BAB 1

21 0 0
                                    

Sabtu malam saat ku terdiam dalam terang rembulan, ada satu pesan yang masuk ke Direct Messages Instagram ku. Entah siapa pengirimnya, pesannya pun ku baca "HBD Bang, Tuhan Yesus Memberkati." Sebuah ucapan selamat ulang tahun kepada ku, ternyata pesan tersebut dari Jessica adik remaja di gereja ku.

Seketika aku terkejut mengetahui jika pesan itu dari Jessica, entah apa yang membuat Jessica mengucapkan selamat ulang tahun kepada ku. Tetapi senang rasanya mendapatkan ucapan dari dia, padahal waktu itu kita hanya bertegur sapa saja.

Kebetulan kita satu gereja, tetapi semenjak pandemic Covid - 19. Aku tak pernah lagi melihat Jessica dan keluarganya hadir untuk ibadah ke gereja, tetapi keesokan harinya aku senang bisa melihat Jessica hadir untuk Ibadah di Gereja secara tatap muka walaupun sendiri tanpa keluarganya.

Setelah ibadah selesai, aku berniat untuk mengantarkan Jessica untuk pulang ke rumahnya. "Jes, aku antar pulang ya ?" Ujar ku mengajak Jessica, "Boleh Yo, kebetulan aku ga di jemput." ucap Jessica menjawab pertanyaan ku.

Sepanjang jalan menuju rumah Jessica, aku bertanya-tanya kepadanya agar ada topik untuk di bicarakan selama perjalanan.

"Jes, gimana kabar Papa, Mama sama adik-adik ?" Tanya Julio kepada Jessica.

"Baik semua Yo, kalau kabar Papa sama Mama kamu gimana ? Tadi ga keliatan pas ibadah." Tanya Jessica kepada Julio

"Mereka baik semua, cuman aku melarang Papa sama Mama untuk ibadah tatap muka terlebih dahulu." Ucap Julio.

Tak terasa, akhirnya telah sampai di rumah Jessica. Perasaan Julio sangat senang, karena dapat mengantarkan Jessica untuk pulang kerumahnya.

Sepanjang perjalanan pulang, Julio merasa senang karena bisa mengantarkan Jessica pulang. Sesampainya di rumah, Julio mengirim pesan ke Direct Messages Instagram Jessica.

"Hai Jes, kalau sabtu atau minggu ga ada yang anterin ke gereja kabarin ya biar aku jemput." Pesan Julio ke Direct Messages Instagram Jessica.

"Hai Yo, okeoke deh kalau gitu. Nanti aku kabarin ya, kalau ga ada yang anter aku ke gereja." Balas Jessica ke Direct Messages Instagram Julio.

Tak lama, Jessica memberikan nomor WhatsAppnya kepada Julio. Untuk mempermudah komunikasi mereka. Seketika Julio merasa senang, karena Jessica memberikan nomor WhatsAppnya kepada dirinya.

Love SecretTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang