05.Lima

582 42 2
                                    

"Tapi Arga mau nanti dikamar Arga harus ada tenda nya ruang bermain nya harua luas pokok nya Arga pulang harus udh jadi"permintaan Arga itu sebenar nya berasal dari waktu itu dia melihat tv dan menunjukan kamar yang estetik jadilah keinginan memili kamar seperti itu juga.

"Baiklah permintaan mu akan Daddy kabulkan"Arga bersorak riang dan memakan bubur itu dengan pipi chubby nya yang bergoyang goyang, shit gahen beserta yang lain hanya mengigit pipi dalam nya menahan gemas.

****

Setelah bubur nya habis Arga pun hanya berdiam diri saja, mendengus sebal karna sangat kepalang bosan.


"Bang??"gara menoleh dan menatap Arga bingung

"Pulang sekarang ajah yah, bilang Daddy" gara terdiam sejenak setelah nya mengangguk membuat Arga memekik senang.

"Ada syarat nya tapii!"senyuman Arga langsung luntur digantikan umpatan kesal.

"Hilih pake segala syarat"gara tersenyum smirk.

"Jadii.... Mau atau...?"gara menggantung ucapan nya, menatap Arga lekat.

"Ckk.. iya iya apa syarat Nya"gara tersenyum bangga dan segera mendekatkan wajahnya pada Arga, Arga terkejut sontak menjauhkan wajahnya juga.

"Apa sih loh!!"gara melotot saat dengar ucapan kurang sopan Arga.

"Cium"ucap gara santai Arga melotot tak percaya, apa apaan Abang nya ini.

"Ogah!"

"Yasudah tidak jadi pulang"berdecak sebal diapun segera mencium pipi gara secara kilat.

'cup'

"Ckk, udh kan cepet bilang Daddy"gara tersenyum melihat wajah masam adik nya itu.

"Nanti tunggu infus mu habis baru pulang" Arga melotot tak percaya hati nya sakit setelah mencium kutub dan dia dijatuhkan oleh kenyataan yah seharus nya dia tidak usah mencium kudub yang berkedok Abang nya itu.

"GARA SIALANN..."

***

"Bagaimana perkembangan nya?"

"Baik tuan semua sudah berjalan seperti keinginan tuan Manuel" Manuel tersenyum samar.

"Bagus terus awasi perkembangan putra ku zax"

"Baik tuan"

***

"Woyy bangun elah telat nih udh jam 06:50 anjir"teriak risky menggelegar diseluruh penjuru rumah.

"Eh ehhhh Anji*g kenapa baru Luh bangunin kita sih bang*at"umpat Yudha jengkel mereka semua bergegas kekamar mereka masing masing dan siap siap.

Yah semalam mereka ber6 memutuskan tidur di ruang tamu sambil mengsosip.

"Wehh Sandy buruan tolol udh telat ini"teriak rival emosi.

"Sandy Jan kek cewe Luh lama lama"

"Sandy gila Luh yah kita tinggal nyaho Luh"

"SANDYY BURUANN"

"Iyah bang*at elah tadi gua cari sepatu gua gada sebelah maka nya lama."keluarlah cengiran ala Sandy.

"Bacott"seru ranfir,risky,Yudha,rival,Leo secara bersamaan, sedangkan Sandy hanya mendengus.

***

TBC.

TBC

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ARGALEN FARENZO DEROX {Hiatus}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang