Chenle baru saja bangun dari tidur nya tepat pada pukul 06:30 wib, dia merasa ada tangan yang memeluk pinggang nya posesif.
"Eungh" chenle menunduk dan melihat ke perut nya, dan benar saja itu tangan jisung yang sedang memeluk nya sangat erat, terbilang posesif.
"Kakak bangun, ini sudah pagi nanti kesiangan" dia membangunkan jisung dengan cara menggoyang-goyang kan badan jisung yang sedang memeluk nya, chenle tidak habis pikir kenapa kakak nya bisa sampai di kamar nya, apa karena dia mabuk? padahal kamar nya ada di sebelah kamar chenle.
oh ya park jisung ini memang sangat menyeramkan jika di luar sana tapi tidak dengan chenle, dia akan manja dengan adiknya. chenle akui kakak nya di luar memang sangat menyeramkan tapi kalo bersama nya bisa di bilang mirip seperti fans berat film kartun frozen. meski begitu chenle tetap menyayangi kakak nya, emm atau mungkin mencintainya? entah lah itu hanya chenle yang tahu.
Jisung merasa terganggu dalam tidur nyenyak nya, dia merasakan seperti ada gempa bumi, tidak-tidak. park jisung lebay ini benar benar haishh, okay back to topic. jisung merasa seperti ada yang menggoyang-goyang kan badan nya, dia mencoba membuka mata nya yang masih lengket, pemandangan pertama nya adalah zhong chenle pria kecilnya.
Jisung mencoba membuka matanya pelan "Baby kenapa kakak bisa ada disini, apa tadi malam kamu mengigau dan mengajak kakak untuk tidur bersama?" what the fuck?? ingin sekali rasanya chenle menghantamkan kepala kakak nya ini ke dinding, apa katanya? mengigau? "Kakak jangan mengada-ngada, aku tidak mengigau dan kakak sendiri yang tiba tiba saja ada di kamar ku, memelukku lagi ughh menyebalkan." chenle menggembungkan pipinya kesal.
Jisung yang melihat chenle mengomel sambil menggembungkan pipinya merasa gemas "kakak hanya bercanda chenle, tidak usah seperti itu, kamu jadi sangat menggemaskan" ucap nya jahil sambil mencolek ujung hidung chenle.
Chenle yang kesal dengan tingkah kakaknya hanya bisa mencubit pinggang kakaknya ganas "Aku memang menggemaskan dari lahir, kakak darimana saja baru tahu kalau aku semenggemaskan ini huhh?" ucap nya dengan membuat wajahnya seakan menyeramkan, tapi bagi jisung itu tidak menyeramkan sama sekali, malah terlihat sangat sangat menggemaskan.
Jisung yang gemas dengan sengaja memegang dada chenle, chenle melototkan matanya saat kakak nya dengan kurang ajar meremas dada nya. "Tidak usah mengomel di pagi buta seperti ini, mending kasih saja kakak susu daripada mengomel menghabiskan tenaga mu di pagi hari" chenle memukul sambil melepaskan tangan kakak nya yang berada di dada nya "Kakak tidak sopan, ini sudah keseratus kalinya kakak meremas dadaku, dan sekarang jangan menyentuh ku lagi" ucapnya marah sambil memberontak dari pelukan jisung.
Jisung yang melihat chenle hendak beranjak langsung mendekapnya kembali "Hey, kakak hanya bercanda hm? kakak hanya rindu dada besarmu itu, sudah seminggu kakak tidak menyentuhnya"
"Siapa suruh kakak meninggalkan ku waktu itu ke rumah jeno yang brengsek itu, sekarang enak huh tidak menyentuhnya selama seminggu?" chenle memalingkan wajah nya seolah-olah dia marah.
Jisung yang melihatnya langsung memegang dagu chenle dan menatap mata nya dalam "Enak, karena kakak diberi jeno satu perempuan seksi gratis buat jadi pengganti dada besar kam- AW AW kenapa mencubit dada kakak" jisung meringis ketika chenle mencubit pentilnya sambil menatapnya tajam. "H-hey kakak hanya menginap dirumah jeno, kakak bercanda chenle kenapa kamu menyeramkan sekali, pentil kakak jadi merah auhh" ucap jisung sambil memegang dadanya yang sudah di cubit chenle ganas dan melepas dekapan nya.
Merasa jika tangan jisung terlepas dari perutnya, chenle langsung beranjak dari dekapan nya "Rasain, dasar laki laki mesum." ucap chenle lari sambil menjulurkan lidahnya melihat jisung yang memegang dadanya perih dan langsung beranjak untuk mandi.
TBC
waw halo, ini cerita pertama aku, maaf kurang ngefeel dan bahasa nya acak acakan, soalnya aku cuman iseng bikin ini, nanti kalo rame bakal aku lanjutin huhuu, makasii yang udaa baca sama komen, jangan lupa vote juga yupp, be happy guys.
apa ini kacauuu T_T?!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Brother
Short StoryZhong Chenle, pria manis yang menyukai kakak kandung nya sendiri, yaitu Park Jisung. Bagaimana kelanjutan ceritanya? homophobic DNI.