jaeyong • fake married

03; The day

warn; typo

•••

Waktu berjalan dengan cepat, Taeyong, Haneul, dan Gyu sudah pindah ke penthouse milik Jaehyun, si kepala keluarga baru.

Penthouse milik Jaehyun yang terbesar dibanding milik artis-artis ibukota lainnya, dan itu bukanlah lagi sebuah rahasia umum.

Untuk kebutuhan acara ini, terpasang lebih dari 20 kamera berteknologi tinggi untuk merekam semua kegiatan mereka selama satu bulan. 7 kamera ada diruang tamu, 4 kamera berada di kamar tidur utama, satu kamera kecil di ranjang bayi milik Gyu, 3 kamera di kamar Haneul yang sudah menjadi satu ruangan dengan tempat bermainnya, 1 dikamar mandi, 3 didapur, dan sisanya berada ditempat lainnya mengingat betapa besarnya penthouse milik Jaehyun.

Bisa dibilang penthouse milik Jaehyun dirubah habis-habisan agar ramah dengan anak-anak, bahkan dalam waktu seminggu kamar tamu disana berubah menjadi kamar milik Haneul yang sangat menggemaskan dengan banyak mainan sesuai dengan permintaan Haneul.

Jaehyun dan Taeyong tak terlalu membeli banyak mainan untuk Gyu karena anak itu masih bayi, jadi mereka hanya membelikan banyak pakaian lucu yang sesuai selera Taeyong untuk bayi menggemaskan itu.

Semua kamera sudah siap, seperti variety show pada umumnya, 3 kameraman datang untuk sekedar merekam gerak gerik mereka, para kameramen ditugaskan hanya sampai petang, dan sisanya membiarkan kamera yang sudah terpasang merekam keadaan 24 jam selama satu bulan.

Nantinya variety show ini akan memiliki 25 episode dalam satu season. Kalian bisa menontonnya di channel kesayangan kalian!

Kembali lagi ke keluarga baru ini! Semua kamera sudah stand by sejak pukul 5 pagi. Acara ini akan diawali pagi yang hangat oleh mereka.

Taeyong terbangun lebih dahulu, wajah Jaehyun lah yang ia lihat pertama kali saat membuka mata. Tersenyum sejenak lalu mengelus pelan kening Jaehyun. Sebelum beranjak, Taeyong menyempatkan diri untuk menciumi wajah Gyu yang tengah tertidur mengahadap dada Jaehyun.

Taeyong hampir saja lupa jika sejak semalam Gyu tidur dengannya dan Jaehyun karena bayi kecil itu menangis kencang saat Taeyong letakkan di box bayi nya, bahkan saat digendong pun Gyu seperti enggan untuk melepaskan pelukan dari Bubunya itu.

Setelah puas dengan anaknya, Taeyong bergegas menuju kamar mandi, mencuci wajahnya terlebih dahulu sambil sesekali menyapa kamera.

Sarapan kali ini tak Taeyong buat dengan susah karena ia juga harus segera membangunkan keluarganya.

"Jae, bangunlah... Sudah jam setengah tujuh, kau harus bangun untuk mengantar Haneul ke sekolahnya," Taeyong menepuki wajah Jaehyun, diikuti Gyu yang menaiki badan Daddynya.

Rupanya sejak tadi Gyu sudah terbangun, dan untungnya tidak rewel karena bayi itu sibuk bermain dengan baju yang Jaehyun kenakan.

"Sshhh, siapa menggigit putingku," Jaehyun melenguh saat merasakan putingnya perih, Taeyong hanya terkikik melihat Gyu yang sepertinya sudah mulai haus lalu menemukan targetnya.

"Makanya bangun, Daddy! Cepat bangun atau Gyu akan memakan semua putingmu!" ancam Taeyong bercanda, dengan mata yang berat Jaehyun akhirnya terbangun. Pria itu segera mengangkat Gyu dan menggendongnya.

Sedangkan Taeyong segera memberikan dot ASI untuk Gyu, karena tak mungkin jika Gyu langsung menyusu padanya.

"Bangunkan Haneul lalu segera ke meja makan," pesan Taeyong sebelum akhirnya kembali ke dapur.

Taeyong benar-benar memainkan perannya dengan baik, bahkan ia sudah hapal luar dalam penthouse milik Jaehyun karena memang dulu ia sering berkunjung disini.