chapter 15

733 32 0
                                    

Mark menunjukkan boneka kepada Jeno,Jeno langsung memeluk boneka semangka mark mencoba mengambil boneka itu tetepi dipegang erat oleh Jeno

"Sayang ini kita bayar dulu"

"Bayar?,mau di ambil orang?"

"Engak gitu sayang,dihitung harganya berapa"

"Emm,nii Yaudah cepett bayar kak melk :("

"Iya-iya yuk bayar sekarang"

Selesai Mark membayar Mark mengasih boneka ke Jeno dan mereka berdua langsung naik mobil

Sesampai dirumah Mereka disapa oleh pelakor itu yang sedang meminum alkohol bersama cowok lain

"Siapa cowok ini berani ya anda bermain cowok tanpa tau papah saya,udah bikin keluarga hancur eh malah selingkuh"

"APA LU BILANG HEH INGAT YA GW BAKAL JADI HARTA TERTINGGK DIRUMAH INI"

"silahkan kalo bisa"

"Emm ini tenapa kak?"

"Shutt gak papa Jeno tidur lagi aja"

"Nono mau dikamar"

"Yaudah iya sayang yuk"

"Giliran adek langsung berubah sifatnya sadar diri dong"

"Bukannya sebalik ya?"
/Pergi meninggalkan pelakor

"Sial"

Mark menidurkan Jeno dikasur dan Jeno masih memeluk boneka semangka,Jeno melepaskan boneka dan memeluk Mark

"Adek gw gemes bat sih njir,pengen gw gigit rasanya"

Mereka berdua saling berpelukan dan tidur bersama,pagi pun tiba seperti biasa Mark bangun duluan

Mark mengambil baju dan mandi selesai Mark mandi Mark melihat Jeno terjatuh dari kasur tapi Mark tidak mendengar suara tangisannya

Mau tau kenapa Jeno gak nangis?karena ada kasur tambahan dibawa biar Jeno kalo gak jatuh gak nangis

marknoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang