Senja,
Begitu kau ingin menyapaku,
Menghalau fajar untuk memulai hariku,
Memberikan seberkas kisah rinduku akannya,
Mengabarkan bahwa buaian kenang masih terbenam,
Senja,
Apakah aku adalah santapanmu,
Berkali kau merongrong sinarnya,
Menggantinya dengan sebam,
Ah senja,
Kini kuingin berteman denganmu,
Bersama dengan hariku,
Meskipun silih berganti dengan semburat pagi,
Kau pasti akan datang....