Extra Chapter

55 4 0
                                    


Apa itu perpisahan?
mengapa harus merasa kehilangan, padahal dari awal memang bukan milikku...

Song: Tashika na Koto - Oda Kazumasa🎧🎶







Kedamaian begitu terasa ditempatnya berpijak sekarang, perempuan berambut indigo itu benar-benar merasa nyaman di tempat ini

Jika melihat sekitar, rerumputan yang hijau serta bunga-bunga yang bermekaran indah sunggu memanjakan mata amethystnya

Suara kicauan burung-burung yang berterbangan bebas diangkasa, seakan mengejeknya yang hanya bisa diam terpaku di dataran dan menatap kearah burung-burung itu dengan tatapan kagum.

Jangan lupakan hal kesukaannya yang terhampar luas dihadapannya kini, birunya langit dengan hiasa awan-awan putih yang seakan memang ditakdirkan menyatu takkan terpisahkan

Hinata benar-benar menyukai hal itu, sedari kecil saat menunggu dijemput ibunya sepulang sekolahーHinata selalu duduk di depan halaman sekolah sambil menatap langit

Entah mengapa baginya langit begitu mengagumkan, langit yang tak berbatas dan begitu luas seakan menyatukan siapapun walau harus terbentang oleh jarak

Hinata tersentak tersadar dimana dirinya saat ini berada, ia juga tidak mengetahui tempat ini.
Hinata benar-benar tidak ingat apapun, seakan lupa dengan hal-hal yang baru saja dialaminya

Jari jemarinya sibuk menyentuh bunga-bunga yang ada disekitarnya, Ia benar-benar mengaggumi tempat indah ini. Hanya ada dirinya seorang diri disini dan karena itulah Hinata benar-benar mendapatkan ketenangan yang sudah sangat ia rindukan kehadirannya

"Kupandangi langit setelah hujan ditengah orang-orang yang berlalu lalang akibat kesedihan yang tak kunjung reda, bahkan secercah kebahagiaan tak kau rasa"

Alunan suara merdu tiba-tiba saja masuk kedalam indera pendengarannya.
suara siapa itu? Perasaan tidak ada siapapun disini selain dirinya

Kepala bermahkotakan surai indigonya sibuk menoleh kesana kemari berharap menemukan sosok seseorang dengan suara merdu tersebut

"Melampaui sang waktu dapatkah kumencintaimu? Apakah aku sungguh bisa melindungi dirimu? Sambil memandangi langit aku berpikir apakah ada hal yang bisa kulakukan untukmu sekarang?"

Suara itu terdengar lagi, tidak lagi merasa penasaran akan sosok seseorang yang sedang melantunkan lagu tersebut, Hinata pun duduk kembali dibawah pohon rindang yang dibawahnya dikelilingi berbagai macam bunga, ia memejamkan mata seraya menghayati tiap bait demi bait yang terlantun indah

"Kapanpun itu janganlah kau lupa bahwa aku akan selalu ada disisimu, karena itulah kita ada ditempat ini dihembuskan oleh angin yang sama, hidup di waktu yang sama"

Sungguh Hinata seperti mengenali suara ini, bentuk suara ini.
Tapi siapakah dia?
mengapa sangat sulit untuk mendapatkan jawaban dari pertanyaannya tersebut?

Hinata memegang kepalanya yang tiba-tiba saja merasa pusing, memejamkan matanya dengan erat seakan berharap bisa membantu meredakan rasa sakitnya

Baru saja sedikit tenang, tapi suara nyanyian itu datang lagi

"Sayangilah dirimu sendiri, seperti saat kau memikirkan orang lain. Janganlah sendirian disaat kau sedih, jannganlah kau pergi jauh"

Tashikana koto (hal yang pasti) ONESHOOT Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang