Replay [HaJeongwoo]

Replay 01

Jeongwoo butuh teman..

"hai kenalin gue jeongwoo"

Haruto menatap jeongwoo sekilas lalu melihat anak itu dari atas sampai bawah.

"Ngapain lo?"

"Ya mau kenalan lah! Pegel nih tangan gue begini terus"

"Gak ada yang nyuruh lo begitu"

Jeongwoo jadi kesal sendiri, ni orang di depannya kok sombong banget yah kan niat dia baik cuman mau ngajak kenalan doang.

"Dahla males gue, gajadi gudbay" baru aja jeongwoo mau jalan pergi menjauh tapi tangannya tiba-tiba di tahan.

"Mau kemana lo?"

"Nyari temen lain"

"Gue belom bales sapaan lo yang tadi, mau kenalan kan? Yaudah sini dulu jangan pergi kemana-mana" haruto narik tangan jeongwoo sampai anak itu jatuh di bangku kosong sebelahnya.

"Duh jangan kasar-kasar dong bang"

"Gitu doang, laki bukan lo? Kenalin gue haruto"

Jeongwoo cuma diem terus natap orang di depannya aneh. Dia ngelamun..

Kalau dipikir lagi kok jeongwoo mau ngajak dia kenalan? Kasar gini anaknya, gak mau ah ntar dia juga di kasarin gimana ya? Terus nanti kawan dia kalau bentukannya sebelas dua belas gimana?

Kok jeongwoo jadi ngeri sendiri...

"Woi! Malah ngelamun lo"

"E-eh iya, haruto kan? Salken juga kalo gitu"

Jeongwoo terhentak di depannya ada haruto lagi merhatiin dia —gak ada senyum-senyum nya sama sekali— setelah sadar jeongwoo berdiri dari kursi lalu merapihkan bajunya yang tidak berantakan.

"Kemana lo?"

Nanya lagi..

"Keluar bentaran doang elah, dah gue duluan

—bye ruto!!" Dan berakhir pada jeongwoo yang mulai menjauh dari pandangan haruto sambil melambaikan tangannya lucu.

Haruto hanya tersenyum kecil melihat itu.

Ckck.. Kok lucu?

∆∆∆

Hanya sampai situ cara keduanya bisa saling mengenal satu sama lain.

Hanya sapaan lewat saja namun berdampak hebat bagi keduanya.

Jaehyuk tersenyum kecil saat mengingat cerita temannya nya itu, lucu juga kalau diingat lagi ternyata.

"Jae temenin gue ke minimarket"

Jaehyuk agak terkejut dia melamun tadi lalu tersadar ada Asahi —kekasihnya, di sana sambil menatap dirinya.

Menunggu jawaban jaehyuk.

"ayo, tunggu sebentar gue pake jaket dulu"

Asahi hanya diam, menunggu di dekat pintu. Dan melihat sebentar kearah jaehyuk.

"..gue juga kangen sebenernya kalau bisa pengen ketemu"

Jaehyuk menatap Asahi yang memalingkan wajahnya, tidak mau menatap mata dirinya hanya melihat kearah lain.

Jaehyuk tidak bermaksud, namun dia juga tidak bisa melupakan semua adegan yang terus berputar-putar di kepalanya.

Tersenyum lalu menghampiri kekasihnya itu, berjalan keluar sambil merangkul tubuh yang lebih kecil dari dia, tidak mampu mengucapkan satu katapun dari mulutnya.

Dan berhenti disitu kisahnya.