"Kita sudah tidak memiliki hubungan apapun Mr. Nanami Kento. I hope you don't misunderstand, kenapa aku datang kesini? Udah jelas kan tujuanya. I'm here to see our son."terdengar dari suara wanita yang sedang berdebat dengan Nanami, ya itu y/n. Y/n berdebat dengan Nanami karna Nanami terus terusan menganggap bahwa y/n memberikan kesempatan kedua untuk Nanami.
"Look, im sorry mrs y/n. Aku benar benar kehilangan akal di malam itu. Aku tidak sadar jika aku sedang men-" ucapan Nanami terhenti ketika y/n memberi satu jari telunjuknya kepada mulut Nanami, seakan akan meminta Nanami untuk diam dan tidak perlu menjelaskan lebih jauh.
"Save it Nanami. Aku udah muak denger penjelasan kamu, sekarang aku hanya akan bertanya dimana keberadaan Yuuji?" balas y/n.
"Yuuji, uh.. He's at school. Jam 10 nanti Yuuji bakal pulang."-Nanami.
Y/n hanya mengangguk mengerti, ia tak ingin menunggu anaknya di rumah Nanami. Jadi y/n memutuskan untuk pergi keluar sebentar dan menunggu Yuuji di lain tempat, namun tangan y/n tertahan ketika Nanami meminta y/n untuk menunggu Yuuji. Nanami menceritakan keadaan Yuuji yang sering menanyai keadaan y/n. Y/n yang mendengar itu merasa bersalah dan memilih untuk menunggu di rumah Nanami.
"Don't take it wrong. I'm here to Yuuji not you Nanami."-y/n.
Nanami hanya mengangguk paham, ia tau sekarang bahwa y/n sungguh enggan untuk menatap Nanami. Nanami memutuskan untuk memasak makan saat Yuuji pulang, ia melihat ke arah dapur dan tidak ada bahan makanan yang tersisa. Nanami segera mencari kunci mobilnya dan bergegas pergi.
Y/n yang melihat Nanami pergi merasa lega, sekarang y/n tidak perlu berduaan dengan mantan suaminya itu atau yang sering di panggil "pria bejat" oleh y/n.
Hentakan kaki Nanami terhenti ketika ia berada di depan pintu rumah, ia menoleh ke arah y/n. "uh, aku bakal nyari bahan makanan buat masak nanti.. Un, can you help me to pick up Yuuji at his school?".
"Ya."-y/n.
Nanami segera pergi ke arah mobil dan menuju ke supermarket. Y/n yang sedang berada di rumah sendirian memutuskan untuk melihat pemandangan di sekitar rumah. Y/n tidak melihat perubahan di rumah itu, hanya sofa yang diganti, mungkin. Ia melihat foto keluarga yang masih terpajang di atas meja. Seorang pria yang menggendong anaknya dan seorang wanita yang tersenyum bahagia, ya itu keluarga y/n, mungkin foto itu sudah terpajang selama 3 tahun? Y/n tidak tau. Ia sudah jarang dirumah karna perceraianya yang sudah berlangsung 4 bulan, y/n hanya pulang ketika ia ingin melihat Yuuji.
.
.
.
.
.
Jam di ponsel mu sudah menunjukan jam 9.30 am. Dimana kamu harus pergi menjemput Yuuji di sekolahnya, kamu bersiap siap dan pergi ke arah mobilnya yang terparkir di depan.Y/n membuka G00gle Maps di ponselnya dan segera mengetik di layar yang sedikit cerah, tujuan y/n hanya ketempat Yuuji.
20 menit sudah berlalu, y/n telah sampai di sekolah Yuuji, namun sayang belum ada anak yang keluar dari sekolah tersebut. Y/n kemudian mencari tempat duduk dan menunggu sekitaran 10 menit.
Bel dari sekolah berbunyi, y/n segera bangkit dari duduknya itu dan mencari anaknya yang bersurai seperti permen kapas. Sebuah teriakan yang memanggil nama y/n terdengar, siapa lagi kalo bukan Yuuji. Yuuji melambaikan tanganya kepada y/n, y/n segera berlari ke arah anak kecil tersebut dan segera memeluknya.
"Mama, mama datang buat jemput aku ya?"-Yuuji.
"iya sayang, mama datang buat jemput kamu.."-y/n.
Yuuji yang mendengar itu merasa kegirangan dan segera memeluk tubuh y/n dengan erat, hal yang tak pernah dirasakan Yuuji selama 4 bulan, pernah tapi jarang. Y/n segera menggandeng tangan anaknya itu dan menuntunya ke arah mobil yang terparkir.
.
.
.
.
.
Di perjalanan, Yuuji hanya bercerita semasanya ia duduk di sekolah. Y/n yang sedang menyetir hanya membalasnya dengan tawaan kecil. Tawaan kecil itu terhenti ketika Yuuji mulai membicarakan Nanami."mama, mama tau ga?? Papa kalo malem suka nangisin mama"-Yuuji.
Kamu yang mendengar itu hanya tersenyum pait, namun kamu tidak ingin melihat anakmu sedih dan memutuskan untuk tinggal 2 hari dengan Yuuji.
Mata Yuuji berbinar ketika mendengar perkataan itu keluar dari mulutmu, seakan tak percaya apa yang sudah y/n katakan denganya.
"mama nanti tidurnya bareng Uji ya!! Uji kangen tauu"-Yuuji.
"iya sayang"-Yuuji.
.
.
.
.
.
Setelah sampai, y/n menuntun anaknya untuk keluar dari mobil, tak lupa y/n mengunci pagar. Saat masuk, aroma makanan yang sungguh enak sampai ke hidungmu, kamu segera melihat ke arah dapur dan mendapati Nanami yang sedang memasak banyak."papa, uji pulang!!"-Yuuji.
"oh, hi dear.. Gimana sekolahnya?"-Nanami.
"enak kok pap, Yuuji dapat temen baru lagi, terus ada mama yang jemput Uji"-Yuuji.
Terlihat ekspreksi yang begitu bahagia nampak jelas di muka Yuuji, y/n sungguh merindukan kegiatan seperti ini, namun sayang kegiatan seperti ini harus terhenti karna kesalahan Nanami dalam hubungan.
"alright Uji, you should take shower now and come back when you ready to eat, okay??"-Nanami.
Uji hanya mengangguk, sebelum pergi Yuuji sempat mengatakan "mama mau nginep disini 3 hari boleh ga pa??" dengan wajahnya yang diimut imutkan seperti sedang meminta izin dengan cara menyogok.
"of course darl. Mama mu bisa nginep disini kok.."-Nanami.
Yuuji segera berlari ke lantai 2 dan menuju kamarnya. Ia terlihat sungguh senang ketika papanya itu mengizinkan y/n untuk tinggal.
"jangan salah paham, mas. Aku cuman mau temenin Uji. Aku bisa tidur di sofa kok"-y/n.
"ngga sayang, you can sleep with Uji if you don't mind. Aku gaakan maksa kamu buat tidur sama aku.."-Nanami.
Y/n hanya mengangguk dan segera menuju ke lantai 2, tepatnya mengarah ke kamar Uji. Ketika masuk, y/n melihat pemandangan seperti biasa. Foto masa kecil Uji, mainan, TV, meja belajar. Tidak ada yang berubah kecuali tempat tidur Uji, mungkin sudah diganti dengan yang baru? Ntahlah.
Uji keluar dari kamar mandi, ketika melihatmu sedang duduk di tempat tidurnya, yuuji segera berlari ke arah y/n.
"mama, mau dong dipakein baju sama mama"-Yuuji.
"kamu udah besar uji, kamu seharusnya bisa pake baju sendiri"balas y/n dengan nada mengejek.
"ih mama mah, uji want mama!! Mama udah lama gapakein baju uji, uji kangen tau" yuuji memanyunkan bibirnya sehingga membuat wajah yang sungguh imut.
Y/n yang melihat itu tidak tahan dengan wajah uji yang menggemaskan, y/n segera memasang baju uji dengan penuh hati hati.
"nah udah, sekarang ayo kebawah? Uji pasti laper kan??"-y/n.
Yuuji hanya mengangguk dan menggandeng tangan y/n untuk pergi ke lantai 1, tepatnya ke arah dapur. Sudah banyak makanan yang tersedia di sana. Dari makanan favorit Yuuji, sampai makanan favoritmu.
"kalian boleh makan berdua, papa bakalan nunggu kalian kalo udah selesai makan"-nanami.
"no papa, papa should eat with uji and mom!!"-uji
"alright darling.."-nanami.
Tbc
Maaf kalo ceritanya ga nyambung, typo yang bertebaran, grammar yang salah (mohon koreksi jika salah), dan bahasa yang gak baku.Have fun !!
KAMU SEDANG MEMBACA
Her. || Satoru x fem reader x Nanami Kento
Randomy/n, adalah seorang wanita muda. ia melangsungkan perceraianya dengan Nanami karna sebuah kesalahan dalam hubungan, perselingkuhan. y/n mempunyai seorang anak 1 bernama Itadori Yuuji. namun sayang hak asuh jatuh kepada Nanami yang membuat y/n kesal...