✍
"Sekarang silahkan kamu perkenalkan dirimu pada teman-temanmu!"
Semua penghuni kelas nampak antusias menyambut pemuda itu. Yah, harus diakui dia sangat tampan dan berkharisma
"Hai, perkenalkan nama saya Ailesh Kanuraga
Dam! Satu kelas kini saling menatap satu sama lain, tak percaya dengan apa yang baru saja mereka lihat
Dia baru saja memperkenalkan dirinya dengan bahasa isyarat?!
"Lo ... Tunarungu?!" seru Shera meyakinkan.
"Shera jaga bicara kamu" sentak pak Hamdi "Ailesh ini adalah murid terbaik dari Samantha"
Yah, Samantha salah satu sekolah terbaik di Jakarta dan beruntung sekali jika Gemilang memiliki salah satu mantan muridnya.
Itu yang semua orang katakan.
"Apa gunanya jadi murid terbaik dari Samantha? Kalau gak bisa ngomong" balas Shera tajam.
Gadis itu memang terkenal karena akhlak minusnya yang bikin orang darah tinggi. Shera Anantara
"Shera" gertak pak Hamdi kembali.
Mendengar pak Hamdi yang nampak marah, kini seisi kelas mulai tenang dan nampak tidak lagi menilai sosok pemuda dihadapan mereka. Ailesh Kanuraga
"Ailesh kamu duduk disana, dengan Naia!" final pak Hamdi menunjuk meja paling depan itu.
Ailesh mengangguk lalu pergi ke meja yang ditunjuk pak Hamdi.
"Dengar baik-baik tolong jaga sikap kalian pada Ailesh, bisa?!" pinta pak Hamdi.
"Bisa pak " seru seisi kelas kompak hanya beberapa yang nampak acuh.
"Bisa dibicarakan" lanjut Shera kemudian
"Shera" kesal pak Hamdi
"Bercanda pak " balas Shera tenang.
"Yasudah, saya pergi ke kelas saya dulu. Seraya menunggu pak Bambang kalian belajar dulu sendiri" setelah mengatakan itu pak Hamdi langsung keluar dari kelas tersebut.
Kini semua orang nampak sibuk dengan kegiatan mereka masing-masing. Beberapa murid nampak sibuk membuka buku mereka entah sedang membaca entah sedang apa, lalu beberapa lagi nampak sibuk bermain game di ponselnya. Ada juga yang tengah berdandan ria sembari bergosip
Sedangkan itu gadis disamping Ailesh jadi satu-satunya orang yang nampak tidak terganggu sejak tadi. Nampak sibuk dengan novel ditangannya.
"Hai, aku Ailesh
Gadis itu membaca setiap kata yang Ailesh tulis dibuku komunikasinya, lalu ia menatap Ailesh sebentar sebelum minatnya kembali ia alihkan ke novel digenggamnya.
Tak mau menyerah Ailesh menarik buku komunikasi-nya dan kembali menulis sesuatu disana. Dan, ditunjukkannya kembali pada gadis itu.
"Nama kamu siapa?
Gadis itu menghela napas gusar, diambilnya buku komunikasi itu. Lalu ia menulis beberapa kalimat disana.
Setelah selesai diberikannya buku itu kembali pada Ailesh.
"BAHKAN KALAU GUE KASIH TAU SIAPA NAMA GUE, LO GAK AKAN BISA MANGGIL GUE KAN?!"
Ailesh tertegun membaca setiap kata yang ditulis gadis itu. Senyumnya meredup seketika.
"Gue bukan orang baik jadi gak usah berharap gue bakal jadi temen lo" balasnya lalu pergi meninggalkan Ailesh.
🐣
![](https://img.wattpad.com/cover/310131753-288-k79142.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Lepas : Ailesh Kanuraga
Teen FictionBAHKAN KALAU GUE KASIH TAU SIAPA NAMA GUE, LO GAK AKAN BISA MANGGIL GUE KAN?!" Ailesh tertegun membaca setiap kata yang ditulis gadis itu. Senyumnya meredup seketika. "Gue bukan orang baik jadi gak usah berharap gue bakal jadi temen lo" balasnya lal...