#2 cerita

48 6 3
                                    

Malam hari pukul 21:00 Juna atau Arjuna tengah memandangi buku diary milik mendiang sang kekasih, dia menatap sendu buku itu dan mengingat kembali akan kenangan yang di alami olehnya

NIMA
Itulah nama mendiang sang kekasih, Juna selalu mengingat kejadian dimana sang kekasih menghembuskan nafas terakhirnya

Di pertengahan diary milik Nima bertuliskan

"AKU MENCINTAIMU ARJUNA"

Kata yang begitu singkat namun menusuk hati Arjuna

_________________

FLASH BACK

ARJUNA: Nima aku yakin kamu pasti bisa sembuh percaya sama aku!

NIMA: enggak Jun, dokter bilang aku udah ga ada kemungkinan untuk sembuh

ARJUNA: bisa kamu pasti bisa! Aku yakin!

NIMA: Jun ikhlasin aku ya, aku udah cape ngelawan penyakit aku, udah saatnya juga aku ketemu sama yang maha kuasa, jaga diri baik baik ya aku harap kita bisa jadi sepasang kekasih lagi di kehidupan selanjutnya


ucap Nima sembari menutup kedua matanya dan di pagi itu juga Nima kekasih Arjuna menghembuskan nafas terakhirnya.

Hari itu juga jasad Nima di makamkan Arjuna juga ikut mengantar Nima ketempat peristirahatan terakhirnya.

Semua orang yang mengantarkan Nima susah pulang tinggal tersisa Arjuna dan ayah Nima

AYAH NIMA: Jun ikhlasin Nima ya on yakin kamu bakal dapetin yang lebih baik dari dia

ARJUNA: iya om, Juna bakal coba ikhlasin Nima

AYAH NIMA: ini buku diary punya Nima, kamu bisa simpan

ARJUNA: makasih om

AYAH NIMA: iya sekarang ayo pulang udah mau sore, om pulang duluan ya

Arjuna hanya mengangguk dan berpamitan kepada makan Nima

"Nima aku pulang dulu ya, nanti besok aku kesini lagi, aku bawa diary kamu gapapa kan?? Biar nanti kalau aku kangen kamu aku tinggal baca diary kamu aja. Aku pulang dulu ya"

Arjuna bangun dan beranjak pergi meninggalkan makam

Sesampainya Arjuna di kost miliknya

Dia langsung membaca isi diary milik Nima setelah membaca setengah buku diary air mata Arjuna kembali menetes.

Arjuna sayang sekali kepada gadis itu sampai sampai nyawa pun akan dia korbankan untuk dia, setelah berbulan-bulan Arjuna hidup tanpa keberadaan Nima dia mulai terbiasa dan mengikhlaskan kepergian Nima

Cari pengganti? Tidak Arjuna lebih memilih untuk memfokuskan dirinya kepada kuliah dan pekerjaannya nanti

____________________

Tiba di hari kelulusan Arjuna

Arjuna berhasil mendapatkan nilai/ipk tertinggi dari teman temannya dan mendapatkan predikat cumlaude lalu Arjuna memutuskan untuk menuliskan kisah nya menjadi sebuah karangan cerita yang berjudul DIARY ARJUNA dan tanpa disadari banyak dari mereka yang menyukai tulisan Arjuna.















SELESAI.

DIARY BOOK  [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang