Hi gusy gue up lagi eheh nah gue mau kasih tau aja nih yeh, kalau gue bakalan up cuma dua kali perminggu doang yah hari buat up-nya random so ga tentu hari kapan baru punya yah gusy udah gitu doang yah.
Btw ada kata kata buat karakter ga nih? Buat Chenjun atau Ian?
Kau ada pertanyaan Jang lupa komen yah gusy uwu yaudh bye gusy.•
Happy reading gusy
•
Vote + Comments
•
Enjoy gusy
⚠️ : WARNING TYPO BERTEBARAN
⚠️ : MENGANDUNG BEBERAPA KATA - KATA KASAR
========
Alur sebelumnya
" Aku kekelas dulu yah baby, inget Jangan lirik cowok lain kalau egak tau aja nanti and yah tunggu hukuman' kamu baby ngerti " Ujar Ian dengan senyuman lebarnya hingga matanya hampir menyipit berbentuk bulan sabit.
Sedangkan Chenjun menganggukkan kepalanya kemudian....
Cup
Tak disangka Chenjun tiba - tiba mengecup pipi Ian yang membuat sang empu menegang kemudian tersenyum bahagia Kemudian memegang pipinya.
Chenjun berlalu setelah mengecup pipi sang kekasih nya itu tanpa melihat reaksi sang kekasih.
==========
Shit jantung gue pengen copot huwaaa Mak anak mu di cium cecan heboh Ian dalam hati sambil memegang dadanya.
Ian kemudian berjalan menuju kelasnya dengan senyuman yang tak pernah luntur kalau para curutnya melihat hal itu pasti dikira udah ga waras kali tuh sih Ian.
SKIP PULANG SEKOLAH
KRINGGG KRINGGG
Tak terasa jam telah menunjukkan waktu pulang atau jam berhenti nya pelajaran mengajar bagi para human di ZIHS
Para human disekolah tersebut berbondong - bondong keluar kelas mereka tak terkecuali Chenjun dan Ski dkk.
Chenjun dan Ski dkk berjalan menuju daerah parkiran, dari kejauhan Chenjun dapat melihat diparkir telah ada sang kekasih dan para curutnya yaitu Gril dkk dan Ian dkk.
Mereka pun berjalan menuju ketempat Gril dkk dan Ian dkk, sesampainya ditempat itu mereka bertos ala laki - laki begitu pula dengan para kutup.
Ian yang dari awal memang melihat Chenjun berjalan kearahnya pun tetap mengembangkan senyumnya yang tak pernah luntur itu, padahal ia pernah mendapatkan daripada kecupan tersebut.
" Hai baby " sapa Ian pada Chenjun
" Hm " balas Chenjun dengan deheman nya tapi tidak dengan tatapan matanya yang sedikit lembut terhadap sang kekasihnya itu.
" BUCIN TERUS " Teriak Ski dkk, Gril dkk dan Dirga dkk minus para kutup pastinya yang hanya memandang keuwuan didepan nya dengan datar.
" Makanya cari pacar " Balas Ian memandang remeh kearah mereka dan di balas dengan tatapan jijik mereka.
" Sorry yeh bro gue kagak jomblo " Celetuk Bima Dan Steven menyisir rambut nya kearah belakang dan tersenyum
Hal itu membuat mereka yang ada di parkiran berdengus dan memandang mereka seperti ingin muntah karna kepedean mereka berdua kecuali para siswi ZIHS yang berteriak histeris karna memang vitsual mereka berdua tak main - main.
Walaupun mereka playboy tapi siapa yang mau menolak ketampanan mereka coba, tapi kalau mau bersanding dengan Chenjun sih yah mundur Alon Alon aja udah ada saingan soalnya.
" Ga usah bacot kalian pada yeh, nih mau pulang atau kagak sih " Keluh Zern yang sedari diam menyimak perdebatan mereka.
" Iya nih ga cape apa? " Ujar Taejun cemberut tapi hal itu membuat mereka berdegik ngeri Walaupun wajah Taejun itu imut tapi mereka itu laki - laki pastinya bakalan geli melihat hal itu, kecuali para siswi siswi yang melihat nya yang merasa gemes pengen karungin.
Taejun itu memiliki vitsual yang bisa dibilang imut wajah yang tampan ditambah dengan pipi yang agak bulat nya itu apalagi saat tersenyum akan terlihat manis dan tampan secara bersamaan dan jangan lupa walaupun wajahnya yang imut tapi dia memiliki tinggi 179 cm jadi lumayan yah ga sih, apalagi dia mempunyai sixpack ditubuhnya beh kurang apa lagi coba.
Tapi yang lainnya juga ga kalah dari vitsual Taejun yah gusy wkwk yang pastinya mereka memiliki daya tarik mereka tersendiri.
" Markas " Ujar Ski
" Kita cabut duluan yeh bro " pamit Rezav
" Nanti jangan pulang telah okay, tungguin Abang dirumah jangan keluyuran " Ujar Cio sambil mengelus surai milik Chenjun dan dibalas anggukan kecil oleh sang embun.
Tak lama suara motor bersautan meninggalkan lokasi parkir Sekolah tersebut, kecuali beberapa pemuda dan satu gadis yang masih setia di parkiran itu.
" Kalian duluan, gue langsung pulang " Ujar Chenjun datar kepada Gril dkk.
" Yah elah bos baru aja mau ngajak main " Ujar Rone
" Yaudh lah bos kita - kita cabut dulu kemarkas " Ujar Ezio
" Cabut " Ujar Gril kemudian diikuti oleh yang lainnya kecuali Ian dkk dan Chenjun.
Seusai Gril dkk meninggalkan parkiran Ian dkk juga meningkatkan parkiran sekolah tersebut, kecuali Ian yang memisahkan diri dari para curutnya itu bersama Chenjun.
Lebih tepatnya Ian yang menarik Chenjun agar naik kemotor nya, entah apalah yang mau dibuat lagi oleh Ian.
Chenjun hanya pasrah saja karna dirinya juga sebenarnya malas untuk banyak bicara dirinya bukan Fuji alter egonya yang cerewet dia adalah sih dingin dan datar.
SKIP KEDIAMAN XINLAIRE
Tak lama motor Ian berhenti disebuah mansion yang cukup besar dari milik keluarga Chenjun yah masih besaran milik keluarga Chenjun sih.
" Kenapa disini? " Tanya Chenjun mengerutkan keningnya sambil menatap manik mata milik Ian.
" Hehe, bunda mau ketemu kamu sayang jadi aku bawah kesini " Ujar Ian sambil menarik lembut tangan Chenjun.
Chenjun sebenarnya sedikit merasakan gugup saat Ian berkata bunda dari Ian mau bertemu dengannya, garis bawahi sedikit okay.
TBC
•
Vote
•
comments
•
Thanks for Reading
Hi gusy gimana buat part kali ini?ada masukkan?
Jikalau ada kesalahan dalam pengetikan dimaklumi yeh and masih berantakan.
Makasih banget yeh yang udah mampir kah sini, Jang lupa vote and comments juga.
Ada saran buat karakter
Chenjun?
Ian?
Ski?
Or yang lainnya?See you next gusy

KAMU SEDANG MEMBACA
Cold Girl Transmigrasi [END]
Teen Fiction⚠️: MENGANDUNG KATA KATA KASAR DAN 🔞+ ⚠️ : TYPO BERTERBARAN ~ Dia Kira Finley Dramanvan Gadis sederhana tapi memiliki paras yang sangat cantik dan menawan, akan tetapi memiliki sifat yang sangat dingin dan datar, namun tidak jika bersama orang yang...