Deg"an

174 23 0
                                    

Sebelum baca jangan lupa votekomen! Tengkyuu!!










So enjoyyy!!!














*****

"Anyyeong.. Sapa jisung yang baru memasuki gedung agensi nya. Diikuti oleh chenle pastinya.

Semua orang membungkuk sopan pada jisung, Kenapa? Karna agensi ini bergantung dengan Jisung.

"Wah lihat, Apa itu staff baru itu? Tanya seorang staff pada temannya.

"Eoh? Si chenle maksudmu?

"Ya, apa mereka berangkat bareng?

"Tidak mungkin. Mungkin hanya kebetulan ucap temannya lagi

"Mereka terlihat sangat dekat..

"Bodoh. Dia itu staff nya! Ucap Temannya

"Ck, siapa tau mereka menjalin hubungan. Ucap Staff itu

" Tidak mungkin, Chenle aja baru masuk kemaren. Bahkan ia terlambat.

"Hmmm..

****

"Pagi.. Ucap Jisung ramah.

"Selamat pagi tuan.. Ucap seluruh staff

"Sudah kubilang, aku tidak suka dipanggil seperti itu. Berhenti memanggil ku dengan sebutan "Tuan."

"Maaf..

"Jadi kita harus memanggil apa? Tanya salah satu staff

"Sseongnim?

"Sseongnim, Sebentar lagi akan ada jadwal. Kita harus segera bersiap. Ucap Staff tadi dengan memanggil jisung "Sseongnim"

"Baik. Dimana bajuku? Tanya jisung

"Ada di ruang ganti..

"Chenle, Kamu siapin dulu alat" nya ya, aku mau ganti baju dulu.

"E-eh? I-Iya..

"Sejak kapan chenle dekat dengan jisung?

"Entah lah.

****

Saat ini jisung sedang dirias oleh chenle. Jisung akui kemampuan chenle merias muka orang sangat jago. Bawaan bucin kali ya hehe.

Saat chenle sedang memakai kan liptint di bibir jisung entah kenapa jisung deg deg an.

"Ji, jangan terlalu tegang ya.. Ucap Chenle

"Eh? Maaf ya..

"Gwenchana..

****

Konser telah berakhir. Heumm.. Menururnya hari ini paling hari yang paling melelahkan. Dia butuh seseorang untuk menghilangkan rasa lelah nya.

"Dimana chenle?

"Ji kamu nyariin aku? Tanya chenle yang datang membawa 2 cup kopi.

"Mau? Tawar Chenle

"Eum boleh. Jisung menerima dengan senang hati.

"Ji.. Boleh tidak kalau aku menganggap mu sebagai teman dekat?.. Ucap Chenle

"Boleh banget. Ucap jisung yang tidak mau menyia nyiakan kesempatan ini.

" Gomawo(♡˙︶˙♡)

"(Aaaaa lucuu bangettt!!) Batin Jisung

"Eumm.. Ehem nanti mau pulang bareng lagi? Ucap Jisung Sambil memecah kan kecanggungan tadi.

"Gausah, ngerepotin kamu.. Ucap Chenle yang sebenarnya masih malu dengan jisung

"Ga kok, Mau ya?

"I-Iya yaudah..

Jisung bersorak di dalam hati nya.

Araa nyium" bau pdkt nie.. Hehe.

*****

"le, laper ga?

"Ga kok..

"Yakin?

"Iyaa

Krek...
Huaa gangerti bunyi perut kalo laper:(

"(Ish ini perut gabisa diajak kompromi deh!)

Jisung tersenyum "Perut kamu gabisa boong le

"Eummm..

Jisung langsung memarkirkan mobil nya di depan restoran itu.

"Ayo Ucap jisung sambil membukakan pintu untuk chenle. Romantis bukan? Kalian pasti iri.

Chenle dengan senang hati menerima ajakan jisung dan masuk ke dalam restoran.

"Permisi tuan.. Ada yang bisa saya bantu?

Saat ini jisung masih menyamar ya.

"Siapkan 1 meja VIP.

"Baik tuan..

"Jie, bukankah berlebihan?

"Apa nya? Tanya Jisung

"Kita cukup makan di meja yang biasa saja, tidak perlu VIP seperti ini. Ucap chenle

"Memang nya kenapa?

"Boros ji.. Kita bisa makan di meja biasa kenapa harus VIP?

Jisung terkagum dengan chenle. Benar benar chenle orang yang selama ini dia cari. Kebanyakan cewe" yang mendekati Jisung hanya ingin hartanya saja. Tapi berbeda dengan chenle yang sangat sederhana.

"Baiklah maafkan aku ya?

"Janji tidak mengulangi ini lagi? Ucap Chenle

"Janji.

"Kalau gitu ini yang terakhir kalinya ya?

"Iyaa













































Araa nulis apa sih? Gajelas banget:( Moga pada suka
See you next chap!!

Degrees of love [CHENJI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang