1.pertunangan

2 0 0
                                    

Hay hay🖑 hari ini aku lagi gak ada kerjaan makanya mau publihs cerita ini.
Yukkk kasi vote yg banyak biar kerjaan aku tambah banyak v;







Setelah acara tukar cincin selesai, Anya. gadis cantik yang baru saja bertunangan itu tengah asik mengobrol dengan keluarga sang pria.

Tetapi tiba tiba sebuah tangan kekar menariknya menjauh, gadis itu hanya mengikuti apa yang dilakukan pria yang kini resmi menyandang status sebagai tunangannya itu. "Kita bakal satu sekolah" ucap nya dingin.

Mata Anya berbinar menunjukan betapa behagianya ia sekarang. Sedangkan yang ditatap hanya membalas dengan tatapan jijik miliknya.

"Yesss, akhirnya gue gak sendiri lagi" hebohnya.

Pria bernama Zee danuarta pratama yang baru saja berganti status itu menatap penuh jijik, kenapa dia harus bertunangan dengan orang seperti dia, lihat dia! Alay, norak, lebay, ahh shit! Kenapa nasib nya begitu sial.

"Ingat! Gue gak suka sama lo!" Ketus Zee dengan nada tidak suka.

Anya menyerngitkan dahinya "tapi lo tetap tunangan gue" ucapnya lalu kembali tersenyum dengan ramah.

"Gue gak mau hubungan kita keumbar satu sekolah!"

Gadis itu menaikkan alisnya "buat apa punya hubungan kalo gak ada yang tau?"

Zee menggeram kesal, ternyata cewek didepanya ini tidak tau diri! Bukan kah pertunangan ini sempat ditolak olehnya kenapa ia terlihat begitu excited? Prik bukan.

"Kita gak pernah sama sama suka, pertunangan ini hanya sebatas keterpaksaan"

Gadis itu tertunduk, ya benar ini hanya terpaksa ia menerimanya pun juga karna ancaman. Tidak! Ayo senyum jangan bikin mereka tambah gak suka sama lo. Anya kembali menyadarakan dirinya.

"Oke karna kita sama sama gak punya rasa, gue gak akan umbar, tapi jangan pernah halangin gue deketin lo dimanapun"

Kenapa dia seperti ingin menguji kesabarannya! Apakah dia akan tahan kedepannya?

"Jangan pikir gue gak tahu kelakuan lo disekolah! Julukan aja the queen of ghosip" ucapnya seolah meremehkan

"Hmmm, tunangan gue yang guaenteng lo kira gue gak tau julukan lho sebagai playboy kelas kakap" jawab seakan tak mau kalah.

"Selera gue bukan lho!"

"Yakin?" sahut Anya remeh

"Perasaan bakal datang, karna terbiasa" tambah Anya.

Zee sekali lagi dia memandang jijik, oh tidak bisa dia tidak mau masuk akun ghosip dan tiba tiba viral, ia kalo viral perihal prestasi bagaimana jika ia viral karna bertungan dengan gadis itu, lalu bagai mana dengan koleksi cewek yang dia punya, shitt membayangkan saja sudah sangat menyebalkan.

Sebenarnya jika disandingkan dengan cewek koleksi miliknya. Anya ini yang paling cantik, tapi dia sudah ilfel duluan mendengar kabar bahwa Anya adalah the queen of ghosip disekolahnya, dan yang dibayangkan oleh Zee, Anya mempunyai geng tidak jelas untuk mecari bahan gosip dan menyebarkannya, atau tentu saja banyak orang yang benci dengan Anya karna penyebar ghosip yang bagi sebagian orang adalah aib.

"Gue gak mau, masuk dan viral di akun gosip murahan lo itu!"

"Gampang"

Tak

Tak

Tak

Suara sepatu Seorang laki laki berpenampilan rapi dengan jas hitam yang membalut tubuhnya, datang mengentrupsi mereka, sehingga fokus keduanya terahlikan oleh pramana pratama yang berstatus ayah dari Zee danuarta pratama.

Pramana tersenyum ramah padanya Anya, tapi seketika suaranya meningkat 1 oktaf kepada Zee "Zee!! kamu harus bisa bersikap baik sama Anya, perlakukan dia layaknya dia ratu, sayangi dia layaknya kamu menyayangi bunda mu, jangan sampai ayah melihat dia menangis karna kamu.. karna kalau tidak"

"Apa!" Sela Zee malas.

"Fasilitas kamu papa ambil"

Zee melengo, apa apaan ini , apa yang dilakukan gadis itu dengan ayahnya kenapa sampai sebegitunya? Peletkah?. Zee melirik kearah Anya yang tersenyum mengejek.

"Ayah kok gitu sama anaknya sih, seenak nya aja main ambil fasilitas aku, pokok nya aku gak akan pernah bisa sayang sama cewek alay kek dia" tunjuknya pada Anya

Seorang perempuan datang merengkul pramana. yaa, dia adalah bunda dari Zee danuarta pratama, diiringi senyum ramah yang menyambut mereka, Rima- bunda menasehati Zee sang anak.

"Sayang jangan gitu, Anya anak baik, kamu gak boleh sakitin dia" ucap bunda sambil menepuk nepuk bahu Anya pelan. Membuat gadis itu tersenyum penuh kemenangan.

"Bahkan bunda sama ayah punya orang buat pantau kamu sama Anya, nanti dia yang akan jadi tameng pertama buat Anya siapapun yang nyakitin dia, termasuk kamu!"tambah bundanya dengan tatapan mengintimidasi diakhir kalimatnya.

What! Ini yang anak kandung siapasih? Gue atau Anya, sumpah ini hal paling menyebalkan seumur hidup gue.

"Bunda..." rengek Zee, sambil memasang muka seimut mungkin, biasanya bundanya akan luluh dengan trik ini dan harus di tambah bergelayut manja ditangan bundanya agar makin manjur.

Anya yang melihat momen langka itu, lantas mengabadikannya di handpohe miliknya. Bahkan ayah, Regantara sedang ikut melihat apa yang baru diabadikan oleh calon mantunya ini.

"Hihi xixi"

Anya dengan sang camer tertawa cekikikan, apa? Apa yang lucu? Kenapa mereka tertawa dan mata mereka terus melirik kearahnya dan handphone. Karna penasaran Zee ikut melihat kearah handphone itu dan...

"ANJIRR!!!"

Oh no! Jika vidio itu di upload ke medsosnya hancur sudah pamornya, sebagai pria tamvan, gagah, dan pemberani, Dimata kaum hawa, terlebih kepada koleksi ceweknya.

"Belom sehari lo jadi tunangan gue!, udah bikin ulah aja lo"ucap Zee mengebu gebu.

"Zee!! Berhenti bentak Anya! Setiap tindakan kasar kamu pada Anya, itu punya konsekuensi nya, tadi kamu membentak Anya kan? Hp kamu papa sita, dan sebagai partisipasi Regantara anak dari kolega papa dia bakal mantau kalian, terlebih kamu!. Jadi bersikap manis, dan lembut pada Anya YA. SAYANG" tunjuk sang ayah pada Zee seolah mengancam.

"Cih, ora sudi" gumam Zee pelan dengan wajah dibuang ke samping.

"Apa katamu?"

"Gak, ada nyamuk doang tadi lewat"

Pramana hanya ber oh-ria. Sedangkan Zee mulutnya sudah komat kamit karna kesal dan tidak bisa membantah. Melihat kemungkinan menyatukan tomm and jerry ini susah sekali pramana berinisiatif memberi ruang untuk mereka berdua, dengan mengkode sang istri agar menjauh.

Pramana bertanya pada Anya yang sedang tersenyum kecil melihat kelakuan Zee"nak, sayang kami pergi dulu sebentar ya, kalian ngobrol aja dulu berdua, nanti kalau Zee macem macem telpon ayah atau bunda ya sayang"

Anya mengangguk"siap tante, om. Hav fun ya"

Eh tunggu siapa tadi? Si Regantara bakal mantau? Pikir Zee

Gila! Gue yakin nama gue di Kk udah diubah jadi nama si cewe alay ini. Batin Zee

Tbc

Tapi tenang kalo vote nya banyak
Yang lain bisa diskip dulu yang ini bisa dikasi prioritas.

Btw diubah gak tuh namanya di Kk😂

TopengTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang