matahari belum muncul dari ufuk timur, namun makhluk adam yang satu ini sudah grusak grusuk sendiri didalam kamarnya.
"KAMU TUH NGAPAIN SIH BERISIK BANGET!!!" teriak seorang wanita dari arah dapur.
tanpa menggubris teriakan barusan, dia masih sibuk mencari dimana dasi nya berada.
"BUNNN DASI ADEK MANA??!!" ucapnya sedikit panik.
"KAN SEMALEM KAMU TARO DI GAGANG LEMARI"
"TADI KAGA ADAAAA"
"MAKANYA CARI PAKE MATA, JANGAN PAKE MULUT!!"
"CEPAT TURUN ATHALARIQ, KEBURU GUA MALES NGANTERIN LU" ucap makhluk adam yang lainnya.
"SABAR DONGG!!!"
yea, just an ordinary day in this house. lelaki yang sedang menyesap kopi di ruang tamu hanya bisa menghela napas, 'punya anak 2 kok ya nurun bunda nya semua' ucapnya dalam hati.
"kampret lu kak, its fucking 5 am!!! gua masuk jam 7 kalo lu lupa."
"hahahahaha biar lu rajin an dikit"
dan dibalas dengan lemparan bantal yang mengenai muka nya. tidak sampai situ, oknum yang tertawa tadi pun membalas perbuatan sang adik. dan terjadilah 'perang bantal' di pagi hari yang indah.
• • •
[you have new massage!]
farrel : gimana misi lo? jadi kan? semangat yaa, tenang aja temen lo ini bakal bantu lo dengan senang hati haha. see u in class!
duh enaknya punya sahabat kaya farrel, mana dia koneksi nya banyak lagi
"oke daffin, ayo semangat! anggap ini misi lo buat menghilangkan tugas di muka bumi!! yuk bisa!!" gumamnya sambil menepuk-nepuk pipinya sendiri.
austin yang melihat hanya menatapnya aneh, "istigfar lu dek"
"KITA KRISTEN BEGO"
KAMU SEDANG MEMBACA
30 days; meanie
Fanfictiondaffin dan misi 30 harinya dalam menakhlukan hati adrian. warn : bxb, local, lowercase.