ARKA - 30

1.4K 163 7
                                    

Pagi sudah tiba. Ada seorang anak kecil yang sudah bangun dari tidurnya.

Dia tidak bisa bergerak karena di ada tangan papanya diatas perut.

Dia hanya bisa melihat ke arah kedua orang tuanya yang masih enak tidur.

Hampir setengah jam dia hanya diam dengan posisi seperti itu. Sampai dia pun teriak

"Aaaaakakakakakakkaktttfff"teriak arka

Manda dan arya yang mendengar teriakan arka pun terbangun.

"Pagi adek"ucap manda

"Mamamamam"ucap arka

"Apa ? Nggak bisa gerak ya ?"tanya manda

"Paappapaap"ucap arka sambil melihat ke arya

"Apa ?"tanya arya

"Minta lepasin itu pa tangannya"ucap manda

"Papappapappa"ucap arka lagi

"Apa ?"tanya arya iseng

"Papa lepas. Gitu dek"ucap manda

"Papappap pas"ucap arka

"Lepas?"tanya arya

"Yayayayayay"ucap arka

Arya pun melepaskan pelukannya dengan arka

"Ini anak papa udh pinter ya"ucap arya

Setelah lepas dari pelukan arya. Arka langaung tengkurap dan meranggkak ke manda.

"Nen ma nen"ucap arka

"Iya sini"ucap manda

Manda pun membuka kancing bajunya dengan cepat arka langsung melahapnya.

"Cape ya habis teriak"ucap arya sambil mencolek kaki arka

"Pa, nanti dulu ihh.."ucap manda

Namun arka masih asik dengan menyusu.

"Kita di jepang berapa lama pa ?"tanya manda

"Sampai senin"ucap arya

"Terus kemana lagi ? Langsung ke eropa ?"tanya manda

"Liat nanti aja"ucap arya

"Ihhh...main rahasia ya sekarang"ucap manda

"Liat aja nanti kemana lagi"ucap arya kepada manda

"Udah papa bersih-bersih dulu"ucap manda

"Iya. Aku duluan ya mandi"ucap arya

"Iya. Udah sana. Nanti ditungguin sama papa dan yang laij diluar"ucap manda

Aryapun meninggalkan manda dan arka.

"Dek, udah belum?"tanya manda

Plop !

"Dah"ucap arka

"Udah ngerti ya sekarang mama sama papa ngomong"ucap arya

Arkapun mereog di gendongan manda.

"Mau turun"ucap manda

Arkapun tersenyum.

Manda kemudian menurunkan arka. Dengan cepat arka menuju pintu kamar dan menggedornya.

"Papapapppapa"ucap arka sambil menggedor pintu

"Papa mandi dek"ucap manda

"Papappapa"ucapnya lagi

"Opa?"tanya manda

Arka kembali tersenyum

"Adek minggir dulu  mama bukain pintunya"ucap manda

ARKATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang