"HAH" ucap zee dan ashel berbarengan
"Gak bisa gitu dong bun!!" ucap zee
"Iya gak bisa gitu mah, kita kan baru aja kenal" ucap ashel membujuk mamah nya
"Gak, gak bisa gak ada penolakan!!" ucap kedua orang tua nya itu
"T-tapi kan bun-"ucapan zee terputus
Karena jari telunjuk ibundanya berada di bibir zee" shttt" ucap ibunda zee sambil menaruh jari telunjuknya di bibir zee.
Zee yang di perlakukan seperti itu pun hanya pasrah, sedangkan ashel yaa dia pun bernasip sama seperti zee.
Setelah cukup lama berbincang bincang keluarga zee pun izin pamit ke orang tua ashel, dan mereka pun pulang ke rumah mereka, setelah sampai di rumah zee bilang ke ibundanya"Bun kenapa sih pake jodoh jodohin aku segala?" tanya zee kepada ibundanya itu
"Karena bunda tau zee yang pantas buat kamu" ucap ibundanya itu
"Kamu nurut aja ya nak?" tambahnya kepada zee, zee yang mendengar itu pun hanya mengangguk patuh dan dia pun pergi ke kamar nya untuk mandi dan mengganti pakaian sekolah nya itu setelah selesai mandiri dan mengganti pakaian dia merebahan kan tubuh nya di kasur yang epuk itu
"Huhh, sungguh hari yang sangat aneh"
Keluhnya sambil merebahan kan tubuhnya ke kasur kesayangan nya itudia menatap langit langit kamar nya dan perlahan matanya mulai tertutup dan dia pun tertidur.
"Zee? Bangun yuk nak udah magrib"
Ucap ayah dari zeeZee yang terbangun pun pergi ke kamar mandi untuk mencuci mukanya dan mengambil air wudhu dan bersiap untuk solat berjamaah di masjid.
Setelah pulang dari masjid, zee turun ke bawah dan makan malam bersama keluarga.
Di sela sela keheningan zee mendapatkan panggilan telpon dari temen nya untuk mengajaknya keluar sebentar dan zee pun menyetujuinya
Setelah makan malam zee pamit ke orang tuanya itu untuk keluar rumah bersama teman teman nya."Bun, yah aku keluar dulu ya sama temen temen aku" izin zee kepada orang tuanya itu
"Iya asalkan jangan pulang kemalaman ya" ucap ayah zee yang di angguki oleh ibundanya
"Iyaa aku pamit dulu ya bun yah, asalamualaikum" ucap zee
"Waalaikumsalam"ucap sang ibunda
Zee merasa hp nya bergetar dan benar saja itu telfon dari teman teman nya zee yang mengangkat telfon itu dan bilang dia lagi ngeluarin motor kesayangan nya itu dan tak lama pun zee langsung saja menancap gas untuk keluar rumah dan tak lupa untuk memberi tahu satpam rumah nya jika dia sudah balik tolong buka kan pintu terbang nya
Teman zee shareloc cafe tempat mereka berkumpul namun saat di jalan zee melihat seorang gadis di jalan yang sepi sedang di ganggu oleh preman preman tampa aba aba zee turun dari motornya dan menghajar preman preman itu
Bugg!
Satu Tinju zee layangkan ke preman itu" wah kurangajar nih cewek berani banget loh dia" ucap preman 01
"Wah santapan baru nih broo" ucap lancang preman 02
"cih dasar banci, cuma berani sama cewek? Pakek segala pegang pegang lagi" ucap zee yang menarik gadis yang di ganggu preman itu ke belakang nya
" jangan ke mana mana cukup di belakang gue saja" bisik zee kepada gadis itu
"Wahh banyak drama nih cewek hajar broo" ucap preman 02
Bugg!
Bugg!
Bugg!
Suara pukulan itu sangat terdengar jelas di telinga gadis di belakang zee itu
KAMU SEDANG MEMBACA
loml [zeeshel]
Teen Fiction"LO YANG NABRAK GUE TADI YA?!"-ashel "jangan buang buang waktu gue, gue kesini cuma mau ketemu sama yang namanya adzana."-arzee