[BL] Sebuah Senyuman Dari Sang Penjahat

Lepaskan Nafas - 40

DaunKering.'-'. (Akan direvisi kalau daun baca ulang)
Beri vote dan follow daun ~
Jangan sungkan komen dan tanya kalau ada yang rancu~

🍁

Kehidupan manusia ah, itu sebenarnya bisa sangat sepi dan sunyi seperti hujan salju.

Qin Kaiyi, mengenakan jas putih dan memegang botol minuman keras yang terbuat dari labu, duduk di pohon kuno yang tinggi. Apakah kesedihan yang kuat terlihat di matanya yang membuatnya mengamati jarak? Suasana sok bajingan itu benar-benar membuat orang tidak berani menatap langsung ke tempat kejadian.

"Aduh, mengapa dunia ini begitu sepi," seru Qin Kaiyi sambil menghela nafas panjang.

"... kau benar-benar semakin bosan." Setelah mendengar kata-kata Qin Kaiyi, urat biru meledak di dahi Yan Gu: "Aku katakan Qin Shi, lubang di kepalamu benar-benar semakin besar. Hal-hal yang dikatakan Qing Xuzi kepadamu barusan, kau tidak memberikan reaksi?"

"Berikan reaksi apa?" Qin Kaiyi tampak setengah mati. Meskipun dia tahu bahwa keberadaan sistem menentang surga, dia tidak membayangkan bahwa sistem itu benar-benar dapat mengubah pikiran orang-orang di sekitarnya. Dalam keadaan normal, karena dia telah menderita luka serius di alam rahasia dan Qing Xuzi sangat peduli padanya, tugas menemukan rumput spiritual untuk obat tidak akan pernah jatuh di pangkuannya. Tetapi ketika Qing Xuzi, dengan wajah serius, mengatakan kepadanya bahwa dia harus menemukan rumput spiritual itu, dia akhirnya mengerti apa arti roda sejarah.

Jika kau tidak mengikuti sejarah, kau akan terjepit sampai mati oleh rodanya.

"Kau tidak akan pergi keluar begitu saja?" Ekspresi Yan Gu sepertinya dia sendiri akan marah dan menyesal jika dia tidak membuat Qin Kaiyi melakukan sesuatu tentang situasinya. "Kau harus bangkit, harus bangkit tahu? Dengan keadaanmu saat ini, jika kau keluar untuk menemukan sesuatu yang berumur puluhan ribu tahun di Bambu Langit Selatan, itu hanya mencari kematian!!!"

"Aku tidak akan mati." Qin Kaiyi berhenti dan berkata: "Aku ... bukankah aku masih memilikimu."

"..." Yan Gu terdiam beberapa saat. Setelah beberapa saat, suaranya serak: "Qin Shi, aku tidak bisa dipercaya. Shizumu juga memilikiku, tapi pada akhirnya..."

"Mati?" Qin Kaiyi menyesap anggur lagi.

Keheningan Yan Gu memberi tahu Qin Kaiyi jawabannya.

"... Dia, orang seperti apa dia?" Qin Kaiyi tiba-tiba menjadi tertarik pada orang yang selalu dibicarakan dan dirindukan Yan Gu ini. Dalam novel, dia tidak menghabiskan terlalu banyak pena dan tinta untuk menggambarkan Xue Xian, jadi dia tidak jelas tentang apa yang terjadi antara Yan Gu dan Xue Xian.

"Dia ah, dia juga bodoh." Yan Gu tersenyum: "Dia persis seperti kau. Untuk melindungi apa yang ingin dia lindungi... dia bisa berakhir tidak menginginkan hal lain, dia bisa menyerah untuk menjaga hal lain."

Apa deskripsi yang tidak jelas. Qin Kaiyi kehilangan kesabaran yang dibutuhkan untuk sampai ke inti masalah. Dia menggantung pot anggur di pinggangnya dan hendak melompat dari pohon, ketika dia tiba-tiba mendengar suara kecil dari jarak dekat.

"Kau harus berhati-hati kali ini ketika kau keluar." Suara Liu Ling'er masih lembut. Gadis remaja itu mengenakan mantel merah muda dan wajahnya penuh kekhawatiran. "Shixiong tidak akan menyakitimu... Kau... juga tidak perlu terlalu khawatir."

Qin Kaiyi melihat dari dekat dan menemukan bahwa orang yang berdiri di seberang Liu Ling'er dan berbicara dengannya sebenarnya adalah Shen Feixiao. Tanpa mengetahui mengapa, saat Qin Kaiyi melihat pemandangan ini, kesejukan tiba-tiba muncul di hatinya. Dia tidak akan lupa bahwa salah satu item dalam program itu adalah pengkhianatan Liu Ling terhadapnya di masa depan.