Saat ini Wendy, Seulgi, dan Irene sedang dikelas mengerjakan tugas yang ditinggalkan guru mereka karena rapat.
"Huh, banyak sekali soalnya." Keluh Seulgi sambil merebahkan kepalanya di meja.
"Semangat Seulgiku." Semangat Wendy untuk Seulgi.
"Gais atau kita ngerjain tugasnya di perpus aja gimana, biar gak brisik banget, nggak bisa konsentrasi aku gara-gara cowo-cowo dibelakang malah pada konseran." Keluh Irene pada Wendy dan Seulgi karna anak cowo dikelas tidak ada yang mengerjakan dan malah pada konseran menggunakan sapu di belakang kelas.
"Iya deh, berisik banget sih. Baekhyun juga toa banget suaranya." Keluh Wendy juga
"Iya, ayo pusing aku tambahan denger suara mereka semua." Jawab Seulgi
Akhirnya mereka berjalan ke purpus untuk melanjutkan tugas mereka. Saat diperjalanan ke perpus mereka melintasi lapangan dan melihat kelas Kak Suho sedang pelajaran Olah Raga, yang membuat mereka bertiga terdistraksi untuk melanjutkan perjalanan ke perpus
"Eh rene itu Kak Suho kan, wah kelas mereka lagi Olah Raga ya berarti harusnya ada Kak Jae juga tuh Wen." Kata Seulgi yang semangat sendiri
"Eh iya ada Kak Suho, eh Wen itu ada Kak Jae tuh." Ejek Irene pada Wendy
"Ihh, apaan sih ak tuh nggak suka sama Kak Jae." Jawab Wendy sambil cemberut karena temannya meresa bahwa wendy suka pada Kak Jae
"Iya enggak suka, tapi cinta ya Rene." Balas Seulgi sambil menggoda Wendy
"Tau ah" jawab Wendy sambil cemberut yang menurut Irene dan Seulgi itu lucu
"Iya iya enggak suka dan enggak cinta tapi terpesona kalo liat Kak Jae" goda Irene kembali
"Itu tuh namanya ngefans" jawab Wendy sebal sambil menghentakan kaki dan mulai berjalan kembali ke arah perpustakaan meninggalkan Seulgi dan juga Irene yang menertawai Wendy
Sesampainya diperpus mereka melanjutkan tugas mereka hingga selesai dan sekarang mereka sedang mengistirahatkan diri
Tiba-tiba ada notifikasi dari Hp Wendy, yang membuat Wendy tersenyum sendiri.
"Siapa Wen? Sampe senyum-senyum sendiri? Kak Jae ya?" Kepo Seulgi
"Wah Wendy diam-diam menghanyutkan ya Seulgi." Goda Irene
"Bukan dari siapa-siapa kok." Jawab Wendy
"kalo bukan siapa-siapa kenapa pake senyum segala" Balas Seulgi
"Ya gitu deh." Jawab Wendy sambil ngasih muka ngejek karna nggak mau ngasih tau
"Yaudahlah gak usah dipaksa Wendynya." Balas Irene agar tidak diperpanjang.
To: Wendy
Nanti pulang bareng ya?
Aku tunggu di parkiran
Sepulang sekolah, setelah selesai piket Wendy berjalan kearah parkiran untuk menemui orang yang telah menunggunya. Saat Wendy melihat motor orang itu dia berjalancepat kearahnya dan orang yang berada diatas motor melihat Wendy sambiltersenyum kearahnya
"Hai Ndy" sapa orang itu sambil tersenyum.
Yang dibalas Wendy dengan senyuman manisnya.
End.
Halo kawan kawan, ceritaku ini yang pendek dan agak nyeleneh ini udah selesai.
Gimana tanggapan kalian tentang cerita ini?
Menurut kalian siapa sih yang ngajak Wendy pulang bareng? kalo kalian jeli pasti tau, soalnya clue-nya ada di judulnya
siapa yang manggil Wendy dengan sebutan itu hehhehe
Makasih ya buat yang udah baca dan komen ceritaku, makasih banget padahal ceritanya asal banget
Semoga aku bisa bikin cerita baru yang lebih baik ya hehehhe
Ya udah, sampai jumpa kawan kawan
bye bye.
