"hhhh hahh"
Kalian pikir Renjun beneran akan menggendong dua bocil itu jawabannya benarr
Dan sekarang Renjun sedang menggendong dua bocah ini sudah 20 menit tapi renjun baru saja sampai di ruang keluarga, bayangin aja ia harus lewat ruang tamu yang sudah sangat besar dan terus ruang makan yang mungkin di gunakan untuk tamu jika ada acara, lalu ia baru di sambut ruang keluarga yang sangat sangat besar, besarnya mungkin melebihi
Ruang tamu+ruang keluarga rumahnya sendiri padahal Renjun nganggep rumah nya aja udah besar banget tapi malah ada rumah yang begini astaga.Sekarang Renjun tergeletak di bawah tidak peduli ia di cap sebagai apa di mata maid yang lain pokoknya ia sangat kelelahan, oh ayolah bagaimana ini belum naik tangga aja udah mau mati apalagi udah sampai atas belum lagi lantai dua juga sangat besar terlihat nya, JANGAN JANGAN PLAY ROOM KANGMIN DAN MINJAE DI LANTAI 3 ASTAGA, kalo tau gini ia dari dlu ikut joging bareng ayah yuta sama taro, hhh tapi sudah terlanjur yang ia inginkan tidak pinggsan jika sampai pada play room kedua bocah ini
"mommy ayyoo, nanti jae ketinggalan kaltun poporit jae"
"iya ayok mommy"
"hah huh benntarr ka-kah hah capek"
"ish ayo mommy"
Renjun menulikan pendengaran nya, hampir 5 menit kedua bocah itu masih asik ngerengek ke Renjun
"HUAA MOMMY GAK SAYANG KITAA HUAAAA"
sial.
"shut, diem dulu ya kakak capek bentar lagi ya"
"HUAA MOMMY JAHAT, MOMMY GAK SAYANG JAE DAN KOKO"
huft ia harus bagaimana ini, kedua bocah ini hanya ingin Renjun saja yang mengantar tidak ingin yang lain
"ada apa"
Deg
Suara bariton menyapa indra pendengar nya, sial kenapa harus sekarang
"HUAA DADDY,MOMMY TIDAK SAYANG PADA KITAA"
Guanlin menyeritkan dahinya, apa apa an ini?
"ada apa yang terjadi sehingga anak saya menangis seperti ini?dan kau mengapa terduduk di lantai seperti itu?"
"eumm ee i-itu anak anda ingin ke play room t-tapi mereka ingin saya yang menggendong anak anda untuk menuju play room"ucap Renjun,jujur saat ini ia sangat ketakutan bahkan ia menunduk terduduk di bawah lantai, seperti anak kecil lucu sekali pikir guanlin
'astaga apa yang baru saja saya pikirkan' Guanlin menepis jauh jauh pikirannya
"astaga ada ada aja,yaudah saya bantu" ucap Guanlin jujur ia sedikit kasihan dengan Renjun membawa beban kurang lebih 20kg dan berjalan ke lantai 2
"yaudah, kalian sama daddy saja ya? Renjun kelelahan"
"emm tida mau, jae hanya mau dengan mommy"
"kangmin juga!"
"Kangmin,Minjae menurut dengan daddy kalian ingin Renjun sakit dan tidak bisa bermain dengan kalian?"
"eum tapi jae ingin dengan mommy"
Guanlin menghela nafas dan kemudian menggendong kedua anaknya kemudian menaiki tangga, tidak peduli dengan kedua anaknya yang sedang asik memberontak, Renjun hanya mengikuti Guanlin dari belakang saja
Dug
"akhh"
Guanlin berhenti begitu saja sedangkan Renjun yang sedang menunduk tanpa ia tau Guanlin berhenti dan Renjun menabrak punggung Guanlin
"Lain kali hati hati, sudah sampai di play roomnya" ucap Guanlin sambil membuka pintu

"woah" lagi lagi renjun takjub dengan rumah ini
"nahh, sudah sampai di play roomnya"ucap Guanlin sambil memurunkan ke dua bocah itu, kemudian Kangmim dam Minjae masuk
"saya titipkan anak saya, jika butuh bantuan datang ke ruangan saya yang ada di sebrang sana"
"baik tuan" setelah mendapatkan persetujuan Renjun,Guanlin pun kembali ke ruang kerjanya
Renjun masuk ke ruangan tersebut dan menutup pintu,kedua bocah itu sudah asik bermain
"mommy" panggil Minjae
"iya, kenapa?"
"nanti ayok kita belenang bersama sama bersama daddy juga" ajak Minjae
Renjun bingung ia harus bagaimana, jika berenang ia tidak membawa baju sama sekali. "mommy, mommy tidak mau belenang ya? Klo gk mau gapapa"
Ya emang gak mau eh- ,akhirnya renjun memutuskan untuk meng iya kan saja
Kurang lebih 2 jam Renjun beserta anak anakny- eh maksudnya kedua bocah ini di play room
Tok tok tok..
Renjun bangkit dari dudknya,kemudian ia membuka pintu ternyata itu adalah Guanlin
Aduh renjun mendadak grogi
"gak mau makan siang?"tanya Guanlin
Renjun melihat jam, ah ternyata sudah pukul 12.03
"ah iya saya lupa, Kangmin Minjae ayok makan siang"
"oke mommy"
Setelah melewati samudra hindia eh enggak setelah turun dari lantai 2 ke lantai 1 mereka duduk di meja makan yang lumayan besar bisa menapung sampai 8 orang
Renjun mendudukkan Kangmin dan Minjae ketempat duduk bayi sendiri (kagak tau namanya)
"Kau tidak makan?" tanya Guanlin
"apakah boleh?"
"cenapa tida boyeh, mommy kan mommy kita jadi ayo mommy makan bersama kita, jae mau di cuapin oyeh mommy"
"Koko juga ingin di cuapin mommy"
"kalian makan sendiri saja seperti biasa, tidak usah manja kasihan Renjun"
"cenapa tida boyeh? Kata daddy duyu daddy ketika masih kecil celalu di cuapin oyeh omma, tapi cenapa kita tidak boyeh di cuapin oyeh mommy kita cendiri?"
"kasihan Renjun, kalian mau Renjun sakit hanya karena dari tadi pagi Selaly bermain dengan kalian?"
"sudahlah tuan, tidak apa apa saya akan menyuapi Kangmin dan Minjae" akhirnya Renjun melerai perdebatan itu "kau juga makan, aku tidak ingin kau sakit." Renjun hanya mengangguk
Kini Renjun menyuapi dua bocah itu dan sesekali ia memakan miliknya sendiri
"daddy nanti ayok kita belenang belsamaa, kan daddy biyang jika hali minggu adalah hali olalaga contohnya belenang" ajak Kangmim
"ya, nanti sore kita berenang."
"Yeayyy, Bersama mommy juga kan? Mommy mau?" tanya Minjae
Guanlin menatap Renjun dengan tatapan seolah bertanya mau apa tidak
"eh saya tidak ikut berenang, lagian saya tidak membawa baju ganti dan berenang. Kangmin dan Minjae berenang sendiri ya bersama daddy?"
"tidak mauu, jae ingin belenang belcama daddy and mommy, seperti olang olang"
904 words
Ini termaksud double up kan karena belum 24jam hehehe
Semoga kalian suka ya, apakah Renjun ikut berenang?See You
Tertanda:
-Dior
20/6/22
12.13
KAMU SEDANG MEMBACA
baby sitter || GUANREN
RandomRenjun yang gabut setelah lulus sarjana memutuskan untuk menjadi baby sitter. WARNING BXB M-PREG(SOON) ON GOING start:10 juni 2022 finish:-