para ketiga orang didalam melihat semua kepadanya."sungguh perkerjaan yang kotor!,mereka terlalu meremehkan makhluk bumi yang jelas2 dulunya pernah mengalahkan mereka!."decakny pedas.

"tidak disangka setelah 20 tahun berlalu,mereka baru beraksi lagi sekarang.Dan aku yakin serangan mereka sekarang tidaklh main2",titah Jendral.

"setelah kejadian ini,apakah ada penampakkan makluk2 sepertiny disekitaran daerah kita?",tanya Letnan kepada asisten utama mereka.

"setelah kejadian dipelabuhan  kapalxxx, dubai belum menunjukkan tanda2bahaya sama sekali.",jelas Wanita itu.

"bergitu ya..",gumam letnan.

"apa yang direncanakan makhluk2 itu sebenarnya?",desis pria berkaca mata itu selaku Mayor letnan diunit pelindungan utama.

"apapun yang direncanakan mereka pastinya berdampak besar untuk kita.apalagi kita tidak tau konsep seperti apa yang akan mereka lakukan selanjutny_"

"cepat atau lambat mereka pasti akan menyerang tempat kita kembali,jadi tindakkan apa yang harus kita lakukan untuk mencegah insiden tak terduga melanda bumi terutama ibu kota ?",timpa Letnan memotong ucapan Jendral.

"mengawasi sekitar  lebih ketat dari sebelumny, dengan bergitu kita akan lebih tau dari arah mana mereka bergerak.",titah Mayor unit itu.

"kamu benar kapten,kita akan mulai memberi arahan serius saat ini juga.Kumpulkan semua pasukkan pertahanan diaula utama sekarang,kita akan membahas pergerakkan kita selanjutny kepada mereka,beritahu aku jika sudah berkumpul semua,aku akan kesana.",tegas Jendral.

"Baik!",pria selaku Mayor yang lebih suka dipanggil 'Kapten', langsung berjalan cepat keluar ruangan untuk melaksana arahan yang diberikan tadi.

"ini sungguh buruk,aku tidak menyangka insiden ini akan kembali lagi dalam waktu secepat ini.",decak Letnan pusing memahami situasi sekarng.

"tapi setidakny sekarang kita lebih bersiaga untuk menghadapi kenyataan ini,jadi kegagalan takkan seratus persen kita dapatkan.",sigap wanita itu.

"kamu benar Mahra,sekarang kita akan lebih berani menghadapi setiap serangan mereka.",Jendral membenarkn ucapan wanita itu.