Briana "wanita kuat dan tangguh"

1

Malam ini adalah malam ke seribu kalinya aku menangis. Mungkin hanya tangisan teman yang menemaniku setiap malamnya bukan dia yang kuanggap sebagai suami. Cacian,makian,hinaan adalah makanan sehari-hariku. Mungkin jika  orang tau pasti akan menganggap aku adalah wanita bodoh yang harus bertahan dengan rasa sakit akupun ingin pergi lepas hilang bahkan kadang terbesit dihati untuk mengakhiri hidup ini tapi keadaan yang tak memungkinkan ku untuk melakukan itu semua.

Prang.....Prang

"Bangsat harus dengan cara apalagi agar kamu mengerti dasar wanita hina, bodoh, dan miskin yang bisanya hanya menangis dan menangis" aku hanya bisa memeluk diriku sendiri mendengar makian yang dia lontarkan kepadaku rasanya sakit bahkan inginku mati saja seakan dunia tak berpihak kepadaku.
Pagi harinya aku bangun tidur dengan kondisi yang berantakan mata bengkak akibat menangis hampir semalaman kepala pusing dan aku lihat jam sudah menunjukkan pukul 09.00 pantas saja matahari sudah terlihat dan suasana rumah sepi tak mungkin untuk aku pergi berangkat kerja dengan kondisi seperti ini.
Oh iya ,,, perkenalkan namaku Briana Putri usiaku 30 tahun dan aku bekerja sebagai salah satu staff di perusahaan BUMN. Mungkin orang menganggap aku wanita yang beruntung yang memiliki paras yang cantik tubuh ideal mandiri mempunyai suami yang tampan penyayang dan kaya raya. Suamiku sebagai CEO disalah satu perusahaan terbesar di negara ini mungkin banyak perempuan perempuan diluar sana yang iri dan ingin mempunyai kehidupan atau nasib sepertiku padahal dibalik itu semua aku bagai hidup di neraka hari- hariku penuh dengan kesakitan. Di depan orang-orang aku harus bersandiwara seolah-olah aku perempuan yang sangat amat beruntung dengan semua yang kupunya tetapi kenyataannya itu semua hanya topeng.