Dewi Ayu harus mati terlebih dahulu untuk melawan roh yang menaruh dendam padanya. Dua puluh satu tahun setelah kematiannya, ia bangkit dari dalam kubur.
Dalam satu peristiwa tersebut, bangkitnya Dewi Ayu dari alam kubur, membuat seluruh penduduk Halimunda menjadi geger. Para suami dihinggapi kebahagiaan, sedangkan para istri dirundung kecemasan.
Bagaimana tidak, bagi para istri, Dewi Ayu adalah sebuah momok yang membuat suami mereka menjadi berahi.
Dewi Ayu merupakan pelacur yang paling digandrungi oleh para lelaki di halimunda, yang telah beristri maupun yang masih bujang. Semua mendambakan tidur dengan pelacur tersebut.
Dewi Ayu memiliki empat anak perempuan yang sama sekali tidak diketahui Ayahnya. Alamanda, Adinda, Maya Dewi dan yang terakhir Si Cantik yang buruk rupa.
Diantara empat anak tersebut, saya senang pada Adinda yang diperistri oleh Kamerad Kliwon.
Dalam peristiwa yang mengenaskan di tahun-tahun enam puluh lima, sebuah tragedi yang mengantarkan republik menjadi negara yang anti-komunis, Kamerad Kliwon hampir saja dihukum mati. Alamanda, istri Shodanco pimpinan rayon militer Halimunda, menyelematkan pemuda tersebut.
Prajurit-prajurit menghajar habis Kamerad Kliwon, membuat ia harus tersungkur dan dirawat di rumah sakit. Di rumah sakit, Ia sering ngelantur meminta korannya yang tak kunjung ia baca. Padahal koran-koran telah dibredel oleh prajurit-prajurit.
"Apakah aku perlu memberi rekomendasi ke rumah sakit jiwa?" tanya si Dokter pada Adinda.
"Tak perlu," kata Adinda. "Ia sebenarnya waras bukan main, yang gila adalah dunia yang dihadapinya."
(Halaman: 358)Kejamnya dunia...
KAMU SEDANG MEMBACA
Eka Kurniawan - Cantik itu Luka
RandomDi sini hanya berisi kutipan. Secuil dari seluruh isi buku. Jangan mudah silau oleh kutipan. Selami bukunya dan pahami sendiri makna tiap kalimatnya. Semoga kutipan dalam buku ini bisa memotivasi pembaca untuk membaca sendiri isi buku yang disajikan...