-hari awal

2K 106 16
                                    























































Suno pemuda manis yang tinggal dirumah bernuansa sederhana itu sedang tertidur pulas diranjang empuknya, ditemani oleh mahluk mungil yang sedang terlelap.

Mahluk mungil yang sekarang berusia 3 tahun itu adalah buah hatinya, yang ia lahirkan tepat saat umurnya baru menginjak umur ke-14 tahun.











"Eng"

Suno bangun baru ingin mendudukkan dirinya ia terkejut dengan perutnya yang kini mengembung seperti orang hamil.

Ia menghela nafas pelan ini pasti putranya yang suka sekali mengejutkannya dipagi hari, bagaimana tidak kadang anaknya ini suka sekali tidur dengan banyak gaya seperti terlentang, tengkurap, kaki kecilnya yang sudah ada didepan muka, bersembunyi diketiaknya dan banyak lagi.



















"mami~"

"Ya Beby?"

"Nen-nen"ujar si kecil sambil merangkak mendekati maminya.

"Hoonie mau nen? Kasih Mami kiss dulu dong"

Cup

"Cudah"

"Habis nen mandi ya sayang"

" Ung,Tapi cama mami"

"Iya baby sayang"balas suno dengan mengelus sayang pucuk kepala anaknya.
































Setelah acar mandi ini saatnya suno untuk memakaikan baju untuk si kecil sunghoon.

Suno mulai mengangkat tubuh mungil itu kedalam gendongannya dengan dibaluti handuk kecil halus, suno mulai merebahkan sunghoon ditepian ranjang untuk mulai mengolesi badannya dengan minyak telon dan menepuk-nepukkan bedak diarea selakang agar tidak menimbulkan bintik merah.

Si kecil sendiri hanya sibuk memainkan kancing piama sang mami, seperti bisa pasti setelah ini sunghoon kecil ingin meminta nen-nen.

"Ayo sayang bangun, pake baju dulu oke~"

"Nen-nen mi!"

"Iya pake baju anak pinter ya"

"Ndak auw! Nen-nen mi!"

"Heh no, pake baju nya baru nen ya. Sini tinggal pake celana aja. Aduh..."

Suno pasrah saat sunghoon sudah menggalungkan tangan kecilnya dilehernya kuat dan lagi kedua kakinya yang sudah menggantung seperti koala tanpa menggunakan celana, hanya menyisakan baju bagian atas dan juga pempes.

"Hoonie nya mami kok jadi bandel sih dibilangin"

"Mami cunghun mau nen-nen!"
"HHHUUWAAAAAA MAMI MAU NEN-NEN"

Akhirnya suno menyerah ia mulai duduk bersandar pada penyangga ranjang dan mulai menurunkan putranya untuk menyusui.

Ia membiarkan sunghoon-nya menyusu hingga selesai dan tertidur, sementara itu ia akan mandi dan membuat sarapan sesederhana mungkin bubur dan nasi goreng saja karena hanya ia dan sunghoon-nya yang akan sarapan.



























































"MAMI"
"MI!"
"MAMI DIANAA!"

"iya sayang, mami didapur"

"Mami cunghun endong~"ujar si kecil sunghoon pada mami-nya.

baby Hoonie~SUNGSUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang