little butterfly [Nomin]

1

ah sial! lagi lagi aku memimpikannya" jelyon terbangun dari tidurnya dengan rambut acak-acakan dan masih setengah sadar. "aku selalu memimpikan lelaki manis itu, dia membuatku semakin menyukainya! dia manusia atau bukan? sialan padahal hanya mimpi, tetapi kenapa terus terulang setiap kali aku tidur!?" jelyon mengacak-acak rambutnya sendiri dan bangun dari tempat tidur, dia harus menemui ibunya hari ini.

setelah mandi, jelyon langsung memakai pakaiannya dan keluar dari kamar. terlihat para pelayan disepanjang jelyon melangkah, membungkukkan badan tak lupa memberi ucapan selamat pagi. jelyon adalah seorang pangeran dari sebuah kerajaan yg makmur dan damai, dia adalah pangeran kerajaan yg sangat di cintai oleh rakyatnya karena kebaikan dan ketampanannya, tentu saja.

Jelyon melangkahkan kaki berkeliling taman istana, dia melihat sang ratu yaitu ibunya sendiri yg sedang duduk di kursi sambil menatap bunga yg tumbuh dengan indahnya. Jelyon tersenyum lalu mendekati sang ibu.

"Ibu, aku kembali memimpikannya" kata jelyon sambil duduk di samping sang ibu, sedangkan ibunya hanya tersenyum lalu mengelus rambut sang anak "mungkin dia jodohmu, kamu sering bercerita bahwa kamu memimpikannya" memang sang ratu tau kalau jelyon memimpikan lelaki itu, jelyon selalu bercerita kepadanya.

"Entahlah ibu, dia terlalu sempurna untuk disebut manusia. Dia begitu indah" ratu tertawa lalu mengecup kening putranya, "lebih baik kamu pergi jalan-jalan keluar" ucap ratu lalu pergi meninggalkan jelyon, sedangkan jelyon langsung mengangguk dan berlari pergi ke kandang kuda kesayangannya yg bernama Jes.

"Nahh Jes, mari pergi ke hutan untuk jalan-jalan" ucap jelyon kepada Jes, lalu jelyon mulai menunggangi kudanya dan segera menjauh dari istana.

Sesampainya di hutan, dia melihat serangga terbang dan jelyon mulai mendekatinya ternyata itu adalah kupu-kupu. Jelyon menatap kupu-kupu itu dengan kagum.
"Sangat indah, dari mana dia berasal?" Tanya nya pada diri sendiri

Tiba-tiba kupu kupu itu mulai terbang, dan tentu saja jelyon mengikuti kupu-kupu itu entah apa yg ada dipikirannya saat itu. Kupu-kupu itu berhenti di tengah-tengah hutan yg sangat indah, banyak bunga liar yg tumbuh dengan cantiknya. Dan ada seorang lelaki disana? Itu membuat jelyon mengerutkan keningnya, "siapa yg bermain sampai ke tengah hutan begini" batinnya. Jelyon turun dri kudanya dan mulai mendekati lelaki itu, tetapi sebelum jelyon mendekati lelaki itu lebih dekat dia sudah lebih dulu menoleh.

Tubuh jelyon kaku, matanya tidak berkedip, jantungnya berdegup kencang.

1

2

3

Jelyon masih tertegun karena ketampanan lelaki itu, "ini gila, dia lelaki yg sering muncul di mimpiku setiap malam. Dia sangat cantik dan indah" ucap jelyon dalam hati.

Lelaki itu memandang jelyon dengan tatapan penuh tanda tanya, "kenapa kau terus memandangiku? Dan apa yang kamu lakukan di sini? Ku lihat kau bukan dari keluarga biasa" ucap lelaki itu lalu berdiri dari duduknya dan mendekati jelyon.

"A-aku...." Jelyon tergagap, "sial ada apa denganku!!? Sangat memalukan" batin jelyon malu. Sedangkan lelaki itu hanya terkekeh dan mulai memperkenalkan diri "namaku narden, senang bertemu denganmu tuan."

TBC